My Bodyguard Girl 《END》

♧Keberanian Ali & Rasa Yang Tidak Pantas♧

                     2 Bulan Kemudian.
          Selama 2 Bulan Prilly Mengajari Ali beladiri dan Ali sudah menunjukkan Begitu Banyak Perkembangan dari Latihannya.Jadi Setiap Sore Mereka belajar Beladiri karena Mereka sekolah kecuali Hari minggu Mereka belajar Beladiri Pagi Hari.Prilly dan Ali juga sering Belajar Bareng.Prilly menjelaskan Apa yang Belum Ali pahami dan Ali begitu semangat Belajar.Menbuat Prilly tersenyum Melihat Ali semangat Belajar.Alexi Juga merasa Bahagia melihat Putranya Sering Berlatih Beladiri dan Rasa Takut Ali terhadap kekerasan Sudah Menghilang Sejak Ali belajar Beladiri dengan Prilly.Alexi Juga merasa Bahagia melihat Putranya jadi Lebih Serius belajar dan Rajin Belajar bersama Prilly.Apalagi Malamnya Alexi melihat Ali belajar dengan serius Di kamarnya.Ali dan Prilly setiap hari Minggu Ke Panti Asuhan dan Menghabiskan waktu bersama Anak Panti dengan Bahagia.
2 minggu Yang lalu Mereka menjalani Ulangan Kenaikan Kelas.

           Keesokkan Paginya Ali dan Prilly berdiri berhadapan.Mereka berada Di taman Depan Rumah Ali dan Mereka sedang Berjalan Memutar dengan kedua tangan Di depan Mereka.
"Sekarang Lo udah siap belum Lawan gue,Lo Kan Udah gue ajarin Beladiri,Jadi Lo Harus Bisa mengalahin Gue" Ucap Prilly tersenyum menantang.
"Sebenarnya Gue nggak Mau Lawan Lo,Gue nggak Mau Nyakitin Lo Prill,Tapi Lo Maksa Gue untuk Lawan Lo" Ucap Ali Ragu.
              Ali tidak ingin Menyakiti Prilly tapi Prilly memaksa Ali untuk Melawannya.Karena Prilly ingin melihat Kemampuan Beladiri Ali selama Prilly melatih.
"Anggap gue Musuh Lo,Jadi Lo harus Berani nyakitin Musuh Lo,Jangan Kasihani Musuh Lo ngerti,Karena perkelahian Nggak ada Yang saling mengasihani Musuh,Perkelahian Saling baku Hantam,Untuk Menjadi seorang Pemenang,Jadi Anggap gue musuh Lo,Jadi Lo nggak Usah Takut mukul Cewek,Anggap Gue seorang Cowok Bukan Cewek,Siap" Ucap Prilly.
             Ali menghela Nafasnya untuk membuang Rasa Ragunya.
"Siap" Ucap Ali dengan Yakin.
"Lo Bayangin Gue adalah Elang bukan Prilly,Pejamkan Mata Lo dan Lo Bayangin Kalau Gue Elang Bukan Prilly" Ucap Prilly.
             Ali memejamkan Matanya dan Ali membuka Matanya.Ali melihat Elang dalam diri Prilly.

Bugh !
           Prilly meninju Ali tapi Ali menangkis Tinjuan Prilly dan Ali membalik Tangan Prilly ke belakang.
Prilly menendang Ali dengan Sikunya Membuat Ali Termundur dan Prilly terlepas Cekraman Ali.Mereka menaruh tangan Mereka di depan dadanya.

Bugh !
             Ali meninju Prilly tapi Prilly Menahan Tangan Ali dan Memelintir tangan Ali.Ali menghempaskan tangan Prilly dan Membalik Memelintir Prilly.Prilly meninju Perut Ali.Membuat Ali meringis kesakitan dan termundur Berapa Langkah.

Bugh !

Bugh !

Bugh !
           Ali Dan Prilly saling menghajar Dan Meninju.Tapi Mereka juga saling menangkis serangan Mereka.Prilly meninju Ali dan Menendang Ali tapi Ali Menangkis Tinjuan Prilly dan Tendangan Ali.Prilly masih Meninju Ali Berkali Kali Tapi Ali menangkis Serangan Prilly.

Bagh !
            Ali menendang Prilly karena Emosi Melihat Prilly meninjunya.
Hingga Prilly Termundur Beberapa langkah dan Prilly berjalan menghampiri Ali.

Bugh !
           Prilly hendak Menghajar Ali tapi Ali menahan Tangan Prilly dan Ali membalik Tangan Prilly ke belakang dengan Kuat.Ali menendang Tekuk Kaki Prilly.Hingga Prilly membungkuk.Ali menekan Tangan Prilly ke belakang punggungnya.Ali hendak Meninju Prilly dengan Amarah karena yanh Ali lihat sekarang bukan Prilly melainkam Elang.
"Aw Sakit Ali,Aw" Pekik Prilly kesakitan Karena Merasakan Tulang Tangannya Hampir Patah.
              Ali terkejut mendengar suara Prilly dan Ali melihat Elang sudah menganti jadi Prilly lagi.Ali langsung Melepaskan Cekraman Tangannya dari Tangan Prilly.Prilly memegang Tangannya yang Terasa sakit karena Pelintirkan Ali.Ali Merasa bersalah dan Dia membungkuk di hadapan Ali.
"Sory Prill,Gue ke bawa Emosi karena yang gue lihat adalah Elang buat Lo,Gue kan Udah Bilang,Gue nggak mau Ngelawan Lo,Tapi Lo Maksa,Gue minta maaf ya" Ucap Ali merasa bersalah.
            Prilly membelai Pipi Ali dengan tangan Kirinya.
"Nggak apa apa kok Ali,Malah gue senang tadi lo hampir Bisa mengalahkan gue dan Gue yakin Lo bisa mengalahkan Elang,Tapi pesan gue,Beladiri di gunakan Untuk Melindungi Diri sendiri dan Orang yang lebih lemah dari Kita,Bukan Untuk gaya gayaan atau Sok sok an" Ucap Prilly tersenyum.
             Ali tersenyum menatap Mata Prilly dan Prilly menatap Ali.Ali membelai pipi Ali.
"Pasti gue akan ingat pesan lo,
Makasih ya karena Lo udah Ngajarin gue Beladiri dan Makasih Lo udah bikin Gue nggak takut sama Kekerasan,Prill,Kalau suatu Hari Nanti Gue nyakitin Lo,Lo Jangan Pergi ya,Karena Gue Udah Anggap Lo Bagian penting dalam Hidup gue" Ucap Ali.
"Gue nggak Akan Pernah Pergi Walaupun Lo Nyakitin Gue beribu ribu kali,Gue nggak Akan Pergi,Kecuali Kalau Lo pergi dari Hidup gue setelah Lo hancurin Hidup gue,Gue akan Benci sama Lo dan Nggak ada kata Maaf buat lo" Ucap Prilly menatap Ali.
"Gue janji sama Lo,Gue nggak akan pernah menghancurkan hidup lo dan Kalau seandainya gue menghancurkan hidup lo,Gue nggak akan pernah pergi Ninggalin Lo yang sudah hancur karena gue" Ucap Ali.
            Ali dan Prilly tersenyum.
       Ali memeluk Prilly dengan tersenyum dan Prilly memeluk Ali dengan tangan Kirinya.
"Gue beruntung karena Daddy menjadikan Lo sebagai Bodyguard Gue dan Gue nggak Akan Biarin Lo pergi dari hidup gue" Ucap Ali.
"Kalau Lo pergi dari hidup gue,Gue akan kecewa Sama lo Ali,Karena lo juga bagian terpenting buat gue,Jadi Lo jangan Pernah pergi dari hidup gue ya,Karena Gue nggak akan Biarin Lo masuk Dalam Hidup gue" Ucap Prilly.
           Ali melepaskan Pelukannya dan Ali mengulurkan Jari Kelingking kanannya ke hadapan Prilly.
"Janji" Ucap Ali.
"Janji" Ucap Prilly mengaitkan Jari Kelingking kiri dengan Jari Kelingking Ali.
                Ali dan Prilly tersenyum sambil saling menatap.Tiba tiba Prilly meringis Memegang Lengannya yang terasa sakit.Ali panik Melihat itu dan Ali Pun memegang Tangan Prilly.Ali meluruskan tangan Prilly.
"Aw Aw Sakit Ali" Ringis Prilly kesakitan.
"Tahan Bentar ya" Ucap Ali.
            Ali memegang Bahu Prilly dan Ali memutar tangan Prilly.Ali menarik Tangan Prilly.
"Aw sakit Ali" Ringis Ali kesakitan.
            Ali mengurut Tangan Prilly dan Memijat Bahu Prilly.Prilly merasa tangan kanannya udah nggak sakit lagi.
"Gimana masih sakit" Tanya Ali.
"Udah nggak sakit lagi,Ternyata Lo Bisa ngurut ya" Ucap Prilly tersenyum sambil Memutar tangan kanan Prilly agak Prilly nggak merasa kaku.
"Lo kan ya Ngajarin Gue ngurut Jadi gue bisa ngurut Dech" Ucap Ali.
             Prilly tersenyum mendengar perkataan Ali.Emang Prilly yang mengajari Ali ngurut.Itu pun karena Ali yang meminta Prilly Mengajari dia ngurut.Biar nanti Ali bisa nyembuhin Orang seperti Ali menyembuhkan Prilly.Ali melihat jam tangan yang melingkar di tangannya dan Ali melototkan Matanya melihat sudah jam 7 pagi.Ali mengingat kalau Hari ini dia dan Prilly pembagian Raport jam 8.
"Prill,Udah Jam 7 Prill dan Kita Belum Mandi Prill,Nanti Kita Bisa telat" Ucap Ali Panik.
            Prilly menepuk Jidatnya karena Mengingat Hari Ini Dia Pembagiaan Raport.Entah Kenapa Prilly jadi Ketular Penyakit Pikun Ali.Ali Berdiri dan Menarik Prilly berdiri.Ali Mengenggam Tangan Prilly dan Menarik Prilly Berlari Memasukin Rumah.
           Alexi yang sedang di meja Makan Terkejut melihat Ali dan Prilly yang berlari mendekati Tangga dan Berlari Menaikin Tangga sambil Gandengan Tangga.Alexi mengelengkan Kepalanya Karena dia yakin Ali dan Prilly baru mengingat Kalau Mereka hari Ini Pembagiaan Raport kenaikan Kelas Mereka.
"Dasar Anak Muda Zaman Sekarang Aneh Aneh" Ucap Alexi.
         
            Beberapa Saat Kemudian.
       Ali dan Prilly bergandengan tangan sambil berjalan Menuruni Tangga dengan terburu buru.Ali dan Prilly berjalan ke Meja Makan.Ali dan Prilly duduk di kursi Meja makan samping Alexi.Selamat Prilly sudah masak dari Subuh jadi Prilly dan Ali bisa Langsung Makan.Ali menyendokkan Nasi Untuk Prilly dan Dirinya.Prillly Menyendokkan Lauk Pauk Untuk dia dan Ali.Alexi tersenyum melihat Mereka semakin Akrab.Dulu aja Harus Alexi maksa Prilly Untuk melayani Ali di meja Makan dan Maksa Ali untuk melayani Prilly di meja Makan.Tapi sekarang Alexi tak usah Memaksa mereka lagi.
Karena mereka sudah saling melayani.
"Pelan Pelan makan ya,Nanti kesedak" Ucap Alexi melihat Ali dan Prilly menyantap sarapan Mereka dengan terburu buru.
             Alexi Melanjutkan kegiatanya menyantap Makanannya.