Chapter 3

15.3K 481 197
                                    

Chapter 3.bertemu lagi
Sudah episode ke 3 permirsaaaah akhirnya oke gausah lama lama kita lanjut ceritanya hehe

Leon pov
Setelah beberapa hari setelah kejadian bocah aneh itu, entah kenapa aku sering memikirkan bocah itu yaa, ada apa dengan ku? Agrrhhh tidak tidak tidak mungkin fikiran ku hanya perlu di isrirahatkan yaa itu aku butuh liburan sendiri untuk menenangkan fikiran ku yang kacau ini.

Aku berjalan ke kamar mandi untuk mandi dan setelah itu berpakaian santai namun tetap kece, lalu aku turun ke bawah untuk mengambil mobilku dan segera tancap gas kemana saja mobil ku membawa ku, setelah perjalanan yg melelahkan.

Akhirnya aku berhenti di sebuah tempat, aku berfikir ‘tempat ini tidak asing’ setelah menyadarinya ternyata dia malah pergi ke mall tempat wkt itu aku menghantarkan si aneh dan teman2nya yg bodoh. “agrh sudah lah tidak apa sekarang aku lapar aku harus segera makan” begitu fikirku.

Setelah makan aku jalan jalan sebentak mengelilingi mall yg besar ini. Setelah berjalan aku melihat dia, ya dia si bocah aneh yg ramah itu sedang apa dia disini mungkin dia kesini dengan teman”nya yg sama anehnya itu. tunggu tidak dia tidak bersama teman2nya dia sendirian kesini, aku mulai berjalan ke arahnya setelah sampai aku pun menepuk pundaknya dan berkata.

Fian pov

Saat dirumah kaka ku ka bagas datang kerumah untuk bertemu dengan mama untuk mengunjunginya, kaka ku rutin setiap bulan paling sedikit satu kali datang kerumah tentu saja dia mengajak ali dan mbak siska.

Saat sedang dikamar sedang enak2an tidur karna ini hari minggu tentu saja aku habiskan waktu ku untuk dirumah santai santai dan tidur seperti sekarang ini, ketika aku sedang malas2an tiba tiba pintu kamarku diketuk oleh seseorang dan dia berkata “mas fian ali boleh masuk tidak?” yaa itu adalah suara keponakan kesayangan ku ali kecil.

Aku pun berjalan pelan untuk membukakan pintu “ayo masuk ali kita main bersama, ali mau kan bermain sama mas fian?” ucapku pada ali

“ali mau main sama mas fian” akupun dan ali main bersama di kamarku main robot robotan yang dia bawa dan main perang perangan sampai kamarku pun berantakan dan ketika dia sudah cape sendiri karna terlalu banyak gerak.

ali pun tiduran di kasurku dan aku ikut berbaring di sebelahnya “mas fian besok ali ulang tahun yang ke  1 2 3 4 yang ke 4 tahun” kata ali sembil menghitung menggunakan jarinya “mas fian nga lupa kan sama ulang tahun ali, mas fian udah beli kado belom buat ali, ali mau kado yang bagus dari mas pian dan teh clala (clara singkatan clarisa rahma)” ucap ali.

‘’Astaga  aku lupa, aku juga belum membelinya kado’’ ucap fian dalah hati, aku kaget bagaimana aku lupa hari ulang tahun keponakanku satu satunya, hari ini aku harus segera mencarikan ali kado.

Aku harus menghubungi teman teman ku. Ku ambil hp ku dan ke mulai mengetik di grub whatsapp nama grubnya adalah ‘BOLANG (bocah pemakan belalang)’ begitulah namanya dan tentu saja angga lah yg memberi nama itu.

[guys, penting! Ada yg bisa bantu aku?!.] kirim

Tak lama pesan tsb sudah dibaca oleh ke tiga teman ku

[ada apa sialan, kau mengganggu tidurku] balas raisa

[ada apa] balas ayu singkat

[bicarakan saja to the point, tidak usah lebay kau, paling ada cicak di kamarmu kan!] balas angga

[tumben kau benar nga] balas raisa

[cepat ada apa] balas ayu

[begini besok ulang tahun keponakan ku ali apakah kalian bisa menemaniku beli kado ke mall tau toko?] balas ku

DRIVER TAMPAN (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang