Hujan lagi,
Gemuruh nya angin membawa dingin
Pekat sekali rasa teh yang kupilih
Duduk sendiri, sudah biasa untukku
Hatiku tenang, aku senang hari ini
Meski langit ku masih tak tersentuh
Kabarnya masih melekat disisi
Ntah aku bawa perasaan
Atau memang takdir seperti ini
Ku memilikinya dari kejauhan
Merah pipiku membaca pesan singkatnya
Berdetak lebih hebat jantungku
Padahal dia biasa saja
Riuh aku bahagia
Seorang masa lalu yang masih ku dambaLangit ku, kau sungguh ku rindu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Lembaran Penutup
PoesíaSatu hari, sampai hari ini aku masih berdoa kau membaca dan peka akan perasaan yang selalu ku utarakan lewat pesan angin singkat setiap pagi. Selamat beraktivitas, aku rindu. Semoga kita lekas ketemu.