#7

572 35 1
                                    

Satu bulan sudah eunsang menikah dengan taehyung tanpa menemui jimin. Sejauh ini pernikahannya berjalan dengan baik, eunsang juga mengundurkan diri dari pekerjaannya.

Jungkook sendiri masih bekerja bahkan jabatannya kini lebih naik yang tadinya sebagai bagian frontliner kini sebagai pengawas hotel, siapa lagi kalau bukan han (kekasihnya) yang membuat jungkook naik jabatan.

Kini jungkook berjalan menuju ruangnya, tapi sebuah tangan dari salah satu kamar menariknya dengan kasar. Jungkook melihat dengan jelas sekarang, han sang tersangka yang menarik jungkook.

"kau membuatku kaget" ucap jungkook.

"maaf, aku terlalu merindukanmu" jawab han polos.

Jungkook hanya mengacak-ngacak rambut kekasihnya itu sedangkan han memeluk jungkook dengan erat.

"bukankah jika orang lain lihat akan berpikiran macam-macam?" tanya jungkook dan membuat han menatap kearahnya.

"biarkan saja, inikan hotelku.. Kau tidak suka?" han melepaskan pelukannya.

"yasudah" lanjut han yang mulai marah.

"baiklah, baiklah maaf sayang maaf.. Aku terlalu khawatir hmm" jungkook segera menariknya lagi kedalam pelukan. Perlahan han tersenyum dan kembali memeluk jungkook.

"tidak jadi marah?" sindir jungkook.

"apaan hehe" han mengelak kemudian mencium jungkook penuh mesra. Jungkook membalasnya tak kalah lembut.

Ponsel jungkook bergetar membuat jungkook melepas pautan bibirnya.

"sebentar, ada telepon" ijin jungkook. Kemudian han merebutnya dan mengangkat telepon itu.

"ada apa?" kalimat pertama yang han ucapkan pada orang diseberang telepon.

"......."

"jungkook, sedang ada urusan dengan saya"

Han menutup teleponnya dan mengembalikan ponsel milik jungkook.

"aku melewatkan meeting sesama pengawas hotelmu sayang"

"kau mementingkan meeting daripada aku?" tanya han dengan nada kesal.

"tapi kita harus tau waktu hm.." bujuk jungkook.

"kau akan marah padaku?" han kini mulai menunjukkan wajah sedih, dirinya benar-benar takut jika jungkook marah.

"untuk kali ini aku maafkan.. Tapi lain kali-"

"terimakasih" jawab han dengan cepat.

"ishhh kau ini.. Jadi, sekarang mau apa? Aku terlanjur tidak ikut meeting"

"main sebentar, lalu kita kembali bekerja.. Nanti pulangnya kita kencan sambil makan malam diluar, oke?"

Tanpa menjawab pertanyaan han, jungkook segera mengikat rambut han yang tergerai dan menindihnya langsung.

"seperti biasa, bermain cepat tapi nikmat.. Aku takut tiba-tiba ada yang check in dikamar ini"

"kau banyak takut, tunggu sampai kita puas saja.. Jangan terburu-buru jungkook sayang" ucap han yang membuka pakaian jungkook.

Siang hari. Kamar itu dipenuhi desahan. Kamar menjadi berantakan. Tapi sepasang kekasih disana tak menghiraukan apapun, mereka tetap asyik bercumbu.

...

Jimin beberapa hari ini tak pulang, kae merasa suaminya telah berubah, tidak lagi penuh kehangatan seperti dulu. Apa karena dirinya sementara ini tak bisa memberinya anak? Kae benar-benar murung.

Serendipity • Park JiminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang