18 ■ She's back! 2

10.6K 452 36
                                    

"Maafkan aku....apakah itu alasan utamamu meninggalkanku?"

"Tentu saja!!hiks! Kau jahat hanya memperhatikan gadis itu..kau bahkan acuh padaku!hiks..hiks"

"Maaf.."

Dan tanpa disangka secara refleks xavi mencium kening gadis itu..yang berhasil membuat gadis itu tersipu dan semakin berharap akan hati xavi padanya...

-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-+-

Kini xavi tengah mengendarai mobilnya dengan pandangan mata elangannya fokus memperhatikan jalan. Sedangkan disebelahnya seorang gadis yang kini tampak nyenyak tidur, seolah ia tidak memiliki beban sedikitpun.

Xavi berniat mengantarkan gadis itu pulang hingga sampai dirumahnya, mengingat tadi gadis itu menangis tanpa jeda yang mungkin membuatnya kelelahan hingga terlelap sedamai ini.

Xavi pov

Xavi kini menghentikan mobilnya didepan rumah sederhana tetapi tampak luas dan terawat, bila ingin mengetahui dari mana xavi tahu rumah michel tentu saja itu karena dulu saat mereka bertunangan xavi tidak pernah absen kerumah michel. Well, kecuali pada saat xavi bertemu angel...fokusnya jadi terbelah dua.

Xavi menoleh kesamping memandang gadis yang kini terlihat lelap.
Xavi menelaah wajah gadis itu dengan teliti, karena tidak dapat dipungkiri kerinduan atas michel.

'cantik....'

Xavi kembali menghadap lurus kedepan.dan termangu.

'Tapi posisi angel ga bisa lo tempatin...sorry'
.
.
.
.
.
.
.
"Michel..bangun..heyy"
Xavi membangun michel dengan lembut dengan disertai tepukan kecil dipipi gadis itu..sebenarnya bisa saja ia mengangkat michel dan menidurkannya dikamar mengingat ia memiliki akses bebas kerumah michel.
Tapi xavi mengurungkan hal itu.
Karena ia telah memutuskan untuk memberi batasan, ia tidak ingin memutar otaknya kembali untuk memilih siapa yang akan dimilikinya.

Dan yang pasti saat ini angel masih bertahta...entahlah berikutnya...xavi bingung.

"Eunghh.."

Lenguhan kecil itu membangunkan xavi atas lamunan kecilnya.

"Hey..bangunlah, ini udah sampai dirumah lo"

Gadis itu mengerjapkan matanya berusaha menyesuaikan pandangannya yang sedikit mengabur.

"O..owh..udah sampai ya..kamu ga mau mampir kerumah aku?..dulu kamu sering bangt mampir..aku kangen kebersamaan kita"

Rajuk gadis itu sambil menunjukka wajah merjauknya dengan bibir yang dicebikkan

"Sorry..ini udah jam 10 malam ga baik kalo lo nyuruh cowok masuk kerumah, okay"

"Ishh..gapapa kooo...kamu dulu bahkan pernah nginap dirumah aku...udah ayooo..pleasee"

Yang benar saja terkhir kali xavi menginap saat dia masih sd ya wajar saja itu bukan masalah....tapi, sekarang posisinya mereka sudah sma dan memiliki pemikiran yang dewasa salahsatunya menyangkut ehm**

Tentu saja ini harus dicegah.

"Tidak, masuklah gue mau langsung pulang"

"Hiks"

'WTF, sialan kenapa ni anak jadi cengeng banget sih'

Hhhhh...

Xavi menghembuskan nafas pendek dan kembali menatap gadis yang kini tampak sedang menangis karena kata-katanya tidak ia turuti.

"Baiklah...tapi hanya sebentar okay."

Gadis itu kembali menatap xavi dengan binar mata yang ceria.ia tampak begitu bahagia

"Yeyyy ayoo kita masuk.."

"Hmm"

---------------------

"Xavi kamu inget ga pas kita kepantai dulu"

"Ishh dulu kita pernah poto bareng terus habis itu aku lupa nyimpen potonya dimana"

"Oh iya kamu inget ga kejadian lucu yang pas di tangga"

"Dulu kamu hanget banget kaya mentari sekarang dingin kaya kutub"

"Tapi ko yang naksir sama kamu banyak ya"

"Ishhh mereka ga boleh naksir kamu...kamukan punya aku"

2 jam telah berlalu dan kini jarum jam menunjukkan pukul 12.00 dan xavi merasa bosan mendengarkan ocehan gadis disebelahnya yang tiada henti...jujur ia sedikit tidak merasa nyaman berlama-lama dirumah michel karena ia merasa sedikit janggal...entahlah mungkin hanya perasaannya saja.

Drrrttt...drrtt

Telepon genggam xavi bergetar, melihat itu michel langsung dengan sigap ingin meraihnya, tetapi kaah cepat dengan tangan xavi...kini telepon genggam itu berada ditangan xavier.

"Halo?"

"Ha..halo"

"Angel?!"

"I..iya i-ini angel"

"Kamu kenapa belum tidur hmm?!..udah jam berapa ini, jangan bikin aku khawatir kamu tidur sekarang.."

"Iya angel mau tidur ini...mmhh ta-tapi sebelum itu angel mau minta maaf soap yang tadi..angel ga maksud bohong sama xavi ko~...angel cuman takut xavi kelepasan marah ke angel...abis xavi kalo marah serem.."

Suara gadis itu mengalun lembut seperti irama ditelinga xavi..apalagi nada manja yang keluar dari bibir gadis itu berhasil menggoda xavi..seketika kemarahan tadi mengiap begitu saja..angel rasanya bagai candu untuk xavi..menggoda dan menggemaskan diwaktu yang bersamaan..

"Its okay, sayang...kali ini aku maafin,jangan diulangi lagi.nahsekatang ti-"

"KAMU TELPONAN SAMA SIAPA SIH?!"





......

.....

....

...

..

.

Tbc

😚😚






My Cute GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang