My Bodyguard Girl 《END》

*MBG 5 : Tentang Luka & Bodyguard Untuk Ali*

Beberapa Saat Kemudian.
Tristan sedang duduk di samping Ali yang terbaring Pingsan di atas Brangkar.
Tristan sedang melihat Dokter Sedang mengobati Memar di Wajah Ali dan Mengobati Telapak Tangan Ali yang memerah karena Injakkan Kaki Elang.
Dokter Selesai Mengobati Luka Ali.
"Dok,Gimana Keadaan Ali" Tanya Tristan.
"Dia nggak apa apa,Dia cuman Trauma aja,Nanti Pun Pelan perlahan Lukanya Akan Pulih dan Ini Obat untuk Menghilangkan Rasa Sakita di perut Ali karena Telur Busuk itu,Nanti Kamu kasi Obat Itu Ke Ali,Setelah Dia sadar dari Pingsannya" Ucap Dokter memberikan Obat itu Ke Tristan.
Tristan hanya mengangguk dan Menerima Obat itu.Dokter Sekolah berjalan keluar dari Ruang UKS Sekolah.
Tristan menatap Ali yang masih Pingsan dan Tristan baru menyadari sesuatu kalau di pergelangan Tangan Kanan Ali tidak Ada gelang Monel yang sering dia pakai.Tristan Berpikir Apa Gelang yang Sering Ali pakai Jatuh Ke Gudang Tapi Pas Ali di hukum sampai Bel Istirahat Dia tidak Melihat Ali memakai Gelang Monel.
"Mommy,Ali Kangen Mommy" Ucap Ali Mengigau Sambil Menangis.
Tristan Terkejut mendengar Ali mengigau.
"Woi Alien Bangun Woi" Ucap Tristan Menepuk Bahu Ali berkali kali.
Tiba tiba Mata Ali terbuka dan Ali melihat sekelilingnya.Tiba tiba Air mata mengalir deras di pipi Ali saat Bayangan itu Muncul Lagi dalam Otaknya.Tristan terdiam dia tau apa yang Di Pikirkan Ali.
"Woi Alien,Gue kan Udah Bilang sama Lo,Seharusnya Lo Di Psikiater,Biar Lo bisa melupain Masa lalu Lo dan Ketakutan Lo" Ucap Tristan.
"Gue nggak mau Di Psikiater,Lo Pikir gue gila apa,Lebih Baik Lo aja di Psikiater sana,Lo Kan Gila" Ucap Ali seakan akam Melupakan apa yang terjadi dengan Dirinya.
Ini yang membuat Tristan makin kesal sama Ali.Dia terlalu ngampang Melupakan Pembullyan yang di lakukan Elang Tapi Ali selalu susah untuk melupakan masa lalunya.Walaupun Ali berusaha untuk menutup Luka yang terjadi di masa lalunya tapi Luka itu nggak akan Pernah Hilang dalam Hidup Ali dan Luka itu akan selalu melekat di dalam Hidup Ali.
"Sampai Kapanpun Gue nggak akan Bisa lupain tentang masa lalu itu,Masa lalu Itu Udah Bikin Gue dan Daddy kehilangan Seorang yang berarti dalam hidup Gue dan Daddy" Ucap Ali.
"Mau sampai Kapan lo kayak gini terus Ali,Orang yang udah pergi dari hidup Lo dan Daddy lo akan menderita lihat Lo kayak gini terus,Lo Harus Berani Lupain Masa lalu itu dan Lo harus berani Lawan Elang,Jangan Terusan Lo Di Bully dia Terus,Lo Laki Li,Lo Harus Bully dia" Ucap Tristan.
"Percuma Lo Mengatakan Hal itu,Karena Gue Nggak Akan Pernah melakukan Apa yang Lo katakan Tadi,Gue Benci dengan Kalian Semua yang selalu Menyelesain Masalah dengan Kekerasan dan Perkelahian,Tanpa Kalian Sadari Kekerasan Dan Perkelahian Itu udah Membuat Seorang Kehilangan Seorang yang Paling berarti buat hidupnya" Ucap Ali terdengar Lirih.
Tiba tiba Bayangan Kejadian Menyeramkan Yang tidak Pernah Ingin Ali ingat terus terusan Berputar Di otaknya dan Rasa Sesak menghinggapi Hati Ali membuat Ali sangat sakit Mengingat Hal itu.
"Ya udah Kalau Gitu Lo Jauhin Senja,Biar Elang Berhenti Bully Lo Lagi,Kalau Tidak Lo Biarin Para Bodyguard yang di suruh bokap lo untuk tetap Menjaga Lo" Ucap Tristan Tersulut Emosi.
"Gue nggak akan Pernah jauhin Senja,Karena gue suka sama Dia dan Gue nggak mau Di kawal Bodyguard,Gue nggak mau Hidup gue di kekang terus terusan,Gue pengen Bebas dan Gue pengen hidup seperti Remaja Normal lainnya" Ucap Ali Masih tidak memandang Tristan.
Tristan berdiri dan Menatap Ali dengan kesal.Percuma dia nasehati Ali berkali kali nggak akan di Hiraukan Oleh Ali.
"Tterserah,Capek Gue Nasehati Orang Keras Kepala Kayak Lo,Gue Mau Ke Kantin Mau ambil Teh Panas dan Bubur Buat Lo" Ucap Tristan Dengan Kesal.
Tristan berjalan keluar dari Ke UKS.Ali menatap Tristan sambil tersenyum.Dia Beruntung Memiliki Sahabat Seperti Tristan.Walaupun Tristan Lagi Marah Sama Ali.Tristan Tetap Perhatiaan sama Ali.Cuman Tristan Yang Mau Sahabatan Sama Ali karena semua Siswa Tidak mau Temanan Sama Ali karena Ali cuman Anak manja yang lemah.Walaupun Ali Anak orang Kaya No 1 di dunia tetap Aja Semua Siswa tidak Ingin Berdekatan sama Ali dan Hanya Tristan sahabat Ali dari kecil yang Mau sahabatan dengan Ali.Ali memegang Pergelangan tangan Kanannya untuk mencari sesuatu yang berharga untuk dia dan Sesuatu yang membuat Ali tenang.Tapi Ali terkejut saat dia tidak menemukan barang itu dan Ali mengangkat tangannya ke depan Wajah.Ali terkejut melihat Gelangnya nggak ada dan Ali baru menyadari kalau tadi dia ke sekolah Dia nggak memakai gelang.Jelas jelas Dia ada memakai gelang itu di rumah dan Dia selalu memakai Gelang itu tanpa pernah Melepaskannya.
"Gelang Gue Mana,Tadi Gelang Gue jatuh dimana,Nggak Mungkin Ketinggalan Di rumah,Kan Gue Pakai Terus Nggak Pernah Gue lepas,Itu Gelang satu satunya Di berikan Mommy Ke Gue,Gimana Gue bisa melepaskan Kerinduan Gue terhadap Mommy,Mommy maafin Ali gagal Menjaga Gelang Pemberian Mommy dan Sekarang Ali udah nggak ada Barang kenangan dari Mommy,Ali kangen Mommy" Ucap Ali menangis.
Ali memegang pergelangan tangannya sambil menangis.Semua Barang barang Tentang Mommynya di sembunyikan Oleh Alexi di tempat yang tidak Ali ketahui hanya gelang itu yang tersisa untuk Ali dan Itu pun Ali memohon Mohon Ke Alexi untuk memakai Gelang pemberian Mommynya.Alexi melakukan Itu semua biar mereka tidak mengingat Ibu Kandung Ali dan Tetap luka masa lalu yang tertanam Di hati mereka sampai sekarang.