part 6

43 2 0
                                    

      Suara azan magrib pun akhirnya terdengar, hany dan kasih langsung mengucapkan puji syukur atas kebesaran allah dan sekarang mereka bisa berbuka puasa, tapi berbuka puasa dengan apa? di saat mereka berdua sibuk memikirkan berbuka puasa dengan apa, raja datang dengan membawa dua botol minuman untuk mereka berbuka puasa.

"terima kasih tuan!" ucap kedua nya

"sama-sama, sekarang kalian berbukalah" ujar raja kepada mereka berdua, mereka langsung berbuka dengan air yang di kasih oleh raja " kenapa tidak di habiskan?"

"sekarang kami mau solat magrib dulu, ayok tuan solat magrib bersama?" ajak hany, tanpa membantah raja dan arjun langsung ikut solat magrib bersama.

Di rumah sakit cuma tinggal mereka berempat yang lain nya sudah pulang dan besok mereka akan datang lagi, untuk bergantian merawat cinta, selesai solat magrib hany pamit sama kasih untuk membeli nasi di warung depan rumah sakit, tidak lama hany pergi putra pun datang membawakan mereka makanan untuk berbuka.

"kakak!" sapa raja

"bagaimana keadaan cinta?" tanya putra

"masih sama kak, ohya kenapa kakak datang lagi? dengan siapa kakak kesini?" tanya raja kepada putra

"aku datang sendiri, aku datang karena kakak menyuruhku membawakan makanan untuk kalian berbuka, tapi di mana hany?" tanya putra karena sejak tadi dia tidak melihat hany.

"ukhty hany pergi untuk membelikan makanan untuk kami berbuka tuan, kasih akan mencari nya!"

"tidak usah, kamu di sini saja dan lanjut untuk berbukanya, biar aku yang mencari hany!" kata putra

Setelah itu putra langsung keluar dari rumah sakit dan mencari hany, tapi kemana dia harus mencari karena banyak sekali warung di sana, putra terus melihat kiri kanan tapi dia tidak menemukan hany, kemana sebenarnya hany pergi, disaat putra ingin berbalik pergi, tiba-tiba matanya menangkap satu kelibat yang sangat dia kenal lagi membeli nasi di warung sebrang jalan, tanpa berpikir panjang putra langsung menyebrangi jalan dan menghampiri hany, betapa terkejutnya hany ketika melihat putra sudah ada di samping nya, jatuh dari mana?????

"tuan?" desis hany

"nasinya mau berapa bungkus?" tanyak ibuk itu

"dua bungkus"

"satu aja" seloroh putra

"tapi ukhty kasih tuan?" hany mau menjelaskan kepada putra kalau dia juga harus membelikan makanan untuk kasih, lalu tiba-tiba saja perut hany berbunyi dan hany lansung memegang perut nya

"di bungkus atau makan di sini?"

"makan di sini" jawab putra
"ayok duduk dulu" dengan rasa bingung hany duduk di saamping putra dan tidak berapa lama makanan yang hany pesan pun datang dengan lauk ikan dan segelas air putih

"tuan, hany tidak bisa berbuka puasa di sini, karena ukhty kasih juga belum berbuka puasa, lebih baik di bungkus saja kami akan berbuka puasa bersama!" ujar hany

"tadi kakak menyuruh pelayan membuatkan makanan untuk kalian berbuka puasa, mungkin sekarang kasih lagi berbuka puasa juga, jadi lebih baik sekarang habiskan saja makanan nya, supaya kita bisa cepat kembali!"

Awalnya hany ragu-ragu untuk buka puasa sendiri tanpa kasih, tetapi karena mengingat putra yang mengatakannya akhirnya hany memutuskan untuk berbuka puasa tanpa kasih, semoga saja kasih juga lagi sedang berbuka puasa, setelah beberapa saat kemudian hanypun selesai berbuka puasa.

"sudah?" tanya putra ingin memastikan.

hany mengangguk pelan

"tunggu di sini, aku bayar dulu!" putra langsung bangun dari duduknya tanpa mendengar jawaban dari hany, padahal hany ingin mengatakan sesuatu "berapa buk?"

THE PERFECT WOMENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang