"Wae? Ada apa dengan Kyungsoo? Bicaralah baik-baik Baek" pinta Sehun
"Biar aku yang bicara. Sehun-ah ini aku Chanyeol" ucap Chanyeol
"Wae Chanyeol-ah? Apa yang terjadi" ucap Sehun penasaran
"Begini. Ehm ini tentang Kyungsoo. Kyungsoo hilang" ucap Chanyeol
Deg~.....
==============°°°°°°°°°°===========
"Yak! Jangan bercanda!" bentak Sehun
"Kami tak bercanda. Kemarilah ke apartemen Kyungsoo. Hati-hati di jalan" ucap Chanyeol
Tut~
"Aish jinjja!" teriak Sehun sambil mengacak rambutnya kemudian ia keluar dengan buru-buru.
"Sehun-ah. Ada apa?" tanya Chen
"Hyung, Kyungsoo hilang. Aku akan ke apartemennya sekarang" ucap Sehun dengan wajah frustasinya
"Aku ikut. Aku akan menyetir. Bahaya jika kau menyetir sendiri" ucap Chen
Sesampainya di apartemen Kyungsoo mereka disuguhkan suara tangis Baekhyun yang berada di pelukan Chanyeol.
"Eoh kalian sudah datang. Duduklah" ucap Chanyeol
"Bagaimana bisa terjadi?" tanya Sehun tak sabar
"Kita tunggu Lay dulu. Aku juga tak tahu. Baekhyun akan menceritakannya nanti" ucap Chanyeol sembari menenangkan Baekhyun
Tak lama orang yang ditunggu pun datang.
"Annyeong. Mian lama. Aku harus menyelesaikan tugasku dulu. Jadi bisa ceritakan sekarang?" pinta Lay
"Jadi begini. Tadi Kyungsoo pamit pulang lebih dulu. Dia bilang akan melanjutkan pekerjaannya di rumah dan akan kembali lagi karena ia ada rapat. Tapi dia tak segera kembali. Aku terus menghubunginya tapi tak ada jawaban. Akhirnya aku ke sini. Saat aku sampai pintunya tak terkunci jadi aku langsung masuk saja. Ternyata disini tak ada Kyungsoo. Aku tak tau ia dimana. Ponsel dan tasnya ada di meja tamu tapi ia tak ada. Aku menghubungi Chanyeol dan kau Sehun. Aku takut jika terjadi apa-apa pada Kyungsoo hiks" cerita Baekhyun kemudian ia kembali menangis.
"Apa ada sesuatu yang mencurigakan sebelumnya?" tanya Lay sambil ia mengambil ponsel Kyungsoo
"Hiks... Sebenarnya saat makan siang ia sedikit aneh. Kyungsoo sempat menerima telpon dari seseorang. Aku tak tau siapa yang menelfonnya tapi ia terlihat sedikit ketakutan" ucap Baekhyun
Drt~ drt~ drt~ dering ponsel Sehun dari nomor telfon tak dikenal.
"Yeoboseo?" jawab Sehun
"Tak perlu urusi urusan orang lain. Urus saja urusanmu sendiri" ucap seseorang dari seberang telfon.
"Siapa kau? Apa maksudmu?" tanya Sehun kebingungan. Ia menatap semua yang ada disana dan Lay memberinya isyarat untuk mengaktifkan loud speaker Agara semuanya bisa mendengarnya.
"Kau tak perlu tau siapa aku. Yang jelas aku peringatkan padamu urus saja urusanmu sendiri tak perlu mencampuri urusan orang lain. Dasar bocah!" ucap seseorang dari seberang telfon dengan angkuh.
"Mencampuri urusan orang lain? Apa maksudmu? Bicaralah yang jelas" ucap Sehun geram
"Aish dasar bocah!" gerutu orang itu
"Mungkin kau salah sambung" ucap Sehun lalu hendak menutup telfon itu.
"Woah dasar! Ahhh aku berubah pikiran. Ku pikir akan lebih baik jika kau mengetahui siapa aku. Siapa tau ini akan menjadi semakin menarik" ucap orang itu
KAMU SEDANG MEMBACA
To You
Fanfictioncerita cinta tentang 2 orang CEO. perjuangan yang dilakukan seorang CEO namja untuk meyakinkah CEO yeoja.