Jaemin, Jeno, dan Arra tengah dalam perjalanan menuju suatu daerah untuk menemui Nyonya Na atau ibu Jaemin.
"Baiklah.. Kami akan segera datang"Ucap Arra memutus sambungannya telfon dari ponselnya
"Ra.."ucap Jaemin
Arra langsung menggenggam tangan Jaemin"Berdoa saja Na.. Arra harap Nda masih hidup"Ujar Arra
"Bunda masih hidup"ucap Jeno saat mobilnya berhenti .
Tampak seorang Wanita paruh baya sedang bermain dengan banyak Anak² disana. Jaemin, Arra dan Jeno langsung keluar dari mobilTubuh Jaemin bergetar melihat Wanita yang iya sayangi masih hidup dan Bernafas, bahakan dalam hati jaemin dia tak henti²nya mengucapka kata syukur
Jaemin mulai mendekati Nyonya Na
"Bunda~"Nyonya Na tampak kaget mendengar suara itu. Suara yang selama 6 tahun ia rindukan, suara putranya ,putra kesayangannya. Nyonya Na langsung melihat ke sumber suara
"Na Jaemin~"Air mata Nyonya Na tak bisa di bendung lagi
Jaemin berjalan perlahan mendekati ibunya. Saat mereka sudah berhadapan"Bagaimana kabarmu bun?"Nyonya Na tertawa mendengar penuturan putra kesayanganya itu dengan terus mengalirnya air mata keduanya
Mereka sama² tersenyum dengan Air mata yang tetap mengalir. Lalu Jaemin memeluk ibunya dengan Erat.
"Nananya bunda sudah besar ya.. Hmm Kabar bunda baik sayang, How are you doing my Boy?"tanya sang ibu masih dengan Air mata yang tak henti mengalir
"Im not okay mom, Papa sangatlah jahat. Bunda tetaplah bersama dengan Nana Bun, Nana ingin ikut bunda"Nyonya Na melepas pelukan mereka, menatap dan mengusap wajah sang anak dengan sayang.
Dan mengangguk"Iya Nak bunda akan tetap bersama Nana"Ucap Nyonya Na
"Bagaimana kau sampai disini sayang? Kau datang dengan siapa?"Tanya Nyonya Na
"Selamat siang Nyonya Na"ucap Arra membungkuk lalu matanya memandang Nyonya Na lalu mengedipkan sebelah matanya
Jeno dan Jaemin hanya terkekeh melihat kelakuan Arra.
"Putri nda~"ucap Nyonya Na lalu memeluk Arra
"Bunda~ Rara Kangennnnnnnn banget.."Ucap Arra
"Bunda juga kangennnnnnnn banget"Ucap Nyonya Na sambil tertawa
"Apa kabar bun?"tanya Jeno sambil membungkuk
"Nono? Wah Nana kalah ganteng deh sama Nono. Udah punya mantan berapa No?"tanya Nyonya Na bercanda
"Banyak bun, bahkan salah satu mantan Jeno itu Jaemin bun, aku sempat cengo saat mendengar kabar itu bun, mereka benar² parah bun"Jelas Arra
"Gk bun fitnah Arra"Ucap Jaemin dan jeno bersamaan
"Tuh kan bun, mereka sering Arra jodohin. Masa iya kompak banget"Nyonya Na hanya terkekeh melihat ketiganya bertengkar
"ARRA~"Teriak Jeno dan Jaemin
"Bunda~"Teriak Arra lalu bersembunyi di belakang Nyonya Na
Jaemin dan Jeno mulai mengejar Arra
"Jangan lari² sayang~"Teriak nyonya Na
"Ma siapa kakak² itu kok mereka Kya anak kecil sih?"tanya salah satu Anak ke Nyonya Na
"Oh ya, NA,JEN RA SINI²"Lalu ketiganya kembali ke hadapan Nyonya Na
"Anak² sini sayang kita kenalan sama kakaknya"lalu banyak anak² berkumpul di sekitar Mereka
"Mama mereka siapa?"tanya Salah satu dari mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
Is Me [Lee Taeyong ]✔
FanfictionCinta yg hadir secara tidak biasa. Bersentuhan dengan makhluk tak kasat mata Merangkul Memeluk Mencium? Bukanlah arti dari semuanya. Karena sekarang semuanya sirnah saat dia pergi dan hilang begitu saja. Hampa , sepi sekali. Seakan akan semuanya s...