Ketika dunia tidak memihak pada Raja, ketika semua pergi dari kehidupannya, Raja duduk disebuah hamparan rumput memandangi awan berkejar-kejaran duduk termenung mengingat hari-hari bersama sahabatnya."plakk"
Ditengah ketermenungannya sebuah tepukan mendarat dipundak raja hingga Ia tersentak kaget.
"Lo disini juga?'' Sapa Frizal sambil duduk di samping Raja.
Raja begitu kaget dengan kehadiran sahabatnya itu. Ia tidak menyangka sahabatnya dengan wajah berseri menghampirinya seperti tidak ada masalah pada hubungan persahabatannya.
"eh..iya Zal" balas Raja.
"Lo disini juga?, ngapain?"
Frizal tersenyum melihat ekspresi sahabatnya. Ia memeluk sahabatnya.
"lo gak inget? Ini adalah tempat dimana kita saling menjulurkan tangan dan memulai kisah persahabatan kita" Frizal berbisik di telinga Raja.
"iya gue inget itu, Zal gue minta maaf atas keegoisan gue" ucap Raja.
"iya gak apa-apa kok,gue udah kenal betul sama sifat lo. Gue juga minta maaf Raj"
"iya"
Raja tersenyum
mereka tertawa ketika mereka menyadari posisinya yang masih berpelukan.
***
Dalam kebahagiaan Raja dan Frizal atas utuhnya kembali persahabatan mereka.
Disisi lain Alvino berkebalikan dengan Raja dan Frizal terlihat memikirkan hubungan persahabatannya dengan Rico Erizzal yang keretakan melanda hubungannya.
Alvino duduk memandangin ponselnya. Ia teringat sebuah lagu yang sama dengan keadaan persahabatannya sekarang.
Ada yang punya lagu sahabat bagai kepong-pong gak?
Alvino mengepostkan sebuah story di WA yang telah ia ketik tadi.
Beberapa komentar yang didapat Alvino dari temannya. Dari komentar itu Alvino melihat sebuah komentar dari kakak kelasnya yang WAnya baru ia save.
Kalo sahabat bagai kepongpong tidak punya, kalo lagu untuk sahabat baru punya.
Alvino mengkerutkan dahinya bertanda kurang mengerti dari komentar kakak kelasnya itu.
***
Raja seperti biasa sampai di sekolah begitu pagi. Ia duduk di teras depan kelas sambil memainkan ponselnya. Sesekali tangannya mengetikan pesan untuk sahabatnya.
Ada yang punya lagu sahabat bagai kepong-pong gak?
Raja melihat story WA Alvino, Ia mengetikkan sebuah komentar dari story Alvino.
Raja: Kalo sahabat bagai kepongpong tidak punya, kalo lagu untuk sahabat baru punya.
Tak berapa lama Raja mendapat balasan chat dari Alvino.
Alvino: Maksudnya kak?
Raja: maksudnya gue tidak punya lagu yang judulnya sahabat bagai kepongpong, lagu yang gue punya judulnya untuk sahabat. Raja menjelaskan lantang.
Alvino: oh, cobak kirim kak.
Raja: ok wait yak.
***
Frizal dengan penuh semangat menjalankan tugas hariannya di sekolah sebagai seorang ketua kamtib.
Ia menebarkan senyumannya kepada semua temennya. Senyuman Frizal hilang seakan dihanyutkan tsunami ketika ia melihat Mira berjalan didepannya tampa menghiraukan dirinya.

KAMU SEDANG MEMBACA
Raja Ambara
Teen FictionTernyata di dunia ini memang tidak ada yang sempurna. semua orang mengira nama sahabat adalah nama yang paling sempurna. namun pada kenyataannya sama. nama sahabat juga tidak sempurna. dalam persahabat juga banyak kekurangannya. seorang sahabat juga...