5. Kelas Pengganti di Fakultas Kedokteran Hewan

16.5K 3.4K 905
                                    

"Halo, Bin?"

"Iya, halo. Kenapa Doy?"

"Tugas Parasitologi dikumpulinnya kolektif apa perorangan?"

"Oh, itu kolektif. Lo kirim tugas lo ke penanggung jawab kelas kita, si Sejeong."

"Lo punya emailnya Sejeong?"

"Punya. Lo mau?"

"Iya, boleh."

"Ya udah gua kirim lewat line, oke?"

"Oh oke. Thanks yo, Bin."

"Sip sip!"

 
 
 
Kim Doyoung, mahasiswa semester 3 Jurusan Kedokteran Hewan Universitas Bharatayuddha baru saja berbicara dengan teman satu kelasnya di salah satu mata kuliah, Parasitologi Veteriner: Ektoparasit, yang bernama Park Soobin.

Dirinya yang baru saja menyelesaikan tugas yang diperintahkan dosennya berniat untuk langsung mengirimnya setelah menerima pesan dari Soobin yang berisi alamat email dari Kim Sejeong.

Sebagai orang yang tidak suka menunda-nunda pekerjaan, Doyoung memang terbiasa menyelesaikan semua tugasnya di hari pertama tugas tersebut diberikan. Kecuali tugas penelitian tentu saja.

Saat ini, sembari menunggu kelas Mikrobiologi Medis I, Doyoung memutuskan untuk duduk-duduk di bawah pohon rindang dekat akademik lama. Kelas berikutnya akan dimulai dalam waktu 2 jam. Daripada pulang ke rumahnya yang memakan waktu satu jam dari kampus, Doyoung memilih menunggu dan tidak pulang.

 
 
 
"Lo yakin temen lo itu udah ke sana?"

"Yakin, Yi. Orang pas Yuta sampe gedung Aula Besar dia langsung nelpon gua."

"Lah terus? Kok Kyu bisa bilang temen lo itu nggak dateng?"

"Nah makanya itu yang bikin gua bingung. Kyu bilang dia nyampe dari jam 4 di sana. Dan karena kelamaan nungguin, dia ketiduran. Terus pas bangun-bangun ternyata udah malem. Itu juga dia kebangun gara-gara gua telpon."

"Dan sampai sekarang dia belom ngabarin lo lagi?"

"Dia? Yuta apa Kyu?"

"Ya si Yuta. Dia udah ngabarin lo lagi?"

"Belom. Gua telpon nggak nyambung. Di-WA juga nggak kekirim."

"Kok bisa tiba-tiba ngilang gitu, Jae?"

"Nah itu yang bikin gua nggak ngerti. Rencananya abis kelar kuliah hari ini gua mau coba nyamperin ke kosannya. Takut ada apa-apa gua sama dia."

"Ada apa-apa? Maksudnya?"

"Lo tahu kan kehebohan soal hilangnya anak FTTP, Fahutan sama FMIPA?"

"Iya tahu."

"Nah gua takutnya Yuta ngalamin hal yang sama kayak mereka. Yuta kan lagi nyelidikin soal hilangnya Taeil."

"Ya ampun! Jangan sampe lah!"

"Ya semoga aja enggak. Makanya gua mau mastiin kalau Yuta baek-baek aja."

"Tapi ya Jae kenapa kampus kita kayak tenang-tenang aja sih? Udah tiga mahasiswa yang hilang. Masa nggak ada yang lapor polisi atau apa gitu."

"Ya, masalahnya yang tahu belum banyak, Yi. Berita soal ilangnya Taeil aja yang tahu cuma anak FTTP sama temen satu kosannya, terus soal Johnny yang anak Fahutan juga cuma segelintir temennya yang tahu, terus sama Mark yang anak FMIPA, kasus dia juga cuma rame di antara anak - anak FMIPA doang. Mana sebagian temen-temen mereka juga mikirnya Taeil, Johnny sama Mark cuma lagi pergi ke rumah mereka atau somewhere. Jadi kayak nggak ada yang seriusin masalah ini, kecuali temen temen terdekat mereka."

myth: nct127 ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang