part 13

45 1 2
                                    

      Raja menghabiskan waktunya hari ini dengan berjalan-jalan di kebun yang ada di belakang rumah, di kebun milik keluarga nenek fatih banyak sekali terdapat sayur-sayuran dan juga buah-buahan, seperti mangga, rambutan, jeruk dan juga beberapa jenis buah lainnya. Kebetulan sekali kali ini lagi musim panen jeruk, raja berkeliling untuk melihat jeruk-jeruk yang sudah bisa di panen.

Rasanya pasti menyenangkan sekali dapat memetik buah dari pohonnya langsung dan juga dapat memakannya juga. Raja berjalan dan menghampiri satu pohon jeruk dan langsung memetiknya, raja langsung mencicipi buah jeruk dari pohon itu.

"ini manis sekali, pasti sudah siap untuk di panen, kalau begitu aku akan memetik beberapa buah, pasti nenek, kakak dan putri akan menyukainya" gumam raja sendiri

Raja kembali memetik buah jeruknya dan memasukkan jeruk itu kedalam ranjang buah, raja begitu terkejut saat ada orang yang menabraknya hingga membuat ranjang yang ada di tangannya terjatuh dan juga dengan buah jeruknya, raja mendesis kesakitan saat tubuhnya terjatuh di tanah dan juga orang yang menabraknya ada di atas tubuhnya, raja langsung membuka matanya dan melihat siapakah gerangan orang yang telah menabraknya itu, dan ternyata itu adalah orang yang telah berhasil mengetuk pintu hatinya.

"kasih?" panggil raja memastikan, kasih langsung mengangkat wajahnya dan melihat kearah raja, kasih harus bagaimana sekarang

"tuan" balas kasih

"kasih kenapa kamu lari-lari, apa yang terjadi?" tanya raja ingin tau

Dengan pelan kasih bangun dan duduk di samping raja, raja juga bangun dan membersihkan bajunya dari dedaunan.

" tadi kasih di kejar sama kambing tuan"

Mengerut kening raja

"di kejar kambing?" ulang raja ingin memastikan dan kasih mengangguk pelan "kenapa?"

"tadi kasih lagi memetik sayur di kebun sebelah sana..." tunjuk kasih kearah dia lari tadi "tiba-tiba ada kambing yang melihat kearah kasih, kasih takut jadinya kasih lari dan kambing itu langsung mengejar kasih"

Raja tersenyum lebar mendengar cerita kasih

Kasih bingung kenapa raja tersenyum ketika mendengar ceritanya, kasih ingin sekali bertanya kepada raja tapi kasih tidak berani, tapi kasih juga tidak bisa berbohong kalau senyuman yang terukir di wajah tuannya itu cukup memikat hati.

"kasih..." panggil raja dengan senyuman yang masih belum sirna di wajahnya "gimana kambing itu tidak mengejar kamu, sedangkan kamu membawa makanannya!"

"maksud tuan apa?"

"iya kasih, kambing itu mungkin lapar dan dia melihat kamu membawa sayuran, maka dari itu dia mengejar kamu" kata raja menjelaskan

"tapi kenapa ada kambing di sini?" tanya kasih bingung

"itu kambing peliharaannya nenek!"

MMMBHE...E...KK...

Kasih begitu terkejut dengan suara itu, langsung saja kasih memeluk lengan raja dengan erat, seakan kasih ingin bersembunyi dari kambing itu, padahal kambing itu tidak menggigit, dia hanya datang karena ingin makan, seperti yang raja katakan tadi. Sebenarnya raja juga terkejut karena kasih yang memeluknya secara tiba-tiba, dan itu membuat jantungnya jadi berdetak tak berirama, sekarang raja baru mengerti tentang perasaannya kalau sebenarnya dirinya telah memilih wanita bercadar di sampingnya sebagai pelengkap hidupnya.

Secara bersamaan keduanya berpaling dan saling memandangi satu sama lain, mereka berdua begitu dekat, hingga kasih bisa merasakan deruan nafas raja di wajahnya walaupun terhalang oleh penutup wajahnya, mata raja tidak mau berkedip memandangi mata kasih, karena yang raja lihat mata kasih benar-benar indah dan kedipan mata kasih seakan-akan mendiamkan detak jantungnya yang berdetak tak berirama, itu juga yang kasih rasakan saat melihat kedalam mata raja, perasaan yang berbeda yang tidak pernah kasih rasakan sebelumnya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 09, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

THE PERFECT WOMENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang