Masalalu

2.2K 274 21
                                    

Disisi lain, Iqbaal duduk termenung dikursi kebesaran miliknya, memikirkan kejadian beberapa waktu lalu yang membuatnya merasa kesal.

Ia pun mengusap wajahnya dengan kasar, tapi saat ia sedang melamun suara ketukan pintu membuat lamunannya buyar.

Iqbaal tidak langsung menjawab dan membiarkan orang itu membuka pintu tersebut.

Seorang wanita cantik memasuki ruangan iqbaal dengan langkah anggunnya. Dan setelah sampai dihadapan iqbaal dan sedikit membungkukkan badannya sebagai tanda hormat.

"maaf sudah mengganggu istirahat anda tuan" ucap wanita tersebut sambil menundukkan kepalanya
Sedangkan iqbaal hanya melihatnya sekilas dan menyenderkan tubuhnya pada kursi.
Melihat reaksi dari tuannya, wanita tersebut melanjut perkataannya sambil memberikan beberapa berkas penting.

"klien kita dari london sudah sampai di indonesi tuan, dan kini mereka menunggu anda di Barr-Terres Pan. Apa anda ingin berangkat sekarang tuan?" tanya wanita tersebut dengan ramah

Iqbaal terdiam sebentar sambil melirik berkas tersebut dan menatap tajam wanita dihadapannya, sedangkan wanita tersebut menundukkan kepalanya, udara yang tadinya hangat sekarang terasa sangat panas karena iqbaal yang tampaknya mulai marah saat mendengar nama tempat tersebut

"apa kamu sudah bosan hidup?!!
Kamu tahu bahwa aku tidak suka tempat terkutuk seperti itu, tapi kau... Arrgghh!
Suruh mereka datang kesini jika mereka ingin mengadakan kontrak denganku, jika tidak usir mereka dari sini!!" ucap iqbaal dengan wajah yang menyeramkan

"tapi tuan.."
"KELUAR!!"Dan dengan cepat, wanita tersebut membungkukkan badannya dan berjalan keluar.

Setelah merasa wanita tersebut hilang ditelan pintu, iqbaal sedikit memijit keningnya, sejenak terlintas ingatan masa lalunya yang membuat dadanya memanas, dalam pikirannya masih terdengar suara isak tangis dan jeritan meminta tolong dari sana
Dengan emosi yang sudah diubun-ubun, semua barang yang berada diatas mejanya iqbaal singkirkan sehingga menimbulkan suara yang sangat keras karena vas yang berada diatas mejanya pecah tak berbentuk

Brak!
Prang!

Dilain sisi, (namakamu) yang sedang menggeliat kecil, dikejutkan dengan suara barang-barang yang berjatuhan, ia berpikir apakah perusahaan ini sedang di rampok? Oh astaga! Kalau itu terjadi, bagaimana dengan dirinya? Akankah dia selamat? Pikiran (namakamu) kini sudah melayang-layang dengan kejadian buruk yang nanti akan menimpa dirinya.

Brak

"Arrgghh!!" teriak seseorang dari seberang sana, (namakamu) pikir itu adalah suara iqbaal, dan itu membuatnya merasa takut dan berpikir yang tidak-tidak tentang keadaan iqbaal sekarang diluar sana.

"oh astaga! Apa yang terjadi dengan pak iqbaal?" tanya (namakamu) bermonolog

Prank!

Untuk kesekian kalianya (namakamu) dikejutkan dengan suara serpihan kaca, ia menutup matanya dengan kuat sembari menutup kupingnya, berharap agar suara keributan yang terjadi diluar sana tak ia dengar sama sekali, tapi percuma, suara itu semakin terdengar ditelinganya, dan ia juga mendengar teriakan iqbaal yang menggambarkan bahwa dirinya saat ini sedang sangat terluka

(namkamu) tak kuasa menahan tangisnya, apa yang sedang terjadi? Apakah tidak ada orang yang mendengar erangan iqbaal dan menolongnya? Ya Tuhan, kini (namakamu) merasa kalang kabut, tidak tau harus berbuat apa. Disisi lain, ingin rasanya ia menolong iqbaal, tapi ia pasti akan mati jika menolong iqbaal. Oh ya ampun!

Setelah beberapa detik, (namakamu) tak lagi mendengar suara keributan dari luar sana, dengan sedikit keberanian yang ia kumpulkan, ia pun berjalan perlahan tapi pasti kearah pintu yang menghubungkan ruangan ini dengan ruangan iqbaal.
Saat sampai didepan pintu, (namakmu) tak langsung membuka pintu tersebut, ia hanya memegang gagang pintu itu dan memanjatkan doa agar tidak terjadi hal buruk yang akan menimpa dirinya, setelah yakin dengan keputusannya, dengan perlahan ia memutar knop pintu dan sedikit menarik pintu tersebut, melihat keadaan diluar apakah ini waktu yang tepat untuk keluar atau tetap disini.

(namakamu) melihat barang-barang iqbaal sudah berantakan dan segala jenis barang berbahan kaca telah hancur dengan mengenaskan. Ia menutup mulutnya agar tidak menghasilkan suara, dengan penasaran ia membuka lebih lebar pintu tersebut dan mendapati iqbaal yang memunggunginya dengan darah yang mengalir dari tangannya. Mata (namakamu) terbelalak sempurna dan segera menghampiri iqbaal dengan perasaan khawatirnya.

"pak iqbaal!!" teriak (namakamu), iqbaal sedikit tersentak mendengar suara dan kehadiran (namakamu), tapi segera ia tepis rasa kagetnya dengan tatapan tajamnya yang mengarah pada (namakamu).

"astaga! Tangan Bapak terluka! Oh ya ampun darahnya banyak sekali!" teriak (namakamu) histeris sambil memperhatikan tangan iqbaal.

Dengan kasar, iqbaal menepis tangan (namakamu) yang ingin menyentuh tangannya

"oh maafkan saya pak, ini pasti sakit, saya akan ambilkan kotak P3K" ucap (namakamu) yang langsung berdiri, tapi iqbaal menahannya dengan tangannya yang terluka.

"tangan Bapak jangan banyak bergerak! Itu pasti sakit, tunggu sebentar" ucap (namakamu) sambil menyingkirkan tangan iqbaal dengan perlahan, tapi iqbaal malah memegang lengan (namakamu) dengan sangat erat, sehingga (namakamu) meringis kesakitan, bahkan dalam keadaan seperti inipun, kekuatan iqbaal masih kuat.

"awss... P-pak, tangan saya sakit" terlihat (namakamu) yang menahan sakit disana tapi iqbaal menghiraukannya

"mangapa semua orang meninggalkan saya?" tanya iqbaal dengan nada yang tertekan dan wajah serta matanya yang memerah

Saat ini iqbaal dipenuhi antara emosi dan traumanya, sehingga ia tak bisa dikendalikan.

"MENGAPA?!! JAWAB!!"bentak iqbaal tepat di depan wajah (namakamu), tentu hal tersebut membuat (namakamu) merasa takut setengah mati, belum lagi dengan rasa sakit di lengannya yang hampir mati rasa karena darahnya tidak berjalan dengan lancar

"p-pak.."

"MENGAPA MEREKA MENINGGALKANKU?!! APA AKU TERLALU HINA SEHINGGA MEREKA MENELANTARKAN AKU??!! JAWAB!"

Plak









Hay hay hay..

Maaf untuk penungguan yang tak kunjung memberi kepastian kepada kalian semua😅

Malam ini aku ekstra bom part, jadi semoga kalian menikmati alur ceritanya yah

jangan lupa vote, coment and follow aq😇
Bagi yang belum vote coment and follow, saya sarankan untuk lakukan sekarang, gak bakal nyesel deh

Cius deh

My Boss is My HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang