Secret Relationship

Cemburu

Hari demi hari masih Shanin dan Kiano lewati dengan secret relationship mereka, padahal sudah ada yang mulai curiga dengan kedekatan kedua remaja itu, tapi kebanyakan dari mereka, tidak terlalu mempedulika urusan orang lain.

"Liat PR matematika dong, Nin."

Teman Shanin yang bernama Riandi tiba-tiba saja datang dan langsung duduk di samping Shanin karena ingin meminta contekan PR matematika milik gadis itu.

Shanin yang memang sudah mengerjakan PR matematika, dengan segara mengeluarkan buku tulisnya dari dalam tas untuk kemudian ia berikan kepada Riandi.

"Panjang-panjang ya jawabannya," gerutu Riandi saat melihat jawaban matematika milik Shanin.

"Namanya juga matematika, pertanyaanya satu baris, jawabannya satu lembar."

"Oh iya ya."

Riandi lalu mulai menyalin PR matematika milik Shanin ke bukunya, sedangkan Shanin justru fokus memainkan ponselnya.

Tanpa Shanin sadari, Kiano yang baru saja datang dan langsung disuguhkan dengan pemandangan itu merasa sangat cemburu karena kekasihnya duduk berdekatan dengan laki-laki lain.

"Ngerjain tugas apaan lo?" tanya Kiano pada Riandi.

"Matematika," jawab Riandi singkat.

Kiano lalu dengan santai mengambil alih kursi yang ada di hadapan Shanin. "Asik ya, udah nyontek punya Shanin, duduk di sebelahnya juga lagi, berasa dunia milik berdua gitu."

"Apaan sih?" tanya Riandi yang tak mengerti apa maksud dari perkataan Kiano.

"Eggak apa-apa sih, gue cuma mau ngingetin aja, Shanin kan cantik nih, pinter lagi, pasti semua orang mau deket sama dia, bahkan ada yang sampai suka sama dia. Kalau lo mau deket-deket sama Shanin ati-ati, takutnya ada yang enggak suka terus lo dihajar abis-abisan."

"Apaan sih, No. Shanin kan jomblo, jadi siapa pun berhak deket sama dia."

"Iya sih, semua orang berhak deket sama dia, tapi enggak semua orang berhak miliki dia."

"Kenapa sih, lo suka sama Shanin?"

"Kalian ini udah dong."

Shanin yang sudah tak kuasa lagi mendengar antara Kiano dan Riandi, akhirnya memilih untuk menghentikan perdebatan itu. Dan baru saja Kiano ingin melanjutkan kata-katanya, tiba-tiba saja ada seseorang yang masuk ke kelas X IPS 2 untuk mencari Kiano.

"Kiano! lo dipanggil sama Bu Nita, disuruh ke ruang BK sekarang."

Gadis bernama Dania itu datang untuk menyampaikan pada Kiano bahwa ia dipanggil oleh Bu Nita si guru BK. Dengan malas Kiano pun pergi meninggalkan kekasihnya bersama dengan laki-laki lain.

Tak lama setelah Kiano pergi, tiba-tiba saja ponsel Shanin bergetar, menandakan kalau ada satu pesan masuk, dan ternyata itu dari Kiano.

Kiano

Aku enggak suka ya, aku cemburu tau

07.10 AM

Shanin yang membaca pesan itu tiba-tiba saja tertawa, Shanin sudah tahu kalau sebenarnya Kiano cemburu, terlihat jelas dari cara bicara Kiano yang seperti tidak suka tadi.

Iya aku tau

Ngomong-ngomong, kamu kenapa dipanggil ke ruang BK? Pasti kena kasus lagi kan?

07.12 AM

Aku madol
07.13 AM

Lagi-lagi Shanin hanya bisa tertawa membacapesan dari kekasihnya itu.

*****

To Be Continue...