bagian; pertama
Baekhyun melangkahkan kakinya dengan riang sesekali melompat-lompat kecil, entah kenapa hari ini rasanya dia seneng banget. Baekhyun berhenti di depan bangku taman, berjalan mengendap-endap ke arah laki laki yang sedang duduk membelakangi nya.
"Ngapain Baekhyun." Reflek Baekhyun berhenti kemudian menegakkan punggungnya,
"Yahh, ketauan ishh." Baekhyun berdecak sebal ia melipat kedua tangannya di depan dada.
Laki-laki itu menoleh sebentar kebelakang, sebelum memutar seluruh badannya menghadap Baekhyun yg berdiri beberapa centi di depannya.
"Lain kali kalo mau ngagetin orangㅡ" ia menjeda kata-kata nya, kemudian memasukkan beberapa buku buku tebalnya, "ㅡgausa sambil ketawa, kedengaran kan." Lanjut nya sambil menarik tali tasnya menaruhnya di atas meja.
Baekhyun makin kesal, pasalnya tadi dia emang ketawa tapi ga keras kok!
"Ahh gaasik ishh." Baekhyun berjalan mendekat ke arah laki-laki itu masih dengan wajah super kesalnya.
Chanyeol ngedongakin kepalanya buat natap si submissive karena posisi mereka-chanyeol yg duduk dan Baekhyun yg berdiri-ngebuat Baekhyun sedikit lebih tinggi.
"Ck." Chanyeol narik tangan Baekhyun buat di taruh di atas bahunya, "gamau peluk nih?" Tanya Chanyeol sambil ngelingkarin kedua tangannya di pinggang Baekhyun.
"Gak." Jawab Baekhyun cuek
Chanyeol ngerutin dahinya, how childish he
"Yaudah." Chanyeol mau aja nurunin kedua tangannya dari pinggang Baekhyun, sebelum Baekhyun narik kepala Chanyeol masuk ke pelukannya.
"Kangen kangen kangennnnn bangeetttt." Ujar Baekhyun sambil menggoyangkan badannya, Chanyeol semakin mengeratkan pelukannya pada pinggang Baekhyun menghirup aroma favoritnya itu.
"Kamu lama bangettt sihhh lombanya." Baekhyun kembali berujar, sesekali memainkan rambut si dominan.
Chanyeol mendongak mendapati Baekhyun sedang menatapnya dengan tatapan melas dengan bibir mengerucut lucu.
"Emang." Jawabnya seadanya, ia mendorong pelan badan Baekhyun, menarik nya duduk di atas pahanya.
Wow ini masih di tempat umum, lihat saja beberapa pasang mata mulai menatap mereka berdua.
"Chaann, ini tempat umum." Bisik Baekhyun pelan dia benar benar malu sekarang, wajahnya merah hingga telinga.
Bukanya menurunkan Baekhyun, Chanyeol malah menaruh dagunya di atas bahu Baekhyun. Masa bodoh dengan orang-orang ia hanya ingin menuntaskan rindunya.
◾◽
Hal yang ingin sekali Baekhyun lakuin hari ini adalah,
Bermanja-manja dengan kekasihnya,
Park Chanyeol.
Tapi tidak sesuai ekspektasi, Chanyeol malah sibuk berkutat dengan buku buku tebalnya ketimbang membalas rengekan manja Baekhyun.
"Channnn, ayoo jalan jalann."
Chanyeol masih diam, menyimak buku di depannya
"Ayoooo, beliin jajan." Baekhyun menarik-narik lengan kemeja Chanyeol.
Ia tidak bergeming, masih melanjutkan acara membacanya.
"Channnn ayoo dongg, ishh." Baekhyun merebut paksa buku yg dari tadi membagi perhatian Chanyeol.
Chanyeol mendengus, kemudian menatap Baekhyun di depannya, "apa." Tanya Chanyeol dengan tatapan malasnya, sudah terbiasa dengan sikap manja seorang Byun Baekhyun.
"Ga jadi." Jawab Baekhyun ketus, tangannya yg semula berada di balik punggungnya terulur mengembalikan buku yg tadi dia ambil paksa, ia terlalu sebal dengan sikap Chanyeol yg selalu belajar padahal seharusnya mereka berdua menikmati waktu berdua yang bisa di bilang sedikit mengingat Chanyeol yg terlalu sibuk menyiapkan lomba nya minggu depan.
Iya,
Chanyeol itu rajin berbeda sekali dengan Baekhyun yang pemalas. Bahkan teman teman mereka sangat heran kenapa si pemalas Byun Baekhyun bisa berpacaran dengan si rajin Park Chanyeol.
Dan yang lebih mengejutkan lagi Chanyeol lah yg mengajak Baekhyun untuk berpacaran, padahal setau mereka semua Chanyeol itu pendiam, gila belajar, dan tidak banyak berbicara. Sedangkan Baekhyun cerewet, manja, dan tidak dewasa sama sekali.
Sangat aneh.
Chanyeol berdiri, melangkah kan kaki panjangnya ke dapur, menggambil segelas air dingin. Baekhyun yg melihat itu, sontak ikut berdiri menghampiri Chanyeol yang berdiri membelakangi nya menyelipkan tangannya di pinggang Chanyeol kemudian menyandarkan kepalanya pada punggung tegap kekasih nya.
"Gausa manja." Chanyeol menaruh kembali gelasnya, tangannya terulur menyentuh tangan mungil di pinggang nya. Baekhyun cuma diam terlalu malas menanggapi, ia memejamkan matanya. Mengantuk sebenarnya,
"Mau apa?" Chanyeol memutar badannya menghadap Baekhyun, menuntun tangan si mungil ke lehernya. Ia mengangkat tubuh Baekhyun dan mendudukkan nya di meja pantry. Menaruh kedua tangannya di pinggir meja mengungkung si mungil.
Chanyeol natap lembut wajah mengantuk di depannya, "tadi mau apa, hm?" Tanya nya sekali lagi.
"Ayoo jalan jalan." Jawabnya lirih sambil menguap, "ngantuk gini, tidur aja ya." Chanyeol mengangkat tangan kanannya menyingkirkan helaian poni yg menusuk mata Baekhyun.
"Gak mauu." Baekhyun menggeleng cepat, kemudian menyandarkan kepalanya pada bahu Chanyeol.
Chanyeol tersenyum tipis mengusap pelan tengkuk Baekhyun, "mau kemana? Sebentar aja ya, di luar panas."
Hening.
Cuma terdengar dengkuran halus. Baekhyun tertidur. Chanyeol terkekeh gemas, "jalan-jalan di mimpi aja ya sayang." Ujarnya sambil mencium puncuk rambut Baekhyun yg berbau strawberry. Kemudian mengendong Baekhyun ke kamar.
Begitulah hari pertama Park Chanyeol yang di penuhi dengan rengekan manja Byun Baekhyun.
ㅡtbc
Udah fluffy belom? Udah kan udah donggg iya dongg iya kann
Don't be silent readers okay ? б(>ε<)∂
KAMU SEDANG MEMBACA
✔️) strawberry, chanbaek
Hayran Kurgu「Completed」Chanyeol, Baekhyun dan kisah manis mereka rank; #132 in exo 22.6.20 #10 in chanbaek 9.2.22₎ warn ¡ Yaoiㅡ fujoshi area Started ; april 16 Baekbey © 2019