Jimin tersenyum manis menatap pantulan dirinya dicermin yang menampilkan tubuhnya yang di balut dengan gaun pengantin berwarna putih
Sebenarnya Jimin tidak ingin memakainya hanya saja karena calon ibu mertua lah yang meminta maka Jimin menyanggupinya
Gaun berwarna putih bersih dengan beberapa pita mungil yang menghiasi gaun
Sederhana tetapi sangat indah saat di gunakan oleh Jimin, cocok dan pas sekali
Penata rias tersenyum puas saat melihat sang klien terlihat sangat cantik dengan make up tidak terlalu mencolok
"Memang beda ya seseorang yang dari lahir sudah cantik" ujar penata rias tersebut membuat Jimin tertawa kecil
"Uuhhh... Noona membuat Minnie malu" Jimin menutup wajahnya yang bersemu merah
Sang penata rias tertawa dan memasangkan mahkota ke kepala Jimin dengan hati hati
"Nah sekarang sudah benar benar selesai menjadi seorang ratu" ujar penata rias sambil membenarkan gaun yang dipakai Jimin yang menurutnya kurang rapi
Suara pintu terbuka membuat kedua manusia yang sedang berbincang ringan tersebut menoleh dan mendapati ayah Park yang berdiri dengan gagah didepan pintu
"Kau sudah siap Jiminie ?" tanya ayah Park kepada sang anak yang menatapnya dengan pandangan teduh
Jimin berjalan perlahan kearah sang ayah dan menerima uluran tangan ayah Park dengan yakin
"Minnie siap ayah" jawab Minnie yakin sebelum melangkah pergi kearah altar Jimin menyempatkan menoleh kearah sang penata rias
"Noona terima kasih atas kerja kerasmu" ujar Jimin membuat sang penata rias tersenyum manis
"Terima kasih tuan dan selamat atas pernikahan anda"
.
.
.
.
.
.Jungkook sudah berdiri diatas altar dengan gagah
Celana hitam, kemeja putih, sepatu hitam mengkilap, dasi kupu kupu berwarna hitam indah dan jas hitam yang disakunya terdapat bunga mawar merah yang terlihat menawan
Sederhana tetapi tetap tampan dengan pandangan tajam miliknya menatap pintu gereja yang sedikit demi sedikit terbuka
Menampilkan sang sepupu yang sebentar lagi akan menjadi istrinya
Tersenyum tampan saat melihat dengan jelas sang calon istri yang berjalan perlahan kearah altar digandeng dengan calon mertuanya diiringi oleh anak anak kecil teman temannya yang menabur bunga didepan sang calon istri
Tapi semua atensinya tertuju pada calon istri yang tampak cantik dengan gaun putih bersih dan mahkota yang menambah kesan anggun calon istri
Saat kedua mata mereka bertemu senyum tulus terukir begitu saja tanpa bisa ditahan
Mengabaikan bisikan bisikan jahat beberapa pengujung yang berada di acara pernikahan mereka
Sampai akhirnya Jimin dan calon mertua berdiri tepat didepannya membuat Jungkook menghembuskan nafas kecil untuk menghilangkan kegugupannya
"Jeon Jungkook kuberikan tanggung jawab anakku pada mu dan aku harap kau menjaga dengan baik permata ku yang langka ini" ujar ayah Park sambil menatap mata Jungkook yang juga menatapnya dengan tegas
Menggantikan genggaman tangan Jimin dari ayah Park ke genggamannya
"Percaya lah pada ku ayah Park karena aku akan menjaga permata langka mu ini dengan segenap jiwa dan raga ku" ayah Park tersenyum dan menepuk pelan bahu Jungkook dan perlahan lahan turun dari atas altar dan berdiri disamping sang istri
Jungkook dan Jimin saling berhadapan dan saling menggenggam erat pegangan tangan masing masing dengan rasa senang yang memuncah
Perjuangan Jimin yang awalnya membuat ia takut bahwa akan berakhir buruk akhirnya terselesaikan
"Jeon Jungkook jawablah dengan tegas bahwa kau bersedia untuk menerima Park Jimin menjadi istri mu dalam keadaan apapun, dalam suka dan duka dan dalam untung dan malangnya"
"Ya saya bersedia menerima Park Jimin menjadi istri saya walau dalam keadaan nya dalam suka dan duka dan dalam utung dan malangnya"
Sang pendeta tersenyum dan beralih menatap Jimin yang sudah bersiap akan mengucapkan janjinya
"Park Jimin jawablah dengan tegas bahwa kau bersedia mengganti marga mu dengan marga calon suamimu walau ia dalam suka dan duka dan dalam untung dan malangnya"
Jimin menghembuskan nafasnya kecil dan tersenyum lembut saat merasakan usapan menenangkan dari Jungkook
"Ya saya bersedia mengganti marga saya menjadi marga calon suami saya walau ia berada di keadaan suka dan duka dan dalam keadaan untung dan malangnya"
Pendeta menatap seluruh orang yang berada disana
"Dengan ini saya katakan bahwa Jeon Jungkook dan pasangannya Park Jimin atau sekarang Jeon Jimin sudah sah menjadi pasangan suami istri"
Jungkook langsung mencium lembut bibir Jimin diiringi oleh sorak kan orang orang yang datang
Merasa ciuman mereka sudah cukup Jungkook menghentiakan acara menciumnya dan memandang lembut Jimin
"I Love You Jeon Jimin" ujar Jungkook sambil tersenyum membuat Jimin kembali jatuh terpesona untuk yang kesekian kalinya
Jimin memeluk Jungkook erat sambil membisikkan
"I Love You Too Jeon Jungkook" bisik Jimin dan setelah itu pandangan Jimin terarah kearah kedua temannya Chung ha dan Jihyo
Tersenyum lebar sambil menganjungkan jempolnya
"Misi complit" ujar Jimin tanpa suara membuat Chung ha dan Jihyo tertawa
18 (end)
END
Woohhh... Akhirnya sesuai yang diinginkan book ini akhirnya selesai juga bertanda bahwa nissa akan hiatus kkk~ nissa mau ngucapin terima kasih karena sudah membaca book abal abal nissa ini dan terima kasih juga yang udah sering komen dan memberikan vote nya nissa seneng banget dengan hal itu dan nissa mau minta maaf bila endingnya jelek
Kalau begitu sampai bertemu dengan book nissa yang lain
BYE BYE
Lop u 😘Tag: Takumi_Kookie sesuai janji yeee...
KAMU SEDANG MEMBACA
COUSIN (kookmin) {End}
RomancePark Jimin sekretaris dan juga sepupu dari seorang CEO terkenal bernama Jeon Jungkook mencintai sepupunya tersebut walau ia tau bahwa sang sepupu sudah memiliki istri #18-kookmin WARNING!!! Homo/mpreg *cerita hanya fiksi* story : Nissa rate sesuai...