15

43 10 3
                                    

Happy reading!!!!
Jangan lupa Vote sebelum membaca yah...👍👍👍

                           💮
                           💮
                           💮
                           💮

"Tidak ini bukan salah Cindy kok....semua ini salah Vicky karna sudah percaya pada orang yang salah" ujar Vicky sembari mengelus lembut rambut Cindy dipelukannya, kemudian menatap Jessie sinis.

         Cindy hanya diam dipelukan Vicky, Dalam pelukannya Vicky merasa badan Cindy panas dan bergetar hebat.
      
"Cindy badan kamu panas..." Kata Vicky yang menempelkan punggung tangannya pada dahi Cindy.

"Dingin" lirih Cindy.

"Kamu kayaknya demam deh,  kamu ganti baju sana terus minum obat yah" ujar Vicky dengan nada lembut. Dan Cindy hanya mengangguk.

Kruyuuukk

"Kamu lapar ? " tanya Vicky pada Cindy,  ia lupa bahwa Cindy belum makan apapun.

"Iya"

"Yaudah....kamu ganti baju dulu yah. Terus Vicky akan bawain makanan. Oke" Vicky tersenyum tulus.

"Oke"

       Namun disaat Vicky ingin beranjak untuk mengambil makanan. Cindy memegang tangan Vicky, mencegah sahabatnya itu pergi.

"Jangan pergi,  Cindy takut" ujar Cindy.

         Vicky yang mendengarnya langsung menarik Cindy dalam pelukannya. Ia mengusap punggung Cindy lembut,  mungkin Cindy masih trauma akan kejadian tadi.

"Tenang yah... Vicky gak akan ninggalin Cindy,  Tapi sekarang Cindy harus makan " ucap Vicky, yang dibalas anggukan oleh Cindy.

        Disaat mereka berpelukan, siswa - siswi disana memperhatikan. Dan berbisik....

"Ihhh....so sweet banget sih"

"Emmm...Cindy jangan nangis dong, nanti imutnya ilang"

"Beruntung banget yah Cindy"

"Ternyata Vicky yang pendiam terhadap orang lainbisa luluh juga yah sama sahabatnya"

"Cieee.....cute couple"

"Ihhh...gue jadi baper"

"Sok cantik banget sih tu anak"

"Mau dong dipeluk sama abang Vicky"

"Ihhh....cocok banget"

"Vicky cari kesempatan dalam kesempitan nih"

"Cindy kalo gitu imut banget yah..."

"Dasar kecentilan"

"Emeeezz dehh"
 
      Itulah sederet bisikan setan yang terdengar dari para penghuni camping.

You're My Best FriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang