day three

6.7K 1K 112
                                    

unplug and tune into each other by having a long conversation

🧀🧀🧀

malam ini changbin mengajak felix keapartemennya.

mereka bakal cuddling sampai tengah malem.

felix sudah mengambil posisi pewe dipangkuan changbin.

mereka ada dibalkon kamar changbin sambil merhatiin jalanan yang masih terlihat rame pengendara.

changbin memutar playlist felix.

lagu yang dipilihnya random banget, jarinya asal pilih sama judul lagu Sweetest Feeling.

felix tiba tiba mendongak kebelakang menatap changbin yang tersenyum padanya.

"ost midnight sun lagi"

changbin mengangkat bahunya acuh.

"gue mau nanya deh kak" tanya felix tiba tiba.

"tanya apa?"

"lo kenapa tiba tiba ngirimin gue lirik lagu reaching?"

kening changbin berkerut. mengingat ngingat kapan dia pernah mengirim lirik lagu pada felix tetapi kemudian dia sadar.

"ah waktu lo ngambek?"

felix ngangguk.

"ngasal sih, lagian lo yg masukin lagunya ke playlist gue kan?"

felix ngangguk lagi.

"baper soalnya sama filmnya" kekeh felix.

"sama gue baper gak?"

"engga tuh, biasa aja"

"masa sih?" changbin mengendus leher felix membuat sang empu kegelian.

"k-kak jangan aneh aneh, besok gue ada kelas pagi"

"ga minta jatah kok, cuma mau hirup aroma lo, bau bayi tau ga"

felix mengerucutkan bibirnya kesal.

"udah kebiasaan gue pake minyak telon ya gimana lagi"

"iyala lo kan dari dulu sampe sekarang masih sama, bayiii"

"ihh engga! gue udah legal ya!"

"legal legal, tapi masih bayii"

"ihh kakak!!"

changbin tertawa ia mencium gemas pipi felix.

wajah felix memerah karena kesal bercampur malu.

changbin semakin merapatkan pelukan tangannya pada pinggang felix.

"fel, udah dua tahun ya, ga kerasa banget"

"huum"

"kalo kita ga kenalan waktu itu mungkin gabakal ketemu kali ya sampe sekarang"

felix diam diam tersenyum kecil mendengarnya.

ibu jari felix mengusap punggung tangan changbin yang melingkarkan pinggangnya.

"waktu itu gue takut banget liat lo kak, muka lo entah kenapa sebelas dua belas sama aspal, datar banget"

"heh! mulutnya minta dicium ya?"

felix terkekeh geli.

"ya salah siapa si cfd lari lari kaya orang gila gitu"

"seungmin tuh! dia ninggalin gue, malah enak enaknya mangkal diujung jalan tempat abang abang jualan bubur jagung"

"yang ternyata abang abang jualannya jadian juga sama seungmin"

felix tertawa.

"iyaa haha, dan ternyata lagi minho teman lo kak, kebetulan banget kan"

"bukan kebetulan, itu namanya tali merah. alias takdir"

"alay banget sih kak" tangannya reflek memukul lengan changbin.

"fel, mulai dingin nih, mau panas panasan ga didalam?"

"KAK!!"















tbc

[🍟] 30 Days Relationship Challenge - changlixTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang