17✔

478 55 1
                                    

" disaat kamu fikir aku baik-baik saja, kamu salah. aku hanya berpura-pura agar kita selalu baik-baik saja."

ps: part ini aku pake p.o.v yeri.

happy reading

📍📍📍

Aku menatap pantulan diriku di cermin, aku fikir, hanya perasaanku yang buruk. Ternyata, penampilanku juga buruk hari ini.

Mataku sembab, efek menangis semalaman. Dan kalian pasti tau apa yang membuatku menjadi seburuk ini.

"Yerim." aku bergegas mengambil tas dan keluar dari kamar, menghampiri Mark yang sudah menjemputku.

"Kamu kenapa? Matamu sembab." aku hanya menggeleng, lagi-lagi menyembunyikan sesuatu dari Mark.

Mark menghela nafas, lalu merangkulku.

"Udah lama banget kita gk jalan-jalan ya." aku hanya mengangguk, Mark memasangkan helm di kepalaku, dan kami segera meluncur ke taman.

Aku berlari mendekati danau, disusul Mark yang berjalan sambil tertawa melihat tingkahku.

"Mark," Mark menoleh, menatapku teduh.

"Kamu gk bakal ninggalin aku, kan?" bukannya menjawab, Mark malah diam. Membuatku berfikir jika dia masih kepikiran Tzuyu.

"Mark," Mark tersentak, dia menatapku dan mengelus pucuk kepalaku, namun tak bicara apapun.

"Kalau kamu gk mau jawab juga gk apa-apa kok." aku terkekeh, berpura-pura memahami padahal aku tersakiti.

"Dan Mark, apa kamu yakin kalau hubungan kita akan selalu baik-baik aja?"

"Kenapa kamu nanya kayak gitu?"

"Gk apa-apa, aku cuma gk mau kehilangan kamu."

"Aku juga Yer." aku tersenyum sarkas, mana mungkin Mark tidak mau kehilangan aku.

Aku tak lagi bertanya, dan Mark juga tak bicara. Kami hanya diam sembari menatap danau. Tak lama ponsel Mark bergetar, membuat empunya ponsel membelalakkan mata begitu melihat nama si penelpon. Chou Tzuyu.

"Angkat aja, siapa tau penting."

"Gk apa-apa?"

"Gk apa-apa, emang kenapa?" Mark berdiri, berjalan menjauh. Tak lama dia kembali, nampak gelisah. Mungkin dia akan bilang jika Tzuyu dalam keadaan darurat dan butuh bantuannya.

"Kenapa?"

"Tzuyu minta tolong kamu, ya?" Mark mengangguk, aku dapat melihat wajahnya yang bingung.

"Yaudah, kamu samperin aja. Aku gk enak kalau kamu dimintain tolong malah gk bisa cuma karna aku."

"Aku antar kamu pulang dulu, ya."

"Gk usah, aku masih mau disini. Kamu duluan aja."

"Yer,"

"Mark, aku gk apa-apa." mau tak mau Mark pergi, dan aku masih memilih disini. Masih mau menumpahkan air mata karna patah hati, lagi.

📍📍📍

kuy, mampir ke cerita aku yang baru, cast utamanya kim yerim.

📍📍📍kuy, mampir ke cerita aku yang baru, cast utamanya kim yerim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
OneHeart✔-MarkRi[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang