"Awas saja kau sudah beranu merebut junhoe oppa dariku,dasar jalang"
Ucap orang itu lalu pergi begitu saja
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
."June-ya,,sudah larut,ayo kita pulang.."
Ucap hanbin yg masih bersandar manja di pundak junhoe.
Junhoe yg merangkul hanbin sambil memainkan anak rambut si manis kemudian mengangguk mengiyakan pernyataan hanbin.
"Kajja"
Mereka berdua bangkit untuk pulang dan berjalan beriringan sambil june yg setia merangkul pundak sempit pujaan hatinya.Tidak sadar bahwa ada lelaki yg belum tau identitas nya sedang mengikuti mereka dari belakang..
Dia merogoh ponselnya..
Mendial nomor seseorang disana..
Sampai telfon itu tersambung.."Yaeboseyo.."
"Ne?"
Terdengar sautan dari seberang dengan nada dingin yg ketara.
"Bisa kau bantu aku?"
Suara diseberang berdecak
"Untuk apa?"
Pemuda mungil itu menyeringai..
"Bantu aku memberi pelajaran pada seseorang yg akhir akhir ini bersama junhoe"
Diam sejenak..
"Maksudmu hanbin?"
Jawab orang diseberang
"Entah aku tidak tau nama jalang itu,bantu aku"
Ucapnya..
"Beritau saja rencananya"
Saut suara di seberang,tertarik akan tawaran pemuda mungil ini
"Nanti aku akan memberitaumu"
"Arraseo,,sepertinya akan menarik"
Ucap suara di seberang disertai kekehan seram
"Terimakasi..Daniel hyung.."
.
.
.
.
"Kami pulang~"
Ucap hanbin setelah masuk ke rumahnya bersama junhoe..
Jinhwan yg sedang mengambil minuman di dapur menoleh dan tersenyum..
"Eohh kalian sudah pulang,,ayo duduk dulu..biar hyung ambilkan minuman."
Ucap jinhwan.
Hanbin dan junhoe menuju sofa ruang tv dan duduk bersampingan..Jinhwan datang dengan 3 gelas jus apel di nampan yg dibawanya..
"Ini"
Dia menyerahkan jus itu pada hanbin dan junhoe dan satunya lagi dia yg meminumnya..
"Hanbin-ah,tadi eomma menelfon,katanya mereka tidak bisa pulang sampai 1 bulan yg akan datang,karena ada banyak pekerjaan yg harus diselesaikan disana"
Ucap jinhwan memecah keheningan..Hanbin tersedak..
"Uhuk..uhukk apa?uhuk.."
Junhoe reflek mengelus punggung hanbin..
"Hei bin-ah..tidak apa apa,lagipula ada hyung disini,ditambah sekarang kau memiliki junee"
Ucap jinhwan..
"Haaa~~,tapi satu bulan itu lama sekali hyungg,,aku rindu merekaa"
Ucap hanbin dengan nada merengek dan menghentakkan kakinya kelantai seperti anak kecil
"Bin-ie,mereka banyak pekerjaan disana,jadi biarkan saja nee"
Ucap junhoe berusaha menenangkan hanbin..
Hanbin menekuk bibirnya sedih..
"Sudahlahh"
Ucap junee lalu mengelus rambut hanbin dengan sayang."Aku akan pulang,,"
Ucap junhoe lalu bangkit dari dudknya..
"Hmm"
Ucap hanbin singkat..
Jinhwan sedang membawa gelas ke dapur..
Junhoe kemudian maju untuk mengelus pipi hanbin dan menariknya supaya mendongak..
'Cup'
Mengecup bibir hanbin singkat dan mengusak rambut hanbin..
Hanbin masih diam memproses kejadian itu..
Sampai suara pintu tertutup menyadarkannya.."Yak!,dasar mesum!"
Teriak hanbin di dalam rumah..
Dia melipat tangan dan mencebik bibirnya kesal,tapi setelahnya dia menyentuh bibirnya
Dan sedetik akhirnya rona merah muda menjalar dari pipi hanbin hingga ke telinga..Lalu dia menyadari ada seseorang yg menatapnya dari samping..
Dia menengok ke samping dan terkejut sampai memegangi dadanya..
"Omoo kkamjagiya,,hyung!!!"
Protesnya..
Di samping,hyungnya sedang tersenyum penuh arti..
"Enak?"
Tanya jinhwan tiba tiba..
Hanbin yg otaknya konek langsung berteriak pada hyungnya dan berjalan menuju ke kamarnya..
"Dasar hyung mesum!!!"
Teriak hanbin..
Jinhwan tertawa..
"Yang kumaksud jus apel nya binn"
Ucap jinhwan sedikit teriak karena hanbin yg mulai menjauh..
"Aku tidak mau dengarr!!!"
Ucap hanbin teriak lalu membanting pintu kamarnya dengan cukup keras..
Lalu tawa jinhwan pecah..
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad boy become baby boy🔞(junbin)(END)
De TodoTentang hanbin yang dikenal "bad boy" tapi sebenarnya sangat rapuh.. Dan junhoe,pria dingin pindahan busan yang berhasil meluluhkan dan menguak semua sifat asli hanbin. "Hei kau murid pindahan!kau terlihat manis,berkencanlah denganku" -Hanbin "Sadar...