16. Last meet

517 86 6
                                    

VOTE + COMMENTTTT!!!

Sorry 4 typo


.
.
.
.
.



3 month laters..

Setelah acara turnamen terakhir hari itu.

Setelah jawaban Heejin malam itu.

Hwall tidak pernah lagi bertanya perihal hubungan mereka.

Tidak pernah lagi meminta Heejin kembali padanya.

Karna sejujurnya ia masih belum bisa melepaskan salah satunya. Lagi-lagi terdengar egois.













Drrrttt... Drrttt...

Yuqi is calling..

"Hallo Hwall. "

"Hm?"

"Hari ini bisa ketemu?"

Hwall melirik jam yang menempel di dinding kamarnya.

Pukul 20.00

"Bisa. Di mana?"

"Tempat biasa ya. "

"Sekarang?"

"Iya Alvaroooo. "

Hwall terkekeh. "Oke Anindya. "

"Oke see you. "

Bip! 

Hwall menyambar jaket dan kunci motornya.

Secepat kilat ia melipir keluar setelah meminta izin.


















Yuqi melambaikan tangan sembari nyengir lebar. "Long time no see.... "

Hwall terkekeh, lalu duduk berseberangan dengan gadis itu. "Gimana?"

"Apanya?" tanya Yuqi balik.

"Udah berhasil move on?"

Yuqi mendengus sebal. "Jangan bahas itu dulu dong. Gimana? Lulus kan?"

Hwall terkekeh. "Lulus lah. "

"Asik yang mau jadi mahasiswa. "

Hwall lagi-lagi terkekeh. "Iya tau yang bakal jadi kating. "

Yuqi tertawa pelan. "Iya dong. "

"Hwall... Lucas ngajak aku balikan. "

Hwall terperangah. "Terus?"

Yuqi menggeleng pelan. "Aku tolak. Aku gak bisa balik sama Lucas. "

"Kenapa?" tanya Hwall bingung.

"Aku mulai ngerasa beda sama Lucas. Maksudnya, perasaan aku ke dia udah gak kaya dulu Hwall. "

"Jadi?"

"Aku baru sadar, siapa yang selama ini stay di samping aku, support aku, dengerin semua keluh kesah aku... "

"... Dan itu bukan Lucas. "

Hwall merasa lidahnya kelu seketika.

Ia tidak pernah mengira kalau situasi seperti ini akan terjadi.

"Sorry Hwall. "

"Untuk?"

Yuqi menghela napas berat. "Aku baru sadar, semua perhatian yang kamu kasih ke aku bukan kaya perhatian seorang adik ke kakak perempuannya. "

"Aku kira selama ini kamu anggap aku kakak kamu. "

"Makanya aku cerita semua tentang Lucas. Sorry banget. "

Hwall mengangguk. "No problem. "

"Kalau aku mau perbaiki semuanya sekarang, bisa?"

"Kita mulai semuanya dari awal lagi, with different feeling. "

Hwall lagi-lagi bertanya dalam hati.

Seharusnya ia senang bukan, karna penantiannya selama ini akhirnya tiba.

Tapi kenapa hatinya tidak merasa demikian?

Hwall menghela napas berat, sebelum akhirnya menjawab. "Sorry, i can't. "

Yuqi tertawa sumbang. "Aku terlambat ya?"

"Di luar sana masih banyak laki-laki baik yang sayang sama lo, selain Lucas, selain gue juga kak. "

"Dulu emang iya gue mandang lo sebagai cewek yang gue suka. Tapi... "

"... Makin ke sini gue sadar, gue kaya gini karna mau ngelindungin lo. Layaknya adek laki-laki yang ngelindungin kakak perempuannya. "

Yuqi mengangguk.

"I have a girl who i----"

"Heejin?"

"Yes, she is. I love her so much. "

"Dulu gue memang gak terlalu suka sama hubungan Lo dan Lucas. Kalau gue mau egois, kapanpun gue bisa rebut Lo dari Lucas, tapi gue gak mau rusak kebahagiaan lo. So... ya kaya gitu lah. "

"Sampai gue kenal Heejin, dan dia berhasil bikin gue... You know what i mean. "

Yuqi menunduk dalam.

"Lo boleh setelah ini menjauh ka. Tapi kalo sewaktu lo butuh gue, gue bakal tetap datang, sebagai seorang adek. "

Yuqi mengusap ujung matanya yang mulai basah. "Aku bego ya, nyia-nyiain orang sebaik kamu selama ini. "

"No, you are not stupid. "

Hwall menggeser posisinya ke samping gadis itu, lalu menariknya ke dalam pelukannya.

"Gak usah nangis. Masih banyak laki-laki di luar sana yang jauh lebih baik dari gue. "

"Lo baik, Lo perfect. Lo pasti bakal dapet yang lebih baik.

Yuqi mengangguk dalam pelukan Hwall. "Makasih buat semuanya. Sampein maaf aku ke Heejin ya. "

"Maaf karna selama ini aku ada di tengah-tengah kalian. "

Hwall mengangguk. "She's fine. Setelah ini gue mau jelasin semuanya ke dia. "

Yuqi melepaskan pelukannya. "So.. This is the last meet?"

Hwall terkekeh. "Kalo lo butuh gue, gue bakal tetap datang sebagai seorang adik. "

Yuqi mengangguk.

Hwall merasa dadanya melonggar.

Tinggal selangkah lagi ia bisa meraih kembali Heejinnya.






To be continue...

Fyuhh

*Tiupdebu

MAAF AKU GANTUNGIN KALIAN :))

Masi adakah yg setia nunggu cerita gaje ini sampe tamat? Komen" plis.

Kalo ada, kenapa??

Boyfriend | Hwall-Heejin Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang