Jimin dan Jungkook menolehkan kepalanya kearah pintu menampilkan seorang gadis yang menatap mereka tajam
"Jihyo" teriak Jimin senang, Jimin turun dari pangkuan Jungkook dan berlari kearah Jihyo yang merentangkan kedua tangannya lebar lebar
Memeluk sang sahabat dengan erat membuat Jihyo sedikit meringis
"Jimin lepaskan pelukan mu aku tidak bisa bernafas" ujar Jihyo sambil melepaskan pelukan nya dari Jimin dan di turuti oleh Jimin
Jihyo menutup pintu dan berbalik kembali menghadap Jimin
"Jadi ada yang harus kau jelaskan sepertinya" Jihyo berjalan kearah Jungkook dan duduk di sofa single
Jimin tersenyum manis dan berjalan kearah Jungkook dan kembali mendudukkan dirinya di pangkuan Jungkook dengan menghadap Jihyo
"Hem... Sepertinya tidak hanya Jimin saja yang harus jelaskan hey... Tuan Jeon kau juga berhutang penjelasan pada ku" ujar Jihyo pada Jungkook yang sedang asik mengelus perut Jimin
Jimin tertawa kecil "yah... Minnie sudah katakan bahwa Minnie akan melakukan sesuatu dan berhasil" ujar Jimin dengan senyum polosnya
Dan Jihyo ia menatap Jimin bingung "maksud mu ?" tanya Jihyo sambil menatap bergantian Jungkook dan Jimin
"Uuhhh... Minnie kan suka Kookie tentu saja Minnie harus membuat Kookie juga suka dengan Minnie dan akhirnya Minnie sebentar lagi akan menjadi istri Kookie" Jihyo menganggukkan kepalanya
"Terus Tuan Jeon bagaimana dengan Sooyoung ?" Jungkook ia hanya menatap sebentar kearah Jihyo dan kembali dengan kegiatannya
"Tentu saja ceraikan dan nikahi Jimin" jawab Jungkook membuat Jihyo berteriak heboh
"Wow... Kau benar benar jahat Tuan Jeon hahaha..." ujar Jihyo dan hanya di tanggapi santai oleh Jungkook
"Kau tau Jihyo ia hanya menginginkan uang ku tapi ia tidak mau membalasnya dengan menuruti ku" ujar Jungkook dan dianguki setuju oleh Jihyo
"Kau benar juga" setelah itu hening tak ada yang berbicara sampai Jihyo berdiri dari duduknya dan berpamitan pada sepasang sepupu tersebut
"Kalau begitu aku pergi dulu dan jangan lupa undang aku di pernikahan kalian" ujar Jihyo sambil melangkahkan kakinya keluar dari ruangan tersebut setelah mendapat anggukan dari pasangan Kookmin
Setelah menutup pintu dan melangkah kan kakinya kembali ke pesta tanpa Jihyo sadari
Sooyoung ikut berdiri di sana dan mendengar percakapan Jihyo dan pasangan Kookmin
Dasar jalang kurang ajar
.
.
.
.
.
.
.Sooyoung membanting kasar tas yang ia pakai tadi di pesta perusahaan Jungkook keranjang
Mendudukkan diri di lantai sambil mengepalkan tangannya kesal
"Dasar jalang sudah baik aku memberikan masukan pada Jungkook agar ia di terima tapi dengan seenaknya di merebut suamiku" ujar Sooyoung dengan amarah yang sudah siap meledak
"Kau lihat saja besok jalang, aku akan membuat mu pergi jauh dari suami ku"
.
.
.
.
.
.
.Pesta berakhir setelah pukul dua belas malam dan sekarang Jungkook dan Jimin sudah saling berpelukan di atas ranjang apartemen Jimin yang di belikan Jungkook
"Kookie, Minnie lelah sekali" ujar Jimin sambil meletakkan kepalanya di dada Jungkook
Memejamkan mata menikmati suara detak jantung Jungkook yang terdengar jelas di telinganya
"Kalau begitu besok tidak masuk saja ya" Jungkook mengelus surai Jimin sayang sesekali tangan satunya mengelus perut Jimin
Jimin mengangguk sambil meletakkan tangannya di atas tangan Jungkook yang berada di perutnya
"Kookie" panggil Jimin pelan walaupun begitu di suasana hening membuat suara Jimin terdengar
"Hem... Ada apa baby ?" tanya Jungkook sambil mengecup telapak tangan Jimin yang ia genggam
"Bagaimana dengan ibu, ayah Jeon dan ibu, ayah Park, apa hubungan Minnie dan Kookie akan diterima ?" Jimin mendongakkan kepalanya yang tepat berada di bawah dagu Jungkook
Jungkook menundukkan kepalanya membuat kedua mata tersebut bertemu
Hening sejenak "aku akan tetap memperjuangan mu" ujar Jungkook dengan suara yakinnya membuat Jimin tersenyum manis
"Terima kasih Kookie, Minnie cinta sekali dengan Kookie" Jungkook yang gemas dengan Jimin langsung mencium ganas bibir Jimin
Dan baru melepaskannya saat Jimin memukul pelan dada nya
"Too Love" dan malam itu di tutup dengan kecupan manis di dahi Jimin membuat sang empu tertidur dengan nyenyak dan bermimpi indah
C-15 (end)
TBC
Hohoho... Pendek ya wkwkwk... Maap soalnya ide nissa ampe sini aja chp selanjutnya akan di usahakan panjangUntuk yang nunggu Park Jimin nissa akan lanjutkan setelah Cousin selesai karena book ini dua atau tiga chp akan selesai (perkiraan) jadi tunggu aja ya
Lop u 😘
KAMU SEDANG MEMBACA
COUSIN (kookmin) {End}
RomancePark Jimin sekretaris dan juga sepupu dari seorang CEO terkenal bernama Jeon Jungkook mencintai sepupunya tersebut walau ia tau bahwa sang sepupu sudah memiliki istri #18-kookmin WARNING!!! Homo/mpreg *cerita hanya fiksi* story : Nissa rate sesuai...