Thirteen

610 49 2
                                    

Typo berserakan
😂


Kejadian Evon membuat Tae sering menghabiskan waktunya bersama Evon dari pada bersama Tee bahkan sikap Tae sedikit berubah terhadap Tee

"Tae..kamu jangan salahkan Tee..aku tau Tee sudah melukaiku dan anak kita tapi aku yakin Tee tidak sengaja.." kata Evon memeluk manja Tae dan berpura-pura menangis

"aku pikir dengan mengajak makan malam bersama..hubungan kita bertiga akan membaik tapi hhiikkss siapa sangka Tee masih benci padaku..sekarang aku jadi takut Tae.." Evon semakin membenamkan dirinya dalam pelukan Tae

"kamu gak perlu khawatir..aku yakin kejadian kemarin akan membuat Tee tidak akan berani mendekati kamu.." Tae mengusap rambut Evon

"bagaimana kalo Tee nekad melakukannya lagi..?aku gak mau kehilangan anak kita Tae.." rengek Evon yang dibuat-buat

"aku yang akan membuat Tee membayar apa yang ia lakukan..jadi jangan khawatir.."

Tae menenangkan Evon sedangkan Evon tersenyum dalam pelukan Tae dan senyuman tersebut adalah senyuman seseorang yang merencanakan sesuatu.

...

Tee masuk kedalam apartmentnya namun tidak melihat keberadaan Tae diruang tamu

"kamu dari mana saja..? tanya Tae mengejutkan Tee yang hendak membuka pintu kamarnya

"kamu gak dirumah sakit..? Tee bertanya balik

"jawab pertanyaanku..kamu dari mana..?! Tae mencengkram lengan Tee membuat Tee meringis kesakitan

"lepasin..! dengan kasar Tee melepaskan dirinya dari Tae "dengan siapapun aku pergi bukan urusanmu.."

"bukan urusanku..?!kamu itu istriku..aku berhak melarangmu dengan siapa kamu bergaul..!

Tee menitikan air matanya menatap Tae yang tidak pernah meninggikan suaranya kepadanya atau mengasarinya seperti sekarang ini

"kemarin kamu hampir melukai Evon dengan anakku..aku tidak marah denganmu tapi kamu menghilang begitu saja tanpa minta maaf kepada Evon..itu membuatku kecewa karena kamu berusaha melukai nyawa seseorang..dua nyawa sekaligus Tee..!

Ppllaakk

Tamparan mendarat dipipi Tae tanpa Tee sendiri sadari ia menampar suaminya itu

Tae menatap terkejut kearah Tee yang juga terlihat terkejut oleh apa yang ia lakukan

"maaf hubby..maaf aku tidak sengaja..maaf hubby.." Tee segera mengelus pipi tersebut dan memeluk erat suaminya itu sembari menangis

Tae melepaskan pelukan Tee matanya berkaca-kaca menatap Tee yang menangis

"bagaimana bisa aku percaya kalo kamu tidak melukai Evon sedangkan kenyataannya..suamimu sendiri pun kamu...

"P'Tae aku tidak sengaja menamparmu..maaf hubby.." Tee menangis kedua tangan gemetarnya menangkup kedua pipi Tae "aku minta maaf hubby.." ucap Tee

"aku tau apapun yang aku katakan kamu tidak akan percaya tapi aku bersumpah aku tidak pernah sedikitpun berniat untuk melukai mereka..P'Tae percaya padaku..aku bersumpah Phi.." sumpah Tee menangis

Karena Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang