Acara ulang tahun perusahaan Jungkook di mulai
Dengan Jungkook yang memberikan pidato singakatnya dan ucapan terima kasih atas tamu yang sudah datang
Di lanjutkan dengan memotong kue yang sudah disiapkan dan terakhir penampilan Chung ha yang tentu saja menarik perhatian tamu
Barulah acara makan makan dilaksanakan yang berarti tepat jam 12 malam acara akan ditutup
Saat semua sedang asik menyicipi makanan yang disediakan Jimin melangkahkan kaki mungilnya kearah backstage
Dan menarik pelan Chung ha yang hanya diam, membawa teman satu kompleks nya itu kesebuah ruangan make up dan mendudukkan diri di meja
"Apa yang ingin kau katakan pendek ?" tanya Chung ha membuat Jimin memutar bola matanya jengah
"Minnie tinggi tidak pendek" sarkas Jimin tapi Chung ha tidak memperdulikan dan tertawa kecil
Chung ha menarik salah satu kursi dan duduk sambil menatap Jimin yang asik menggoyang goyangkan kakinya yang tidak menapak lantai
"Kalau kau tinggi harusnya kaki mu menyentuh lantai" sahut Chung ha sambil tertawa sedangkan Jimin ia hanya mendengus kasar
"Iihhh Chungie jangan ejek Minnie dan sekarang dengarkan Minnie" Chung ha mengangguk dan mendekatkan diri kearah Jimin
"Ada apa ?" tanya Chung ha lagi tanpa embel embel mengejek
Bukannya menjawab pertanyaan Chung ha, Jimin menyodorkan sebuah kotak sedang
"Buka agar Chungie tau jawabnnya" ujar Jimin dan Chung ha menerima kotak tersebut
Membukanya perlahan dan membulatkan matanya saat tau apa isi kotak tersebut
"Kau hamil !?" pekik Chung ha dan untunglah ia tidak jatuh dari duduknya karena saking terkejut
Jimin mengangguk semangat dengan senyum yang lebar
"Hehehe... Kalau begitu misi membuat Kookie menjadi milik Minnie seutuhnya COMPLIT" ujar Jimin sambil merentangkan kedua tanganya tinggi tinggi
Tapi tidak dengan Chung ha ia menatap Jimin khawatir dan menutup kembali kotak tersebut
"Jimin kau tau resikonya kan ?" tanya Chung ha dengan nada khawatir dan itu tidak membuat senyum manis Jimin luntur
"Tentu saja Minnie sudah pikirkan semuanya contohnya bila Kookie tidak mau bertanggung jawab makan Minnie akan adukan pada Ibu Jeon" ujar Jimin dengan suara riangnya
"Terus ibu Jeon akan ?" Chung ha tidak mengerti dengan apa yang di bicara Jimin
Jimin mendatarkan wajahnya dan mendelik tajam
"Yak... Chungie, kan ibu Jeon sedang ingin cucu dan Minnie yakin ini akan membuat ibu Jeon lebih memilih Minnie dari pada Sooyoung" ucap Jimin bangga dan Chung ha ia menggelengkan kepalanya kecil
Memberikan kotak tersebut kembali pada sang pemilik sambil tersenyum kecil
"Kecil kecil licik juga" ujar Chung ha membuat Jimin tertawa renyah
"Tentu saja jadi apa Chungie tidak ingin memberikan selamat" Jimin menaik turun kan alisnya lucu membuat Chung ha tertawa
"Baiklah selamat atas misi complit nya dan selamat atas kehamilan mu" Chung ha mengangkat tangan nya pada Jimin dan saat akan dibalas sebuah suara membuat mereka berdua tersentak kaget
"Siapa yang hamil ?" tanya Jungkook sambil menatap tajam kearah Jimin dan Chung ha yang menatapnya terkejut
"I-itu" Chung ha hanya bisa diam sedangkan Jimin ia kembali tenang
Jimin turun dari atas meja yang ia duduki dan mendekati Jungkook
"Kookie jangan seperti itu Minnie takut" ujar Jimin sambil memeluk Jungkook mesra
Dan Chung ha ia memutar bola matanya malas dan berdiri dari duduknya
"Aku pergi" setelah suara pintu tertutup berhenti semua hening dan Jimin ia masih mengusap pelan dada bidang Jungkook
"Jadi siapa yang hamil baby ?" tanya Jungkook dengan suara pelannya, membalas pelukan Jimin dan sesekali mengecup surai sang sepupu
"Ini dari Minnie dan didalamnya adalah jawaban dari pertanyaan Kookie" Jungkook melepas pelukannya dan menerima kotak yang tadi sudah lebih dulu dibuka oleh Chung ha
Membuka perlahan dan menatap terkejud
"J-Jimin kau hamil" ujar Jungkook dan Jimin tersenyum manis sambil sesekali mengecup rahang tegas Jungkook
Merasa suasana menjadi hening Jimin menatap Jungkook dan mengelus rahang Jungkook lembut
"Kookie tidak senang ya? Yah... Minnie sudah tau itu" ujar Jimin lirih tapi tidak menghentikan sapuan lembut nya dari rahang Jungkook
Mendengar suara lemah Jimin, Jungkook menatap wajah sayu Jimin dan melempar kotak itu sembarang
Jungkook dan Jimin saling menatap tak ada yang berbicara sampai senyun lebar Jungkook membuat Jimin berbinar senang
Memeluk erat Jimin dan mengangkat tubuh mungil Jimin tinggi tinggi
Membuat Jimin tertawa riang "hahaha... Kookie turun kan Minnie hahaha.." ujar Jimin dan di turuti oleh Jungkook
Menurunkan Jimin perlahan dan memeluknya sayang
"Aku senang sebentar lagi ini memiliki anak dengan mu Jiminie" ujar Jungkook dan dianguki semangat oleh Jimin
"Tapi Kookie apa Kookie akan menikahi Minnie ?" tanya Jimin sambil membuat pola abstrak didada Jungkook
Jungkook terkekeh dan mengecup bibir Jimin gemas
"Kau tau baby soal itu gampang" mendengar jawaban Jungkook, Jimin tertawa kecil dan tersenyum manis
"Jadi Minnie dan Kookie akan menikah begitu ?" Jungkook mengangguk membuat senang bukan main
Jungkook menggendong Jimin ala koala dan mendudukkan diri keduanya kesofa yang berada disana dengan Jimin yang duduk di pangkuan Jungkook
Saat sedang asik saling memberikan kasih sayang suara perempuan membuat kegiatan mereka terhenti
"Apa apaan ini !?"
C-14 (end)
TBC
Hohoho...
Lop u 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
COUSIN (kookmin) {End}
RomancePark Jimin sekretaris dan juga sepupu dari seorang CEO terkenal bernama Jeon Jungkook mencintai sepupunya tersebut walau ia tau bahwa sang sepupu sudah memiliki istri #18-kookmin WARNING!!! Homo/mpreg *cerita hanya fiksi* story : Nissa rate sesuai...