8. Acht

2K 405 140
                                    

Teruntuk para pembaca,

Harap menekan tombol bintang dan memberi dukungan pada cerita ini sebagai feedback atas kerja keras penulis. Trmksh

<•••••>

Saat bel rumahnya berdering untuk ketiga kalinya, Chiko Malfoy langsung bergerak membukakan pintu utama.

Ceklek...

Nyonya Patrice menatap putranya dengan mata berbinar, Chiko senang ibunya datang berkunjung, pria ini kemudian tersenyum simpul sambil berujar, "Selamat datang Mom, "

Dan seketika, wanita glamor yang mengharu biru itu merengkuh erat tubuh kekar putra sematawayangnya dengan kerinduan dan kekhawatiran yang ia rasakan.

"My son, I miss you so much, how could you leave me hm? You do not supposed to move here, I'm so worry and lonely without you dear, I guess you'll never be comfortable by staying with stranger," ucap wanita itu begitu cemas karena kekhawatirannya yang berlebihan. Dari nada bicaranya yang cenderung provokatif, Chiko berpikir bahwa ibunya merasa ia tidak pernah bahagia dengan pernikahan ini.

"Tell me honestly, you never expect this marriage right? Pernikahan rekayasa ini pasti telah melukai hatimu dan membuatmu merasa tidak nyaman, Ibu tahu, ibu bisa mengerti perasaan mu nak, di mataku, you're still my little boy that should be protected, seharusnya kau hidup bersama dengan perempuan yang bisa mencintai dan membahagiakanmu dengan tulus, bukan perempuan asing yang datang ke kehidupanmu dengan cara yang tidak wajar seperti ini, sungguh, ayahmu itu benar-benar keterlaluan, putraku satu-satunya yang sangat kucintai, bagaimana bisa menikah dengan cara seperti ini? Tanpa upacara sakral, tanpa pesta yang megah, aku benar-benar tak habis pikir, dunia sudah mendekati kiamat jika caranya seperti ini," keluh wanita glamor berpakaian semi formal itu dengan reaksi tak habis pikir.

Chiko tak terlalu menggubris setiap pertanyaan sang bunda yang terkesan memojokkan dan reaktif terhadap eksistensi gadis itu di sisinya, ia terlalu bingung untuk memberikan jawaban, dan tanpa banyak bicara, Chiko lebih memilih untuk membalas pelukan wanita itu sekilas, kemudian, ia mempersilakan ibunya untuk masuk dan menunggu di ruang tengah selagi seorang pelayan tengah memanggilkan isterinya untuk segera bergabung dengan mereka.

Seperti yang telah Chiko ketahui dari asisten ibunya, Mr Hans Ludwig telah memberi kabar bahwasanya wanita 47 tahun ini akan berkunjung ke kediaman pribadinya di Baverly Hills sekaligus untuk bertegur sapa dengan menantu barunya yang belum sempat ditemuinya semenjak gadis bernama Candicia Collins itu menjadi bagian dari keluarga besar Malfoy.

Nyonya Patrice terduduk anggun di atas sofa mewah berbahan beludru merah sambil menatap ke sekeliling nya. Tatapan matanya kian menajam saat didapatinya seorang gadis muda tampak menuruni deretan anak tangga, membuatnya dapat dengan jelas mengidentifikasi wajah gadis dalam berita itu, dan sertamerta menilai penampilannya.

Chiko dengan kikuk memperkenalkan Candicia pada ibunya, "Umm, Miss, Let me introduce you to my mom, Mrs Patricia Malfoy, and Mom, this is Candicia Collins, my wife, " ujar pria itu sambil memperkenalkan mereka satu sama lain.

Nyonya Patrcia lantas bangkit dari duduknya lalu mengulurkan tangan, "Hallo young lady, as you know that I'm your mother in law, nice to meet you, " sambutnya dengan nada sinis yang mungkin hanya bisa dirasakan oleh Candice seorang.

Gadis lugu itu dengan sopan menjabat tangan ibu mertuanya, "Hallo Mom, you can call me Candice, nice to meet you too, " respon gadis cantik itu dengan gemetar.

Candiko ( Candice & Chiko ) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang