model "Yunjun" End

dia lagi

Terimakasih buat yang udah baca vote dan komentar 🤗

Happy reading

Nyonya Kim, Yunhyeong dan nyonya Park kini tengah berada di salah satu dokter kandungan untuk memeriksa Yunhyeong.

"Bagaimana kondisinya dok?"tanya nynoya Park.

"Kondisinya baik dan cukup sehat,usia kandungan nya kira-kira sudah 4 minggu"ucap dokter.

"4 Minggu? baiklah terimakasih dok"ucap nyonya Kim,yang berada di sebelah nyonya Park.

"Jangan lupa untuk makan makanan yang sehat,perbanyak sayur,dan buah,dan cek kehamilannya setiap 1 bulan sekali"dokter lalu memberikan resep vitamin pada Yunhyeong untuk mengurangi rasa mual,dan kram di perutnya.

"Padahal mereka baru menikah 4 Minggu yang lalu,bagaimana mungkin usia kandungannya sudah 4 Minggu,apa mungkin mereka sering melakukannya sebelum menikah?"batin nyonya Kim dan nyonya Park.
Mereka hanya heran jika memang mereka hanya melakukannya sekali waktu itu saja,mana mungkin langsung jadi tapi bisa juga sih.

"Bun aku mau ke kantor Junhoe,mamih sama bunda pulang duluan aja ya"ucap Yunhyeong setelah berada di parkiran.

"Bunda akan menemanimu"ucap nyonya Kim.

"Tidak perlu bun,aku bisa sendiri,aku akan ke tempat Donghyuk bersama Junhoe siang ini,byeeeee"ucap Yunhyeong lalu berpamitan dan pergi menuju kantor dimana Junhoe berada.

Junhoe POV

Pekerjaan hari ini membuatku pusing ditambah Rose yang terus-menerus menggodaku,rasanya ingin menghilangkan saja. 'minta bantuan jin dong situh kan jun'

Tapi beberapa saat kemudian kudengar suara ketukan pintu.

Tok

Tok

"Ya masuk"ucapku yang masih fokus ke layar laptop.

Kudengar langkah kaki seseorang mulai mendekatiku.

"Goo Junhoe sampai kapan kau menatap laptop mu seperti itu?"tanyanya,dan setelah ku lihat ternyata dia istriku,song Yunhyeong,huh rasanya beban pekerjaan menjadi berkurang setelah melihatnya.

"Eh maaf,aku sedang banyak pekerjaan,duduklah"ucapku menyuruhnya duduk tepat dihadapan ku.

"Apa masih lama?"tanyanya lagi.

"Sepertinya sebentar lagi selesai"ucapku berusaha fokus menyelesaikan nya karena pemandangan di depanku sekarang sedikit membuatku terganggu.
Terganggu oleh kecantikannya.

"Maaf bukannya mengganggu tapi ini ada berkas yang harus di tandatangani"tiba-tiba saja Rose muncul,dan mendekat kearahku dan Yunhyeong.
Gawat.

Rose sengaja tidak menyapa Yunhyeong sama sekali,dia malah berada disampingku sambil membungkuk dan memberikan berkas dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Menjijikan,kenapa dia pura-pura tidak melihatku?dan hey apa yang dia lakukan didekat suamiku,membungkuk seperti itu lama sekali,kau pikir payudara kendormu itu masih bisa menggoda suamiku??kurang ajar"batin Yunhyeong yang dari tadi sudah sangat kesal melihat tingkah Rose,walaupun memang Junhoe tidak melihat ke arahnya tapi Rose terus menerus membuat Junhoe melihatnya.

"Ini berkasnya sudah ku tandatangani,cepat pergi"ucap Junhoe bangkit dari duduknya dan mendorong Rose sampai keluar ruangan.

"Sayang jangan marah seperti itu"ucap Junhoe jongkok menggenggam tangan Yunhyeong.

"Aku tidak marah,cepat selesaikan,kita sebentar lagi harus pergi"ucap Yunhyeong menarik tangannya dan menghadap ke arah lain.

"Baiklah tunggu sebentar lagi"Junhoe pun bangkit dan kembali duduk di kursinya.