Married with CEO - KTH [ HIATUS ]

• Married With CEO 8 •

5 hari kemudian

Hari ini tepat dimana hari pernikahan antara Kim Taehyung dan Seo Aerin. Tak banyak tamu undangan yang datang, hanya ada beberapa keluarga, kerabat dekat. Pernikahan ini memang sengaja dibuat tertutup oleh mereka. Awalnya keluarga kedua belah pihak tak setuju dengan rencana ini namun berkat hasil bujukan mereka akhirnya menyetujuinya.

Aerin dan Jimin pun sudah sepakat dengan mengakhiri hubungan mereka tepat sehari sebelum hari pernikahan. Taehyung? Dia masih dengan keputusan awal, tak akan meninggalkan Hyera.

"Pengantin wanita silahkan menuju altar, pengantin pria sudah menunggu disana" ucap seorang laki laki pada Aerin

"Kau siap?" Tanya Taehwi selaku kakak dari Aerin dan ia mengangguk kecil

Aerin dan Taehwi keluar menuju tempat pemberkatan. Banyak tatapan mata tertuju pada Aerin. Begitu cantik itulah dipikiran Taehyung saat ini.

Disisi lain Jimin sedang melihat mantan kekasihnya berjalan menuju Taehyung dengan perasaan sedih. Ia tau itu senyuman palsu yang dikeluarkan Aerin.

Kakak Aerin menggandeng adiknya dengan penuh kasih sayang dan memberikannya kepada Taehyung

"Ku serahkan Seo Aerin padamu, jaga dia, sayangi dia" ucap Taehwi pada Taehyung lalu pergi meninggalkan mereka ditempat pemberkatan

"Baiklah" ujar Taehyung

"Sekarang waktunya pengucapan janji suci. Apa kalian siap?" tanya pendeta pada kedua mempelai kemudian dijawab dengan anggukan kecil dari mereka

"Tn.Kim Taehyung, apakah kau bersedia menerima Nona Seo Aerin sebagai istrimu dan akan menemaninya dalam suka maupun duka, kaya maupun miskin, sehat maupun sakit, bahkan sampai maut memisahkan kalian?" Ucap pendeta pada Taehyung

"Saya, Kim Taehyung, bersedia membawa anda Seo Aerin untuk menjadi istri saya. Saya berjanji untuk mencintai dan menghormati anda sejak hari ini, untuk lebih baik, lebih buruk, untuk kaya maupun miskin, untuk suka maupun duka, sehat maupun sakit, sampai maut memisahkan kita" Taehyung mengucapkan janji sucinya

"Nona Seo Aerin, apakah kau bersedia menerima Tn.Kim Taehyung sebagai suami mu dan akan menemaninya dalam suka maupun duka, kaya maupun miskin, sehat maupun sakit, bahkan sampai maut memisahkan kalian?" Ucap pendeta pada Aerin

"Saya, Seo Aerin, bersedia membawa anda Kim Taehyung untuk menjadi suami saya. Saya berjanji untuk mencintai dan menghormati anda sejak hari ini, untuk lebih baik, lebih buruk, untuk kaya maupun miskin, untuk suka maupun duka, sehat maupun sakit, sampai maut memisahkan kita" Aerin mengucapkan janji sucinya

Kini saatnya Taehyung memasangkan cincin kejari manis Aerin. Selesai memasangkan cincin tersebut semua orang bertepuk tangan.

"Cium, cium, cium" ucap semua tamu

Chup!

Satu kecupan manis dibibir Aerin. Aerin benar benar kaget saat Taehyung mengecupnya dengan tiba tiba.

"Maafkan aku" bisik Taehyung menghentikan kecupannya

"Hmm" Hanya deheman yang Aerin keluarkan

-------

Sekarang acara resepsi dimulai semua tamu mengucapkan selamat pada mereka termasuk Jimin mantan kekasih dari Aerin saat ini dan kerabat Taehyung

"Selamat ya Tae. Jagain anak orang" Suga mengucapkannya sambil memegang tangan Taehyung

"Iyaa. Makasih ga" Taehyung membalas jabatan tangan Taehyung

"Chukkae Tae. Jangan bikin dia sakit hati" ucap Jimin lalu tersenyum pada Aerin

"Semoga langgeng ya hyung" Jeka yang kuliah di eropa pun turut datang ke acara mereka

-------

"Lelah?" Tanya Taehyung

Ya, sekarang mereka ada di apartemen milik Taehyung

"Lumayan. Aku mau mandi" balas Aerin sambil tersenyum kemudian pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri

20 menit sudah Aerin berada disana namun tak ada tanda untuk keluar. Membuat Taehyung khawatir

"Aerin-ah" panggil Taehyung sambil menggedor pintu kamar mandi

"Kenapa?" jawab Aerin didalam sana

"Tidak, Aku khawatir saja. Sudah dua puluh menit kau berada disana"

Ceklek

Aerin keluar dengan menggunakan handuk dibadannya. Sesungguhnya itu membuat Taehyung merasa cemas, bagaimana jika dirinya tak terkontrol dan menerkam Aerin?

Aerin benar benar tak memperdulikan Taehyung saat ini. Ia tetap stay kemudian mengambil pakaian didalam koper miliknya.

Taehyung yang melihat hanya bisa meneguk slavina nya dengan kasar. Sungguh ia ingin sekali menerkam Aerin saat ini juga

"Kau ingin menggoda ku eoh?" tanya Taehyung yang duduk ditepi kasur

"Maksudmu?" Menghadap Taehyung masih menggunakan handuk

"Aku ini laki laki normal, melihat mu seperti itu sepertinya ingin menerkam mu saat ini juga" ujarnya frontal membuat Aerin terkekeh

"Ohh kau tergoda rupanya hmm?" Aerin menuju ketempat Taehyung berada dengan maksud menggoda

"T-tentu saja. Aku kan laki laki normal jadi wajar jika tergoda" Mendengar itu Aerin semakin mendekat kearahnya.

"Kenapa kau gugup eoh? Bukannya kita sudah sah? Jadi wajar wajar saja bukan?" tanya Aerin dengan nada menggoda

"Jangan membangunkan singa yang sedang tidur, atau kau-" Ucapan Taehyung yang terpotong akibat Aerin kini sedang menyentuh dadanya

"Atau kau apa hmm?" Bisik Aerin

"Atau kau dalam masalah besar sekarang" lanjutnya

"Haha~ kau rupanya gampang untuk dijahili" Aerin yang tertawa kemudian menajauh dari Taehyung menuju kearah koper untuk mengambil pakaia

Shit! Kau bermain main dengan ku Aerin - batin Taehyung

"Kau pikir lucu eoh? Aku ingin mandi" ketus Taehyung sambil berjalan kekamar mandi

Beberapa menit kemudian Taehyung keluar dari kamar mandi menggunakan handuk dengan dada yang terekspos sempurna, memperlihatkan perut sixpack miliknya.

"Sudah selesai?" tanya Aerin yang sudah lengkap berpakaian dan terfokus pada ponselnya namun tak ada jawaban dari Taehyung. Merasa diabaikan, Aerin menengok kearah Taehyung yang sedang berpakaian

"Kenapa mengabaikan ku? Kau masih marah?" tanya Aerin lagi

"...."

"Aish, Aku minta maaf. Aku tak bermaksud seperti itu" beranjak dari tempat tidur lalu berjalan kearah Taehyung

"Kau pikir itu lucu? Bagaimana jika aku tadi menerkam mu?" ketusnya

"Jadi... Kau tergoda? Huh, maaf" kata Aerin menunduk

"Aku akan menghukum mu" Taehyung mengeluarkan smirknya dan mendekati Aerin

TBC
Gimana ceritanya?
Jangan lupa Comment!!
Klik ⭐ nya:)
Gratis kok.
Comment ya, aku butuh saran kalian agar ff ini makin berkembang:)
Sekian❤