"Mrs. Andara"
Andara menghentikan langkahnya saat mendengar panggilan dari seorang wanita cantik yang kini menatapnya dengan angkuh. Tak perlu berfikir dahulu olehnya karena dia tau siapa wanita yang berdiri didepannya saat ini.
Mencoba memberikan senyuman terbaiknya , ia pun berjalan mendekat ,
"Selamat pagi Mrs. Angel" sapanya dengan sangat sopan yang hanya dijawab anggukan singkat oleh Angel ,
"Bisa kita berbicara sebentar?" tanya Angel yang dijawab anggukan oleh Andara.
"Tentu saja boleh , mari ke ruangan saya" jawabnya kemudian berjalan menuju ruang kerjanya di ikuti Angel dibelakangnya.
"Apa belakangan ini Aylmer sangat sibuk hingga tadi malam dia tidak pulang?" tanya Angel yang membuat Andara tertawa puas didalam hatinya karena semalam Aylmer berada di apartemennya dan sekali lagi menghabiskan malam panjang penuh kehangatan bersamanya.
"Maaf Mrs. , tapi saya tidak mengatahuinya karena seluruh urusan Mr. Aylmer bukan saya yang memegang" jawab Andara dengan wajah tenangnya.
Angel mengerutkan dahinya , setau dia wanita didepannya ini adalah sekretaris dari suaminya ,jadi mana mungkin dia tidak mengetahui segala urusan Aylmer
"Tapi bukankah anda adalah sekretarisnya?" tanyanya yang membuat Andara tersenyum dan menggeleng ,
"Semua jadwal dan urusan Mr. Aylmer dipegang oleh asistant pribadinya ,Mrs. Grizella" jawab Andara .
Angel pun tidak menjawab, kemudian berdiri dan pergi begitu saja dari ruangan Andara tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.
Andara mendengus pelan melihat betapa angkuhnya wanita yang merupakan seorang Actris sekaligus model tersebut. Andara bahkan sudah tau semua tentang keluarga Brawijaya bahkan sampai hal terkecilpun.
Bahkan ia yang dulunya adalah seorang model pun rela meninggalkan profesi impiannya tersebut dan memilih melamar pekerjaan sebagai sekretaris di kantor ASB CORPORATION demi melancarkan tujuannya.
Menghancurkan dan melenyapkan keluarga Brawijaya , karena baginya kehancuran harus di balas dengan kehancuran dan nyawa yang telah hilang juga harus dibayar dengan nyawa juga.
-My Bastard Secretary-
Aylmer melirik sebentar ke arah pintu saat mendengar seseorang masuk ke dalam ruangannya namun tanpa mau menyapa atau sekedar melihat dia pun kembali memfokuskan pandangannya pada laptop dan beberapa laporan yang ada di mejanya.
"Baby kenapa semalam tidak pulang?"
Aylmer mendengus keras saat mendengar panggilan dari istrinya. Bukan tanpa alasan dia sangat membenci wanita yang kini berada di hadapannya , dan bukan salahnya juga kan jika dia membenci orang yang telah melenyapkan nyawa anaknya sendiri.
"Angel ,aku ingin kita bercerai"
Angel terkesiap mendengar ucapan sang suami yang bahkan dia ucapkan dengan sangat santai dan tanpa beban sedikitpun. Dengan segera dia langsung berjalan mendekati sang suami dan memandangnya tak percaya,
"What are you saying Aylmer ? Are you kidding me???" pekiknya tak percaya ,
Aylmer melepaskan pegangan tangan Angel dipundaknya dan mendorong tubuh wanita itu untuk sedikit menjauh darinya,
