1

3K 208 9
                                    

Ehem... tes tes....
Hallo?? Apa kabur??
Akhirnya aku up juga ini chaelisa.
Ada yg sadar ga dari awal aku bikin ff ga putus2 updet tiap harinya sampe sekarang, waw banget ga tuh, puji aku donk fams (((ლ(͏ ͒ • ꈊ • ͒)ლ)))♡
#sombong

Sesuai wejangan ku di ff sebelum nya mundurlah sebelum nyesel, karna ini cerita angst, jika ga mau basah ntar mending close, jangan sampai mengumpati ku gara2 hobi aneh ku yg suka nyiksa heroin di cerita ku, aku ga akan kuat ¶(⁄•˅̭•∖)⁋

Tapi ku ingetin satu hal fams, awas lho kl ga baca dosa, mpusss ya 🙈🙈🙈
#maksa

Special thanks for my beloved fams readers yg udh bersedia stay & nyemangati ku smpe saat ini, sayaaaaaang kali ma kalian ⊂((≧⊥≦))⊃

Cerocos nya udahan dulu, mari membaca~ 🙊

#abaikantypo

((๑✧ꈊ✧๑))

Disebuah distrik dikota seoul, terdapat satu sekolah mewah khusus wanita yang di huni oleh anak-anak orang kaya dan terpandang. Terlihat 3 makhluk cantik salah satu nya tiang listrik sedang berlari memanjat pagar sekolah yang telah tertutup rapat seolah tak mengizinkan siapa pun masuk kedalamnya.

"yak! Apa yang kalian lakukan!" teriak penjaga sekolah itu saat melihat ketiga makhluk yang telah sukses melakukan penyusupan mereka.

"yak lalisa! Kim jennie! Kang seulgi!" teriaknya lagi saat ke3 makhluk cantik itu berlari meninggalkan penjaga itu dengan cengengesan.

Yup mereka adalah 3 troublemaker yang tingkat kenakalannya sudah tak bisa diselamatkan. Lalisa Manoban, gadis cantik nan tampan dengan body aduhai yang mampu membuat siapa saja bertekuk lutut akan pesonanya, Kim jennie, gadis cantik nan cuek dan jutek namun dipuja-puja banyak lelaki yang sayangnya disekolah ini ga ada lelaki, dan Kang Seulgi, gadis cantik dan tomboy yang bisa membuat cewek meleleh karna gombalannya, tapi dia udah soldout.

"safeee!" teriak mereka ketika sudah menginjakkan kaki di pintu kelas mereka.

Buk buk buk

3 pukulan mengenai kepala mereka yang membuat ketiga makhluk itu meringis memegangi kepala mereka yang menjadi korban kamus tebal.

"apanya yang save!" ujar orang yang memukul mereka tadi, membuat ketiganya hanya nyengir kayak orang bego.

"hehehe kan belum mulai buk" ujar seulgi

"haah, bisakah kalian bertiga tak telat sehari saja? Sekarang apa alasan kalian?"

"oh tadi itu ada nenek-nenek mau nyebrang, tapi karna ga ada yang mau ngasih jalan makanya kami tolongin buk" ucapnya lagi yang membuat kedua temannya terkekeh, termasuk anak-anak dikelas mereka.

Guru cantik itu hanya mendesah pelan mendengar alasan para troublemaker yang sudah sangat dihafalnya itu. "jadi sudah berapa nenek-nenek yang kalian bantu menyebrang dalam sebulan ini?"

"tak terhitung jumlah nya buk"

Guru itu memijat pangkal hidung nya gemas, "baiklah terserah kalian, sekarang kembali ke tempat duduk kalian, pelajaran akan dimulai." ucapnya pasrah, capek meladeni 3 makhluk absurd itu.

"siap komandan" ujar mereka ber3 dengan sikap hormat.

Lisa, jennie dan seulgi berjalan menuju tempat duduk mereka di bagian paling belakang, mendudukkan pantat dan berlanjut dengan menidur- menyamankan kepala mereka di meja, membuat sang guru hanya menghembuskan nafas lelah dengan kelakuan mereka ber3, mau negur pun percuma, ngabisin tenaga dan suara. Disisi lain 3 gadis cantik yang berstatus sebagai osis hanya menatap jengah pada 3 makhluk pembuat masalah itu.

precious time 《chaelisa》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang