Mereka terus berinteraksi. Terkadang Sehun juga ikut meski hanya sedikit. Terlihat sekali bahwa Kyungsoo menyukai anak kecil. Interaksi antara Kyungsoo dan Daeul menjadi pusat perhatian Sehun terutama Kyungsoo. Matanya tak pernah lepas dari Kyungsoo. Senyuman Kyungsoo dapat membuat hati Sehun menghangat. Sehun terlalu asik memperhatikan Kyungsoo sampai suatu pertanyaan dari Daeul membuatnya mengalihkan pandangan dari Kyungsoo.
"Sehun Hyung, Kyung Noona, apa kalian berpacaran? Atau malah sudah menikah?"
=============°°°°°°°°°°============
"A-aniyo" jawab Kyungsoo dan Sehun gugup.
"Kami hanya rekan kerja Daeul-ah" lanjut Kyungsoo
"Ah. Ku kira kalian pacaran. Tapi menurutku kalian cocok. Lebih baik kalian pacaran saja. Ah ani. Langsung menikah saja Hyung" ucap Daeul
"Sudah-sudah. Kau ini masih kecil. Kenapa bisa berfikiran begitu" ucap Sehun
"Daeul-ah!" panggil seorang yeoja paruh baya dengan pakaian formal di ujung taman
"Ah itu eommaku. Aku pergi dulu Hyung Eonni. Semoga kita bisa bertemu lagi. Annyeong" pamit Darul sambil melambaikan tangannya ke Sehun dan Kyungsoo
"Annyeong Daeul" balas Kyungsoo dan Sehun disertai lambaian tangan mereka.
"Kau sudah puas? Sekarang kita kembali ke ruanganmu. Kau harus istirahat" perintah Sehun
"Arrasseo. Sepertinya jika aku tak maupun kau pasti memaksa" ucap Kyungsoo lesu.
"Tentu saja" jawab Sehun mantap kemudian ia mendorong kursi roda Kyungsoo kembali ke ruangannya.
Dua hari telah berlalu. Selama dua hari itupun Sehun selalu menyempatkan menjenguk atau lebih tepatnya menemani Kyungsoo. Baekhyun sedang ada keperluan. Ia harus menggantikan Kyungsoo untuk bertemu beberapa kolega. Bahkan hari ini Baekhyun sedang berada di Thailand untuk mensurvey langsung cabang D' Corp yang ada disana. Sore ini Kyungsoo diperkenankan untuk pulang.
"Apa kau senang sudah boleh pulang?" tanya Jongin setelah selesai memeriksa Kyungsoo
"Tentu saja oppa. Aku benar-benar bosan disini" jawab Kyungsoo dengan senyum manisnya
"Bosan? Padahal ada Sehun yang selalu menemanimu. Ah ngomong-ngomong kau pulang dengan siapa?" tanya Jongin lagi
"Sepertinya aku akan pulang naik taksi oppa. Baek eonni sedang di Thailand" ucap Kyungsoo
"Ah kalau begitu aku hubungi Sehun saja" ucap Jongin lalu mengeluarkan ponsel dari saku jasnya
"Andwe!! Jangan oppa. Jangan memintanya untuk mengantarku pulang. Aku sudah cukup merepotkannya" ucap Kyungsoo
"Aniyo. Aku tak akan memintanya untuk mengantarmu pulang" ucap Jongin
"Yeoboseo?" sahut Sehun dari seberang telfon
"Sehun-ah. Aku ingin memberitahumu kalau Kyungsoo sudah boleh pulang sekarang" ucap Jongin santai sambil menatap Kyungsoo dan yang ditatap pun balik menatap dengan wajah datarnya
"Ah jinjjayo? Kalau begitu jangan biarkan ia pulang dulu. Aku akan mengantarnya. Tunggu aku. Aku akan kesana" ucap Sehun kemudian langsung mematikan panggilan dari Jongin
"See? Aku tak memintanya. Tapi ia sendiri yang mengatakannya" ucap Jongin
"Ia tidak akan mengatakan itu kalau kau tidak memberitahunya oppa" kesal Kyungsoo sambil mengerucutkan bibirnya
"Aiggo. Kau merajuk eoh? Lucu sekali" ucap Jongin sambil mengacak-acak pucuk kepala Kyungsoo
"Jangan mengacak-acak rambutku oppa. Kau merusaknya padahal tadi aku sudah merapikannya" ucap Kyungsoo sambil memegangi tangan Jongin
"Aiggo... Arrasseo aku akan membenahinya lagi. Aku tau kau pasti ingin terlihat cantik di depan Sehun kan?" goda Jongin sambil menarik turunkan alisnya.
"Oppa!" kesal Kyungsoo lagi
Tak lama kemudian Sehun datang dengan pakaian kantornya.
"Annyeong. Mian lama. Jalanan sedikit macet tadi" ucap Sehun
"Sekarang pangeranmu sudah datang penguin. Kalau begitu aku pergi dulu. Antarkan dia dengan selamat Sehun-ah. Annyeong aku pergi dulu penguin" ucap Jongin
"Yak oppa! Aku bukan penguin" teriak Kyungsoo melengking
"Aiggo. Sepertinya kau sudah benar-benar sembuh. Kau sudah bisa teriak sekarang" ucap Sehun sambil mengusap-usap kedua telinganya
"Hehehe mian oppa" cengir Kyungsoo
"Kau sudah siap. Ayo aku akan mengantarmu pulang. Masalah biaya sudah kuurusi tadi" ucap Sehun
"Seharusnya kau tak perlu repot-repot oppa. Aku bisa pulang naik taksi" ucap Kyungsoo
"Kwencana. Aku yang ingin" ucap Sehun santai
Sehun mengambil tas yang berisi baju Kyungsoo dan berniat memapah Kyungsoo menuju parkiran.
"Aku bisa jalan sendiri oppa" ucap Kyungsoo
"Kau yakin? Aku hanya takut jika tiba-tiba kau ambruk" ucap Sehun
"Aku sudah sehat oppa" kesal Kyungsoo
"Arrasseo. Kalau kau tak mau ku papah begini saja" ucap Sehun sambil menggenggam tangan Kyungsoo
Hal itu tentu saja membuat Kyungsoo jadi salah tingkah. Sebenarnya ia ingin menolak, tapi setelah dipikir-pikir kembali sepertinya bukan hal baik. Bisa saja Sehun malah menggendongnya nanti. Sepanjang jalan menuju parkiran mereka terus dipandangi banyak orang. Tak terkecuali Jongin yang sempat melihat mereka saat ia akan ke ruangannya.
"Daebak! Benar-benar peningkatan. Ternyata anak itu bisa manis juga. Wah pandangan yang benar-benar indah" monolog Jongin saat melihat Sehun dan Kyungsoo melintas degan Sehun menggenggam erat tangan Kyungsoo.
Sepanjang perjalanan mereka banyak mengobrol. Kini mereka sampai di apartemen Kyungsoo. Sehun keluar untuk membukakan pintu mobil untuk Kyungsoo serta membawakan barangnya menuju apartemen Kyungsoo. Kini mereka sudah sampai di depan apartemen Kyungsoo.
"Sudah sampai oppa. Gumawo. Apa kau mau mampir?" tanya Kyungsoo
"Aniyo. Kau istirahatlah. Apa besok kau sudah kerja?" tanya Sehun balik
"Ne. Sepertinya begitu. Aku tak enak menyerahkan pekerjaanku pada Baek eonni terlalu lama" ucap Kyungsoo
"Arra. Kalau begitu aku akan menjemputmu besok. Tak ada penolakan" ucap Sehun tegas saat Kyungsoo mau menolaknya
"Arrasseo. Kalau begitu hati-hati dijalan oppa" ucap Kyungsoo sambil melambaikan tangannya
"Ne. Annyeong" ucap Sehun sambil mengacak-acak pucuk kepala Kyungsoo kemudian pergi menuju mobilnya.
Keesokan harinya, seperti yang dikatakan Sehun ia benar-benar datang menjepit Kyungsoo.
"Kau sudah siap?" tanya Sehun
"Eum" ucap Kyungsoo sambil menganggukkan kepalanya mantap
"Kajja" ucap Sehun lalu menggandeng Kyungsoo
Sesampainya di dekat mobil ia membukakan pintu untuk Kyungsoo dulu baru menuju ke kursi kemudi. Di sepanjang jalan mereka banyak mengobrol entah apa yang mereka obrolkan. Saat sampai di pertigaan terakhir, mobil Sehun justru belok ke kiri padahal arah kantor Kyungsoo ke kanan.
"Oppa arah ke kantorku itu ke kanan" ucap Kyungsoo
"Arra" jawab Sehun singkat.
"Lalu kenapa kita ke kiri?" tanya Kyungsoo kebingungan
"Aku akan mengajakmu ke tempat lain sebelum ke kantormu" ucap Sehun tetap fokus ke arah depan
"Mau kemana oppa? Yak jangan-jangan kau mau menculikku eoh. Oppa hentikan oppa?! Kita mau kemana?! Oppa?!" panik Kyungsoo
"Yak bisakah kau diam. Dasar pinguin kecil. Sudahlah menurut saja padaku. Tenanglah kau akan baik-baik saja" ucap Sehun dengan satu tangannya memegang setir sedangkan satunya mengusap-usap telinganya.
To be continued
Mian typo bertebaran
Semoga kalian suka
Jangan lupa tinggalkan jejak
Annyeong!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
To You
Fanfictioncerita cinta tentang 2 orang CEO. perjuangan yang dilakukan seorang CEO namja untuk meyakinkah CEO yeoja.