CHAPTER 3┆🍒Mager🍒

44 11 8
                                    

Alleshia membaringkan tubuhnya di sofa ruang tamu rumah Leona seraya menutup matanya; berusaha untuk tidur dan Neyqa sedang berkutat dengan dunia orange; wattpad, hari ini cerita favoritnya update.
Sedangkan Neysha, Sandra, Bella dan tentunya Leona sedang berada di dapur untuk membuat popcorn. Bella, Sandra dan Neysha sibuk berkutat dengan microwave dan Leona sibuk mempersiapkan bahan-bahannya. Mereka berempat sempat adu pendapat tentang warna popcorn yang ingin di buat. Bella ingin popcorn warna kuning, Neysha dan Alleshia ingin yang warna hijau, sedangkan Sandra dan Leona ingin yang warna pink.
Setelah perdebatan yang cukup panjang, akhirnya warna popcorn yang dipilih adalah warna pink, sesuai dengan suara vote terbanyak. Kebetulan saat perdebatan sedang berlangsung, Neyqa datang ke dapur dan Neyqa memilih popcorn warna pink seperti warna favoritnya.
Empat puluh menit sudah mereka menunggu di dapur, dan akhirnya popcorn yang ditunggu-tunggu pun matang juga. Buru-buru mereka mengambil wadah lalu dibawa ke ruang televisi.
Saat ini Alleshia masih tertidur pulas di sofa ruang tamu, lain halnya dengan Leona dan kawan-kawan yang saat ini sedang nonton drakor di temani dengan popcorn hasil buatan mereka tadi.
Di sela-sela kegiatan mereka, handphone Neysha berdering, "triing!"
Dengan terburu-buru, Neysha mengambil ponselnya yang terletak begitu saja di atas meja. Neysha segera membuka nya dan ternyata itu adalah notif chat dari WhatsApp.

Dhirga#

2 unread messages

Cha,

Jamber?

[09:45]

Teman-temannya serempak menoleh ke arah Neysha, memberi isyarat untuk menjawab pertanyaan mereka; siapa? Dengan cepat, Neyqa memberikan jawaban, "Dhirga."

"Dia nanya, perginya jam berapa?" lanjutnya.

Seketika, mereka saling pandang. Seolah sedang melakukan telepati.

"Jam dua mungkin?" Sandra menaikkan salah satu alisnya.

"Ide bagus!" seru keempatnya; Neysha, Neyqa, Bella dan Leona.

***

Alleshia perlahan membuka matanya, baru saja terbangun dari tidurnya. Alleshia berusaha mengumpulkan nyawanya kembali. Buru-buru Alleshia mengambil handphone yang ada di atas di meja. Alleshia kemudian membuka WhatsApp, ada beberapa pesan yang belum terbaca dari para sahabatnya salah satunya Neyqa; sahabat terdekatnya.

Eqa#

3 unread messages

Alle!

Bangung lo!

Kalo udah bangun, langsung ke kamar Leo!

Kita pergi jam dua(:

[11:39]

Alle pun bangkit dari posisi rebahannya, lalu melangkah menuju kamar Leona yang terletak di lantai dua. Tak lupa juga, Alle membawa handphone-nya. Tak butuh waktu lama, Alle pun sampai di kamar Leona setelah menaiki beberapa anak tangga.

Alle kaget, melihat keadaan kamar yang tidak berpenghuni itu, sebab hanya ada beberapa barang seperti tempat tidur, lemari pakaian, meja belajar dan barang-barang lainnya yang sudah familiar berada di dalam kamar tidur.

Perjalanan Tujuh Sekawan [[ REVISI ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang