Mulai Mengenal

479 24 0
                                    

Di Mobil Taksi

"Bal, Keyla boleh tanya gak?"

"Apa?"

"Iqbal pulang kemana?"

"Pulang ke rumahlah!" Jawab Iqbal ketus

"Bukan, maksud Keyla rumahnya Iqbal itu dimana?"

"Bukan urusan lu"

"Hm... Yaudah maafin Keyla ya, udah buat Iqbal marah"

"Gak perlu!

"Nak ini stop dimana?" Tanya pak sopir memulai percakapan

"Stop di Jalan cempaka pak deket kota" Ucap Keyla

"Oke"

"Bal, gakpapa kan kalau stop di rumah Keyla duluan?" Tanya Keyla

"Terserah!"

"Nah udah sampai nak" Ucap pak sopir

"Oke... Nanti ya pak saya ambil uang dulu kerumah saya soalnya saya gak ada uang sekarang" Ucap Keyla panjang lebar

"Yaudah, bapak tunggu disini"

"Keyla duluan ya Iqbal"

Tanpa ada jawaban.

Keyla pun dengan tergesah-gesahnya masuk ke dalam rumah sampai-sampai mamanya kebingungan ada apa dengan anak itu

"Assalamu'alaikum mama" Salam Keyla sambil berlari naik tangga menuju kamarnya

"Wa'alaikumsalam, eh baru pulang nih anak" Ucap mama

"Mama Keyla keluar dulu ya ada urusan mendadak" Teriak Keyla

"Aduh nih anak baru aja pulang malah pergi lagi"

Kemudian keyla pun berlari dengan cepat keluar dari rumahnya dan tiba-tiba mobil taksinya udah gak ada lagi di tempat itu

"Lah, kemana taksinya? Aku kan belum bayar!" Ucap Keyla dengan penuh keheranan

"Yaudahlah mungkin taksinya mau anter Iqbal dulu terus balik lagi deh kesini" Ucap Keyla dengan penuh keyakinan

Sementara suasana di mobil taksi

"Stop disini ya nak?" Tanya pak sopir kepada Iqbal

"Iya pak" Ucap Iqbal sambil mengeluarkan uang yang di ada dompetnya

"Uangnya lebih 2x lipat nak!" Kata pak sopir heran

"Bayar ongkos wanita tadi pak" Ucap Iqbal kemudian pergi dari hadapan pak sopir

"Wah, anak itu memang terlihat cuek tetapi sangat baik rupanya" Puji pak sopir kepada Iqbal

Sedangkan suasana di rumah Keyla

"

Ana Uhibbuka Fillah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang