Hei, namaku Mei. Nama lengkapku Almeira Sarah. Umurku 15 tahun, kelas 10 SMA. Aku punya pacar, namanya Selo. Dia seniorku disekolah, orangnya baik..sangat baik...bahkan....terlalu baik. Banyak orang bilang posesif itu tanda sayang. Bagiku tidak, itu pertanda buruk.
Rumah
06.13
"Mei! Cepet turun..." teriak bunda.
Lantas aku pakai sepatu, mengikatnya sambil berlari kecil menuruni anak tangga. Disana, tepat dimeja makan kursi kedua sebelah kanan, Kak Selo sudah memakan seporsi nasi goreng yang sudah pasti disiapkan bunda.
"Pagi ay," sapa Kak selo dengan senyum lebar.
Ku balas senyumnya "Pagi juga kak," jawabku.
Dia menatapku, aku diam. Aku balas menatapnya dengan keningku berkerut. Dia masih diam, wajahnya datar. Aku ambil cermin didalam tas, ku raba wajahku, takut ada air liurku yang kering.
"Makan dulu mei, kok malah ngaca" tegur bunda.
Ku masukkan kembali cerminku setelah kupastikan wajahku bersih. Lalu kenapa kak selo masih menatapku? Ku beranikan diri bertanya "Kak aku oke kan?" Tanyaku. Dia masih diam, sepertinya pertanyaanku salah. Oke, ku balik pertanyaanku.
"Kak? Emm are you oke?" Tanyaku lagi. Barulah dia memberi respon.
Menghela napas, kembali menatapku "Kamu masih sering lupa ya ay?" Tanyanya.
"Lupa?"jawabku bingung
"Kamu kok masih pakai kata 'kak' kan aku udah bilang ay belajar panggil aku 'sayang' kamu kan pacarku bukan adikku" jawabnya lugas.
Aku bengong. Ya Tuhan hanya karena itu dia... oke oke tidak akan aku lanjutkan cukup mengangguk maka semua selesai.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSESSIVE BOYFRIEND
Ficção AdolescenteHei, namaku Mei. Nama lengkapku Almeira Sarah. Umurku 15 tahun, kelas 10 SMA. Aku punya pacar, namanya Selo. Dia seniorku disekolah, orangnya baik..sangat baik...bahkan....terlalu baik. Banyak orang bilang posesif itu tanda sayang. Bagiku tidak, itu...
