Vote comment gratis kan?
Yauda jgn pelit2 dong heheSorry 4 typo
.
..
.Setelah malam itu di rumah Nakyung, tidak ada yang berubah.
Heejin masih menjaga jarak dari Hwall.
Setelah sebuah kalimat,
"Ras kemaren Hwall ngerokok. Sumpah dah. "
Yang keluar dari mulut licinnya Haechan.
Tidak ada reaksi apapun dari Heejin.
Jujur, Hwall kecewa.
Karena biasanya, Heejin akan menasihatinya panjang kali lebar.
Apa artinya, Heejin tidak akan kembali pada Hwall?
Dan apa memang seharusnya Hwall kembali saja pada Yuqi?
Tapi Hwall tau, seberapa sayangnya Yuqi sama Lucas.
Katakanlah Hwall bodoh, tolol atau semacamnya.
Tapi dia memang sesayang itu sama si tersangka Yuqi Anindya.
Kalau ditanya Hwall lebih sayang Yuqi atau Heejin?
Jawabannya, 'sa-ma'.
Meski sudah dinasehati oleh Samuel yang suka nge-gas.
Renjun yang kelewat santai.
Jeno yang kalem.
Hyunjin yang suka gak ngaca kalau ngomong.
Eric yang gak membantu sama sekali.
Jaemin yang sok bijak.
Felix yang yes no yes no doang.
Sampai Sunwoo si pakarnya perempuan.
Jawaban Hwall tetap sama. Dia tidak bisa meninggalkan salah satunya.
Baik Heejin ataupun Yuqi.
Ya brengsek memang.
"Som mending lo balik deh ke lapangan. "
"Engga-engga. Gue nemenin lo sampe petugas uks dateng pokoknya. "
Heejin mendorong Somi menjauh. "Nanti keburu nama lo ke skip, somay. Cepet! Gue bisa sendiri ko. "
"Engga! Pokoknya gue nunggu sam----"
Ceklek
Somi dan Heejin langsung mengalihkan tatapannya begitu pintu uks terbuka.
"Nah. Seungmin!"
Heejin sepertinya tidak asing dengan wajah laki-laki itu.
"Kenapa?" tanya Seungmin.
"Lo anak PMR kan? Tolong obatin temen gue dong. Dia ke kilir pas ambil nilai basket tadi. Gue mau balik lagi nih ke lapangan, belom ambil nilai soalnya. "
Seungmin mengacungkan jempolnya. "Sip. "
"Itu gue udah beli es batu. Kata temen-temen gua pake gituan biar gak apa ya? Ya pokoknya gitulah. "
Seungmin mengangguk lagi.
"Yaudah gue balik ke lapangan. Tolong ya Min. Bye Aras. "
"Lurusin aja kakinya, " ucap Seungmin begitu Somi keluar dari uks.
Heejin mengikuti instruksinya. "Lo gak diomelin guru?"
Seungmin menggeleng. "Santai aja. "
"Emang tadi gak streching dulu sebelum mulai?" tanya Seungmin.
"Udah. Emang guenya aja gak hati-hati. "
"Next time hati-hati. "
Ceklek.
Heejin sedikit terkejut begitu melihat siapa yang masuk ke UKS.
"Biar gue aja yang ngobatin. "
Seungmin mengeryit bingung. "Lo... Emangnya bisa?"
Hwall berjalan mendekat ke brankar, karna sebelumnya ia hanya berdiri bersandar di pintu uks.
Hwall melempar smirk nya. "Lo pikir cuma anak PMR yang bisa?"
Seungmin akhirnya bergeser, memberi tempat untuk laki-laki bertampang galak itu.
"Jangan sampe salah. Nanti tambah parah, " ucap Seungmin.
"Lo balik ke kelas aja, " ucap Hwall.
Seungmin menghela napas. "Yaudah. Heejin gue ke kelas ya. "
"Gak usah pake pamit, " sambar Hwall.
Seungmin akhirnya memutuskan untuk kembali ke kelasnya.
"Gak boleh kaya gitu, " tegur Heejin.
Hwall diam, sibuk mengompres pergelangan kaki Heejin.
"Sini aku bisa sendiri. Kamu balik aja ke kelas. "
Hwall menatap Heejin. "Kenapa? Dia tadi boleh. "
Kali ini Heejin yang diam.
"Kemaren Guanlin, sekarang dia. Besok siapa?"
"Terus kamu sendiri gimana? Ketemu sama cewek lain kan?"
"That's why aku mau kita break. Tapi nyatanya kamu sama aja kan?"
"Kalau gitu Let's break... for real. "
"Anggap 6 bulan kemarin bukan apa-apa. "
Tamat~
Tapi boong. Yhaaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Boyfriend | Hwall-Heejin
Fanfiction[complete] "Semua tentang kamu, di luar ekspektasiku. " -Dari Heejin untuk Hwall Started: 01.03.19 Finished: 06.04.21