Kenapa?

190 40 20
                                    

"Ketika senja mulai terbenam, disitulah rasa kesedihan mulai kurasakan, dan kenangan lama mulai teringat kembali"

"Abang apa-apaan sih, lepasin tangan gue" suara Lita meminta abangnya nglepasin tangannya yang dipegang sangat erat hingga sang empunya kesakitan.

Pagi tadi Lita pulang kerumahnya di antar oleh supir Dava, kenapa bukan Dava? Becos Paman Dava tiba-tiba tadi nelfon katanya ada masalah di perusahaan mendiang ayahnya. Jadi, Dava nggak bisa nganter Lita kerumahnya.

"Bang sakit" Rintih Lita

Doni menatap mata Lita dalam masih memegang pergelangan tangan Lita erat.

"Bang gue mohon, lepasin" Lita mulai meneteskan air mata.

Doni kasian melihatnya, tapi dia juga sakit hati.
Gimana nggak sakit hati coba, semalaman Adiknya tidak pulang kerumah, semalaman Doni mencari adiknya kesana kemari.

"Bang gue minta maaf, tangan gue sakit" suara Lita semakin melemah

Doni melonggarkan tangannya, tapi masih memeganggnya.

Hiks... hiks...

Bukannya melepas tangan Lita, Doni langsung menarik Lita kedalam pelukannya.

Lita menangis sesugukan, dan itu membuat hati Doni sakit.

"Berhenti menangis"

Lita menganggukan kepalanya, dan melepaskan pelukan Doni.

"Tidur ya" Doni menghapus air mata Lita yang masih mengalir dipipinya dan mengusap rambut Lita lembut.

--------
_____________

"ERIK, ADA BERITA BURUK"

Erik telonjak kaget, ya gimana nggak kaget, lagi enak-enakan nge Game tiba-tiba ada Ikan Cupang teriak-teriak tidak jelas.

"Santay Somat, Gue kagak Budek" Erik menampol kepala Joni dengan Buku di depannya, Ya kalik dengan Ponselnya, kan Sayang.

"Apa...?"

"Berita buruk Rik"

"Iya apa, awas kalo nggak penting gue potong ekor lo"

"Crivya Hilang"

Crivya adalah kucing kesayangan Joni, dan Joni telah merawatnya sendiri ia tidak percaya dengan Erik karena sikap Erik yang selalu seenaknya.

"Hilang dimana"

"Namanya juga Hilang, ya nggak tau kemana Dugong"

"Iya juga"

"Pagi Epribadi, Babang Ganteng datang"

"Don Crivya Hilang"

"HAH......Demi apa lo"

"Demi mie seblaknya Pak tomo"

"Yang sabar ya Jo"

"Bacot"

Hingga pada akhirnya temen sekelas di kasih tau sama si Joni pasalnya kucing kesanyangannya Hilang.

---------
_____________

Kantin.

"Hay Ta"

"Ah, Hay Rik"

"Mata lo kenapa" tanya Erik sambil tanganya menyentuh wajah Lita.

Ya Lita kaget lah, tiba-tiba aja tangan tu cowok pegang-pegang kan nggak muhrim.

"Nggak papa Erik" jawab Lita sambil melepaskan tangan Erik menjauh dari pipinya.

Nanti kalo ketauan sama Dava kan berabu, eh typo Berabe.

Love PossessiveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang