Chapter 6 - Klimaks

982 75 1
                                    

🌸🌸

Tepat di depan rumah Haruno..
Lelaki itu menurunkan gadis Haruno layaknya seorang permaisuri.

"A-arigatou Sasuke-kun.."

Blushing

"A-ah.. Sampai jumpa.."
Jawabnya singkat dan membalik badan membelakangi Sakura..

"Kau tidak mampir?"

Sakura tak bisa melihat wajah aneh Sasuke saat ini.

"Tidak."

Canggung? Tepat sekali. Tapi, kenapa tiba² seorang Ice Prince seperti Sasuke bisa leleh di depan seorang gadis, kecuali jika ia benar² mencintainya.

"Tapi.." Sakura sedikit memohon.

"Orangtuamu pasti sudah menunggumu, masuklah."

"Hm, baiklah. Hati-hati."

Tanpa menunggu lama Sasuke sudah lenyap dalam pandangan Sakura.

Tangan Sakura mengepal di depan dadanya.

'Arigatou..' batinnya.

Sakura berharap bisa menikmati makan malam bersama dengan Sasuke dan kedua orangtuanya.

"Aku pulang.." sapanya saat memasuki rumah.

"Ah, kau sudah pulang ya? Sebentar lagi makan malam."Sahut Mebuki dari dapur.

"Ya, kaa-san." Sakura menurut.

🔥🔥

Tap tap

Sasuke berjalan di tengah keramaian pasar. Semakin menyusut cahaya matahari semakin banyak orang yang berkerumun di pasar.

Sang bungsu Uchiha melewati toko bunga milik klan Yamanaka. Didalam toko terlihat 2 orang yang terlihat seperti sepasang kekasih tengah memperhatikannya. Kedua pasangan itu tak lain adalah Yamanaka Ino dan Sai.

"Itu kan, Sasuke-kun?" Tanya Ino pada Sai.

"Hm, kau benar." Jawab Sai.

"Kita harus menemuinya. Aku ada perlu dengannya."

Ino segera berlari mengejar Sasuke yang masih belum jauh dari tempat itu. Sai membuntut dibelakangnya.

"Sasuke-kun...!!" Teriak Ino.

Sasuke menghentikan langkahnya dan menatap arah datangnya suara itu.

"Ada apa?" Tanyanya singkat.

"Eeh, dimana Sakura? Bukannya kau bersamanya?" Tanya Ino.

'Darimana ia tau?' Sasuke kebingungan.

"Hn." Jawabnya dingin.

"Kau masih saja dingin seperti biasanya ya." Ejek Sai sambil tersenyum.

"Bukan urusanmu." Jawab Sasuke kesal.

Melihat ekspresi Uchiha itu Ino langsung to the point.

"E-anu, aku ingin menitipkan sesuatu untuk Sakura. Ini.."

Mr. AnnoyingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang