COUSIN (kookmin) {End}

C-4

"Chung ha" panggil Jimin saat baru saja sampai di ruang latihan temannya itu

Merasa di panggil perempuan cantik yang baru saja selesai latihan itu menolehkan kepalanya kebelakang dan mendapati sepasang sepupu yang sangat ia kenal

"Kyaaa... Jiminie" terika Chung ha sambil berlari kearah Jimin dan memeluk teman di komplek perumahan nya itu

"Sudah lama tidak pernah melihat mu, oh apa kau bekerja di kantor Jungkook ?" tanya Chung ha memperhatikan Jungkook dan Jimin bergantian

Jungkook mengangguk kalem sedangkan Jimin ia mengangguk semangat membuat Chung ha tertawa

"Wah pasti Jiminie senang kan ?" Chung ha melepas pelukannya pada Jimin dan memandang Jimin jahil

Yang di pandang melototkan mata sipitnya yang malah terlihat menggemaskan

"Awah Jimin mata mu keluar" sahut Chung ha dan berjalan kearah Jungkook

"Jadi ada apa Tuan Jeon ?" tanya Chung ha mengabaikan Jimin yang merajuk

"Kami datang kesini ingin mengundang mu di acara ulang tahun perusahaan ku" ujar Jungkook dan Chung ha mengangguk mengerti

"Tersirat nya kau menyuruhku untuk datang dan tampil kan ?" Jungkook tertawa pelan dan mengangguk

"Tentu saja aku membayar mu Nona" ujar Jungkook dan akhirnya Jungkook dan Chung ha terus berbincang sampai melupakan makhluk mungil yang menatap mereka kesal

"Kookie, Chungie" akhirnya makhluk mungil itu berteriak di masing masing telinga Jungkook dan Chung ha membuat perbincangan mereka berdua terhenti

"Ya ampun Minnie ada apa sih ?" ujar Chung ha sambil menatap Jimin kesal

"Iiihhh... Kookie dan Chungie terus mengabaikan Minnie pokoknya Minnie marah" setelah mengatakan itu Jimin menghentakkan kaki nya kesal dan keluar dari ruang latihan itu

Jungkook dan Chung ha menatap kepergian Jimin dan saling tatap kembali

"Kejar Jimin kalau tidak anak bayi itu akan tersesat" Chung ha mengingatkan karena ini juga pertama kali Jimin datang ke agensi Chung ha ia takut Jimin benar benar nekat pergi menjauhi agensinya dan lupa jalan kesini kembali

Jungkook mengangguk dan melambai tangannya kearah Chung ha

"Ah... Jimin Jimin ada ada saja" Chung ha tersenyum gemas dan kembali melanjutkan latihannya

.
.
.
.
.
.

"Kenapa sih Kookie ikutin Minnie terus ? Pergi sana Minnie mau pulang sendiri" sahut Jimin kesal saat terus terusan melihat Jungkook yang berjalan di belakangnya

"Memang nya siapa yang bilang mengikuti mu ?" tanya Jungkook menyebalkan membuat Jimin kembali menghentakkan kakinya kesal dan mulai berjalan agak cepat

Dan Jungkook terus mengikuti langkah Jimin sesekali akan tertawa kecil melihat Jimin yang bergumam tidak jelas

Merasa lelah Jimin pun berhenti di sebuah taman dan duduk di bangku yang sudah disediakan

"Kok tidak jalan lagi ?" tanya Jungkook sambil duduk disamping Jimin yang ditanya menutup kedua telinganya dan hal itu membuat tawa Jungkook menggelegar

Melihat beberapa anak kecil yang menatap mereka takut Jimin pun memukul kepala Jungkook pelan

"Kookie jangan seperti itu anak anak takut tuh" ujar Jimin dan barulah Jungkook menghentikan tawanya saat melihat beberapa anak kecil yang menjauh dari mereka

"Hehehe... Kau lucu membuat ku ingin terus tertawa" Jungkook tersenyum tampan membuat Jimin yang awal nya memasang wajah garang menjadi bersemu malu

"Hey ada apa dengan wajah mu, kau sakit Jimin ?" tanya Jungkook khawatir saat melihat wajah Jimin memerah bahkan sampai ke telinga

"Tidak Minnie tidak sakit" jawab Jimin pelan seperti tidak percaya Jungkook mengangkat wajah Jimin dan meletakkan punggung tangannya di dahi Jimin

"Ah... Iya kau tidak sakit hehehe..." Jungkook menghela nafas lega

"Kalau begitu ayo kita pulang sudah akan malam aku tidak ingin kau pulang terlambat dan membuat bibi Park mencari mu" Jungkook melepas jasnya dan menyampirkan di bahu Jimin dan menggandeng tangan Jimin lembut

Menatap genggaman tangan mereka dengan gemas barulah Jungkook berjalan di ikuti Jimin yang sudah merona parah

Kalau seperti ini terus maka cinta Minnie semakin besar huhuhu... Ibu Minnie benar benar menginginkan Kookie

C-4 (end)
TBC
Nissa mau beri tau kalau cerita ini mungkin sekitar 20 chap saja jadi Nissa berusaha terus membuat yang manis manis dan akan membuat konfliknya tidak terlalu parah hehehe...
Lop u 😘