18. i'm not really strong

7 4 0
                                    

"Eh?"

Saat mereka berempat tengah duduk di samping ranjang Kekey yang tidak sadar itu, ada seseorang yang masuk juga ke dalam.

Dan membuat orang yang ada di ruangan itu menoleh ke sumber suara.

"Ka-kak Fadel?" Ujar Alesha yang melihat kedatangan Fadel disana.

"Lo kenapa bisa ada disini lagi sih?!" Geram Jasmine sembari mengacak rambutnya.

"Kakak ada urusan apa ya disini?" Tanya Zia pada Fadel.

Fadel yang mendengar serbuan pertanyaan dari sahabatnya Kekey hanya diam dan bingung harus menjawab apa.

Lalu, ia melihat ada Gentra disana. Dan Fadel menatap Gentra untuk meminta agar di bantu menjawab semua pertanyaan pertanyaan itu.

"Kalian banyak bacot dah, dia ada perlu sama gue." Ucap Gentra pada mereka bertiga, dan Gentra pun beranjak dari duduknya.

"Di luar aja." Bisik Gentra pada Fadel yang tengah menghembuskan nafas lega saat Gentra membantunya.

"Mereka kenapa bisa deket gitu sih?" Cicit Jasmine yang melihat Gentra dan Fadel keluar.

Di luar ruangan.

"Ngapain lo kesini?" Tanya Gentra pada Fadel yang ada di depannya.

"Gue cuman pengen tau keadaan Kekey doang, napa si lo?"

"Keadaan Kekey doang? Lo cukup telpon gue aja jadi, gaperlu kesini juga. Temen temen Kekey pada ga demen liat muka lo, yang ada lo babak belur di sana." Jelas Gentra yang sepertinya tengah menahan geramnya pada Fadel.

"Kan udah gua kasih tau kemaren, gimana si lo." Tambahnya.

"Bawel banget lo elah, udah ngalem. Yang penting gue liat muka Kekey aja, abis itu gua balik lagi."

Gentra pun hanya memutarkan bola matanya, "serah."

√•√•√

"Jadi gimana, Pak?"

"Urusannya aman, anda hanya harus meminta maaf pada korban yang telah anda sakiti."

"Dia udah bikin ulah parah, Pak. Masa cuman minta maaf aja, Pak."

"Memang begitu aturan yang telah kami proses tadi, Nak."

Ken hanya menatap Kevin tidak suka, lalu ia pun segera berlalu dari sana. Dan tidak lupa ia mengucapkan terima kasih pada polisi itu.

Setelah dari sana, Ken cepat cepat pergi dari sana menggunakannya motor besarnya menuju rumah sakit kembali.

Setelah sampai ia segera memasuki ruangan dimana Kekey berada.

"Chico? Lo abis dari mana dah?" Tanya Zia yang ada di sana pada Ken setelah kedatangannya.

"Abis dari kantor polisi." Ucap Ken santai sembari berjalan ke ranjang Kekey berada.

Kekey yang mendengarnya membulatkan matanya, "Lo?! Jangan bilang karna lo berantem sama si Kevin?!"

"Ngalem dah, jadi namanya Kevin." Ucap Ken sembari mengangguk anggukan kepalanya.

"Lo! Udah deh jangan cari gara gara sama dia lagi." Ucap Kekey sembari menunjuk nunjuk Ken.

"Emang kenapa? Beneran lo pacarnya si Kevin Kevin itu?"

"Hah? Ya kagalah, jauh jauh deh."

"Terus?"

"Terus apaan?"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 30, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

freak love life [discontinued]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang