Part 33

26.7K 1.1K 18
                                    

Kringg kringg

Bel pulang sekolah pun berbunyi. Para murid SMA Trisakti berhamburan keluar untuk pulang ke rumah masing-masing. Nathan, Mita, Niko, dan Aldo sedang duduk-duduk di depan kelas sambil mengobrol. Mereka sedang menunggu Nisa dan Nina yang sedang ke toilet.

"Gue balik duluan yaa sama Nisa. Mau mampir bentar" ijin Niko.

"Bilang aja mau pacaran dulu, pake alesan mau mampir" sahut Aldo.

"Biar lebih sopan gitu bahasanya, wkwkwk😄"

"Dihh, balik sama gue yuk Mit" ajak Nathan.

"Ha ?"

"Udah ayo, gue duluan!" Nathan lalu menarik tangan Mita dan menggandengnya keluar kelas. Mereka berjalan berdampingan di koridor.

"Mit.."

"Hmm"

"Besok malem kan malam minggu, gu-"

"Masa ? Cepet banget keknya"

'Jan dipotong dulu napa-__-' batin Nathan.

"Iyaa, emang. Kan hari ini jumat"

"Oh iya, hehe, gue kadang suka lupa sama hari. Btw, lo mau ngomong apa tadi"

'Duh, gugup kan'

"A-anu, gue mau nanya aja"

"Nanya apa ?"

"Kaki lo, ga papa ?"

"Iyaa, ga papa. Kenapa ?"

"Bisa jalan ?"

"Bisa"

"Oke. Nanti malem jalan bareng gue yaa, gue jemput jam 7. Dandan yang cantik. Bye Mita!!" lalu Nathan mengacak rambut Mita dan pergi meninggalkan Mita yang sedang melongo.

*gw dapet rayuan ajakan jalan kek gitu dari Google, wkwkwk😂

Back to topic

"Dia nanya kaki gue, ternyata mau ngajak jalan ? Sa ae lu Nat" lalu Mita ketawa-ketawa ga jelas.

"Eh btw, apa hubungannya malem minggu sama nanti malem ? Ngapain gue disuruh dandan cantik ? Kan gue biasanya juga gue udah cantik:v"

"Pedemu negeri" sahut sebuah suara yang tiba-tiba ada di samping Mita.

"Eh anjirr, napa lo tiba-tiba nyaut aja. Sejak kapan lo di sini ?" tanya Mita kaget.

"Sejak lo ngomong sendiri dan ketawa-ketiwi ngga jelas, hahaha hihihi" sahut Nina sambil meniru Mita yang tadi ketawa.

"Ketawa lo wagu! Aneh!" ucap Mita lalu pergi menuju parkiran.

"Si anjirr! Tungguin woyy!!" lalu Nina berlari menyusul Mita.

"Ninaa!! Tungguin anjirr!!" teriak Aldo.

"Oh iya gue lupa, kan tadi suruh nunggu Aldo" ucap Nina lalu menepuk jidat dan akhirnya berhenti sebentar, menunggu Aldo yang berlari ke arahnya.

"Gue tungguin malah ditinggal. Jahat kamu"

"Sorry elah. Lupa aku, hehe" ucap Nina cengengesan. Lalu dibalas lirikan oleh Aldo. Tiba-tiba Aldo merangkul leher Nina dan menariknya menuju parkiran.

"Aldoo bangsatt! Jangan ditarik" ronta Nina.

"Iyaa, aku juga sayang kok sama kamu" jawab Aldo sambil tertawa pelan lalu melepaskan rangkulannya.

The Couple Troublemaker (Completed✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang