D

3.5K 60 2
                                    


100419

Setelah beberapa menit menempu perjalanan yang cukup jau
Akhirnya arriana dan raka
Pun tibah direato itu-----

"Ri loh mau kemana?"tanya raka yang  melihat arriana berjalan
Menjauhi dari dia.

Arriana yang mendengarkan pangilan itu hanya cuek dan
Berjalan terus meninggalkan raka

"Kenapa bukan orang gila sekalian yang temanin aku kesini"batin arriana kesal.

"Rii loh mau kemana"pangil raka yang sudah lari mendekati arriana.

"Loh kenapa sih ikutin gue mulu"ucap arriana kesal.

"Ri gue harus jagain kamu,kalau
Terjadi apa-apa sama kamu gimana dan satu lagi aku ngak mau ambil resiko kalau mama kamu nanyain hall itu"jelas raka.

"Yah kalau ngak mau ambil resiko kenapa loh harus antarin gue
Ketempat ini,dasar"marah arriana.

"Rii....gue hanya ingin----"belum saaja memberi penjelasan yang lebih lanjut lagi arriana langsung saja menaiki tangan kanannya.

Arrina langsung saja menaiki tangan kanannya karena ada pangilan masuk dari revan

"Bisah diam ngak?"

"Tapi ri---"

"Loh bisah ngak jangan banyak ngomong-omong kosong disini"ucapa arriana langsung saja mengangkat telpon tersebut.

Calling revan

"Ia rev gue udah diresto
Loh disebelah mana sih"

"Gue ada di lantai 2 bagian
Pojok sebelah kiri,loh naik
Ajah keatas"

"Oky"

Ucapa arriana langsung mematikan sambungan telponnya----------

Calling off

"Siapa ri"tanya raka penasaran.

"Teman gue,loh mau ikut gue
Masuk kedalam lif atau mau tunggu gue turun dari atas?"tanya arriana.

"Ikut"sambung raka langsung lompat masuk kedalam lif tersebut.

Mereka berdua pun sudah sampai dilantai dua,disana sudah terlihat dua orang yang sedang duduk sambil memandang satu sama yang lain,arriana bisah mengenal
Oran yang sedang duduk membalikan belakang padannya itu-------

"Hah itu bukannya dezi"ucap arriana yang bisah raka dengar juga.

"Dezi siapa ri"tanya raka.

"Loh ngak kenal"balas arriana.

"Siapa bilang gue ngak kenal sama dezi,dia itu sepupuan kan sama loh"balas raka yang membuat arriana melotot.

"Tau dari mana?"tanya arriana balik.

"Dari ingatan"balas raka.

"Jadi loh masi ingat?"

"Masilah ri biar gimana pun gue
Ingat semua ri, kita ini sudah kaya saudara ri apa yangLoh ngak suka gue tau ri"

"eemmm gue tau,sudah bicarannya?"ucap arrian langsung saja beranjak dari situ.

"Ri mau kemana lagi sih"tanya raka yang berada dibelakang arriana.

Matchmaking [My Perfect Husband Is School Bad Boy]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang