NARUTO FANFICTION
DISCLAIMER : MASASHI KISHIMOTO
By : AiinNARUHINA
Romance, Drama,hurt/comform
SupranaturalAU, Ooc, Typo,etc
SOUL
Ini adalah sebuah janji
janji yang harus ditepati.
Walau takdir tak menginginkan kita bersama, hati ini selalu tau kemana ia harus pergi.
Chapter 12“APA?!” sekali lagi Hinata berteriak, bahkan lebih keras dari yang tadi mengakibatkan seluruh isi kelas memandang gadis itu dengan tatapan aneh.
Mungkin saja mereka berpikir bahwa Hinata sedang mengigau saat tidur atau sedang stres karena terkena masalah.“Shttt.. Sudah kukatakan untuk berbicara pelan bukan?”Kini Naruto kembali menegur gadis didepannya yang sekarang memasang senyum kikuk, tetapi tak dapat dibohongi bahwa ia terhibur dengan keadaan Hinata sekarang, pasalnya sekarang Hinata sedang tersenyum garing memandang seisi kelas dan ekspresinya sangat lucu.
Semuanya tetap terdiam canggung menatap pojok kelas tempat gadis indigo dengan pandangan heran, sedangkan sang gadis yang tak tau harus berbuat apa hanya bisa tersenyum garing ala orang bodoh.
“Ahm.. Ma-maafkan aku, sepertinya aku harus ke toilet.” Ya, hanya itulah cara satu-satunya agar dirinya bisa kabur.
Dengan canggung ia berdiri dari bangku dan melesat keluar kelas meninggalkan puluhan pasang mata yang sepertinya masih heran dengan kelakuan ajaibnya barusan.
Tentu saja, seorang Hyuga Hinata yang terkenal sebagai Murid teladan, pendiam dan pintar tiba tiba melakukan hal konyol, mau ditaruh dimana mukanya sekarang?
Hinata meruntuki dirinya yang tak bisa menahan keterkejutannya sampai harus berteriak didalam kelas seperti tadi.
“Hei Hinata!” Hinata terus berjalan, tidak mengidahkan suara yang memanggil namanya. Tanpa ia berbalikpun ia sudah tau siapa yang memanggilnya-Uzumaki Naruto.
“Ayo ikut aku! Aku tau dimana tempat agar kita bisa mengobrol dengan bebas.” Secepat kilat Naruto sudah berada di samping Hinata berbicara dengan posisi melayang dan segera terbang mendahuluinya kemudian berbelok menuju tangga.
Hinata mengernyit bingung, sejak kapan Naruto bisa terbang?
Walaupun sedikit kesal karena pria itu dengan seenaknya menyuruh mengikuti dirinya, tapi Hinata tidak menolak ia tetap mengikuti ‘arwah’ Naruto.OoOoO
Mereka telah sampai, ternyata tempat yang dimaksud Naruto adalah atap sekolah.
Memang benar atap sekolah merupakan tempat tersepi disekolah karena berada diatas gedung dan langsung terkena sinar matahari sehingga membuat tempat itu terlalu panas untuk dijadikan tempat nongkrong.
Tetapi paling tidak untuk sekarang ini adalah tempat paling tepat bagi mereka berdua untuk berbicara agar tak ada yang akan mengatai Hinata sebagai orang gila.
Naruto berhenti tepat ditempat yang lebih teduh karena sedikit tertutupi oleh tembok, kemudian memanggil Hinata yang baru sampai agar segera mendekat.Sebenarnya, baginya yang seorang arwah berdiri di tempat teduh maupun panas sama saja karena ia tidak bisa merasakan cahaya matahari yang mengenainya. Tetapi berbeda dengan Hinata. Gadis itu pasti akan merasa kepanasan bila mereka mengobrol dibawah teriknya sinar matahari sekarang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Soul (NARUHINA - COMPLETE)
FanficHinata yang awalnya tidak percaya akan hal-hal berbau mistis kini harus percaya bahwa hal itu memang nyata saat melihat Uzumaki Naruto, pria yang menjadi idolanya disekolah dibunuh didepan matanya. "Si-siapa kau! Apa kau benar-benar Uzumaki Naruto?"...