6

11.7K 406 2
                                    

Author pov

Tari berjalan menuju arena balap, suara ricuh terdengar begitu nyaring .
tak butuh menunggu lama bendera tanda balapan telah dimulai pun jatuh, tari segera melajukan mobilnya diatas rata - rata, ia mengendarai mobil layaknya pembalap international dan sampai akhirnya tari memenangkan balapan tersebut.

"tar lo hebat banget " puji della

" iyha tar lo emang the best deh " sahut dewi sambil menunjukan ke dua ibu jarinya

" hhhhh biasa aja kali " jawab tari

Ditempat lain dengan waktu yang sama

Pak malik guru pelajaran matematika sekaligus guru BK tersebut sedang mengabsen murid kelas XII ipa 1

" darren wijaya "

" della cristiani

" nggak ada pak " jawab salah satu murid

" emang kemana " tanya pak malik

" della, dewi, sama tari pergi buat balapan liar  pak " jawab murid tersebut

" di daerah mana ?" tanya pak malik

" di daerah ****** pak " jawab murid tersebut

" ya sudah kalian kerjakan halaman 145 nanti dikumpulkan " ucap pak malik
  
Skip

Sesampainya pak malik di arena balap ia melihat tari dkk  sedang tertawa bahagia

" ekhem "

Karna mendengar suara deheman seseorang mereka berhenti tertawa dan menoleh keasal suara

" ehh ada pak malik, ada apa pak ?" tanya della dengan wajah tanpa dosa

" haduhh gimana sih lo del, pak malik kan kesini buat lihat balapan, iya kan pak ? " sahut dewi

" haduhh dosa apa gue punya temen otaknya kurang semua " gumam tari

" saya kesini ya mau bawa kalian lah, ini masih jam sekolah kenapa kalian malah keliaran, dan kamu tari kenapa kamu malah ikutan balapan liar, mau jadi apa kamu besar nanti kalau sekarang aja tingkah laku kamu kaya gini, kamu itu perempuan tari " marah pak malik

Tetapi tari dkk malah menganggap itu adalah ceramah yang tak berguna karna memang mereka sudah mendengar kalimat itu buka sekali dua kali tapi berkali kali

" ayo sekarang kalian ikut bapak " sambung pak malik

Skip

dan disini lah mereka sekarang ruang BK

" saya sudah capek memarahi kalian,,sekarang saya akan telfon orang tua kalian " ucap pak malik

Setelah berbicara seperti itu pak malik pun pergi untuk menelfon orang tua mereka .

Setelah beberapa menit pak malik pun kembali

" della, dewi.." panggil pak malik

" iya pak " jawab della dan dewi

" kalian boleh keluar karna kalian tadi hanya melihat balapan saja tidak ikut ikutan balapan " ujar pak malik

" hemmm ok....tar gue keluar dulu ya, gue tunggu di depan ya " ucap della

" hemm ok " jawab tari













See you guys
Jangan lupa vote

Gus, Ana Uhibbuka Fillah [ Proses Penerbitan ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang