C-5

13.6K 1.1K 91
                                    

Jimin berjalan perlahan sambil memandang takut takut sekitarnya yang sepi karena sudah menujukkan waktu sembilan malam dimana orang orang beristirahat

Mempererat peganggannya pada rantang makanan yang ia bawa untuk Jungkook sambil terus memperhatikan dengan waspada

Sampai suara berat membuat nya kaget

"Hai manis mau kemana ?" ujar seorang pria yang berdiri di depan Jimin dengan rokok yang berada di sela jarinya

"Uuhh..." Jimin hanya diam tidak menjawab sambil memasang wajah memelas

Oh bukan kah itu malah membuat pria tersebut semakin tertarik pada Jimin!

Pria tersebut akan maju setiap Jimin mundur membuat Jimin diserang panik dan saat akan berbalik pergi tangan pria itu sudah menahannya

"Tunggu tunggu aku tidak akan menyakitimu" ujar pria tersebut ingin menyakinkan Jimin tapi bukan berarti Jimin percaya

"Tolong lepas kan Minnie" ujar Jimin lirih sambil berusaha melepas peganggan tangan pria asing itu pada lengan nya

"Wah... Suara mu manis juga tapi akan sangat manis bila kau mendesah di bawahku" dan setelah mengatakan itu pria asing tersebut langsung menyerang Jimin dengan ciuman miliknya dan tentu saja Jimin memberontak

Karena kalah tenaga membuat Jimin lebih cepat lelah dari pada pria tersebut

"Mmmpphh... Lepas" ujar Jimin tetap berusaha menghentikan ciuman palsa tersebut

Seperti tidak mendengar pria asing tersebut terus mencium Jimin bahkan ciumannya sudah mulai turun keleher

"Minnie mohon lepaskan Minnie hiks..." tangisan Jimin akhirnya pecah dan itu malah membuat pria itu semakin liar

Membuang rantang makanan yang di bawa Jimin dan memeluk erat pinggang Jimin membuat Jimin benar benar tidak bisa melawan

"Hiks... Ku mohon Kookie hiks... Tolong Minnie" saat akan membuka kancing kemeja yang di pakai Jimin sebuah pukulan melayang keras kewajahnya membuat pria asing tersebut tersungkur

"Jimin" dan bersyukurlah Jimin karena doa nya di kabulkan dan ternyata yang menolongnya adalah Jungkook

Jimin langsung memeluk Jungkook dengan tubuh bergetar hebat

"Tenang aku sudah ada di sini" Jungkook mengelus punggu Jimin dan menatap tajam kearah pria yang telah melakukan pelecehan kepada Jimin dengan tajam

Melepas pelukkan nya dari Jimin dan memukul pria tersebut dengan brutal

"Kookie hiks... Sudah hiks..." mendengar suara lirih Jimin, Jungkook pun berhenti dan kembali memeluk Jimin dan membawanya keapartemennya

"Awas sampai aku melihat di sekitar sini atau dimana pun aku akan membunuhmu" setelah memberi ancaman Jungkook dan Jimin melanjutkan perjalanan

.
.
.
.
.

Sekarang Jungkook dan Jimin berada di atas ranjang milik Jungkook dan Sooyoung

Jangan tanya kemana Sooyoung karena seperti yang kalian tau bahwa Sooyoung sangat sibuk akan dunia fashion nya

Jungkook memeluk erat Jimin yang masih menangis di pangguannya sesekali membelai surai Jimin perlahan

"Sudah tidak apa apa ada aku disini Jiminie" ujar Jungkook mencoba menenangkan Jimin

Tetapi tetap saja Jimin masing menangis walau tak sekeras tadi

"Kookie, Minnie sudah tidak suci lagi" karena dalam keadaan hening suara lirih Jimin tetap sampai ketelinga Jungkook membuat Jungkook semakin memeluk erat Jimin

"Tidak Jiminie masih suci" dan di dada Jungkook terasa gelengan kuat membuat Jungkook menghela nafas

"Hiks... Minnie sedih dia sudah mencium Minnie hiks... Padahal Minnie menjaga first kiss hiks... Minnie" tangisan Jimin kembali terdengar

Jungkook mengangkat wajah Jimin dan tertegun kagum

Mengemaskan

Dengan wajah memerah, bibir mengerucut sedih dan lelehan air mata yang mengalir di pipi

Jungkook terdiam tidak melakukan apa pun sampai akhirnya ia menggeleng singkat

"Percaya pada ku bahwa kau masih suci Jimin" tangan mungil Jimin menggenggam tangan Jungkook yang ada di pipinya dan menggeleng lagi

"Huhuhu.... Kookie" tak tahan Jungkook mendekat kan kepalanya kearah Jimin dan berhenti saat hidung mereka berdua bersentuhan

"Aku akan menghilangkan nya untuk mu" Jimin mengerjap kan matanya bingung

"Bagaimana ?" tak menjawab pertanyaan Jimin

Jungkook sudah menempelkan bibirnya di bibir Jimin dan melumatnya perlahan

Mendapatkan hal itu Jimin tersentak kaget dan berhenti menangis bahkan sekarang pipinya sudah benar benar memerah

Melihat Jungkook memejamkan matanya Jiminpun ikut memejamkan matanya

Menikmati bibir Jungkook dan lidahnya yang menjilat dan mengecup bibirnya

Sampai Jungkook memasukkan lidah nya kedalam mulut Jimin dan membelit lidah Jimin

Karena memang tidak mengerti apa pun Jimin hanya mengikuti apa yang Jungkook lakukan

"Angghhh..." mendengar desahan Jimin, Jungkook pun melepas ciuman mereka dan mengelap bibir Jimin dengan ibu jarinya

Ditatapnya mata Jimin yang memandang nya sayu membuat Jungkook menelan ludahnya kasar

Sial ini membuatku tak tahan

"Tidurlah kau pasti lelahkan" Jimin mengangguk meletakkan kembali kepalanya diatas dada Jungkook dan memejamkan matanya saat Jungkook mulai menepuk punggungnya pelan

Memastikan Jimin sudah benar benar tertidur Jungkook pun meletakkan tubuh sepupu manis nya itu di ranjang menyelimutinya dan turun pergi kearah kamar mandi

"Shit! Bahkan berciuman panas dengan Sooyoung pun tak membuat ku sangat sangat terbakar"

#poorJungkook

C-5 (end)
TBC
Wehehe... Si Jungkook bisa ae
Lop u 😘

COUSIN (kookmin) {End}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang