Jangan lupa vote & comment
.
.Selamat membaca
Selama 3 tahun lebih Suzy dan Taehyung tidak bertemu hanya saling memandang lewat video call, itu pun seminggu sekali karena mata kuliah Taehyung yang di padatkan, supaya ia bisa menyelesaikan pendidikannya 3,5 tahun. Janji nya yang akan mengirim pesan setiap detik lagi-lagi Taehyung ingkari, hanya bertukar pesan chat dari Taehyung beberapa chat dalam sehari.
Kadang Suzy berpikir, ia memperjuangkan Taehyung itu sekitar 8 bulan lebih. Dekat sekali dengan Taehyung sekitar 2 bulan, lalu mereka jadian dan masa-masa indah mereka sekitar 3 bulan menghabiskan waktu bersama. Suzy pernah dengar segala sesuatu yang di dapatkan dengan cara yang prosesnya panjang itu akan sama bertahan panjang seperti prosesnya. Itu benar! Sangat panjang, tapi sayang terpisahkan oleh jarak.Namun, dengan kepercayaan Suzy dan Taehyung dapat bertahan selama 3 tahun tanpa bertatapan muka langsung, tanpa usapan lembut Taehyung di rambutnya dan kadang sikap dingin Taehyung yang Suzy rindukan.
Sempat pada 2 tahun lalu Suzy akan nekat berangkat ke London, menyusul Taehyungnya yang sakit karena terlalu memaksakan diri untuk menyelesaikan kulianya selam 3,5. Suzy bersyukur karena ia tidak perlu ke kesana dan meninggalkan pendidikannya di Indonesia. Leo, sahabatnya yang satu universitas dengan sang kekasih menggantikan Suzy untuk mengurus Taehyung selama ia sakit karena kelelahan.
Hari ini Suzy ke butik bersama tante Hyeri, mama nya Taehyung. Mencari gaun yang akan di pakai untuk nanti malam. Malam yang membahagiakan untuk Lalisa dan Bambam yang akan menggelar resepsi pernikahan. Padahal mereka masih kuliah dan hanya mendapatkan libur selama 3 hari. Namun dengan persiapan pernikahn yang di siapkan dengan kekayaan keluarga Bambam dan Lisa membuat satu minggu cukup untuk mempersiapkan segala hal.
"Menurut mama kamu cocok sama yang warnanya soft pink itu." Ucap tante Hyeri.
"Kalau gitu aku ambil yang ini aja mam." Suzy setuju dengan pilihan tante Hyeri. Sebenarnya baik Suzy atau Taehyung memang sudah memanggil sebutan mama atau bunda ke pada orang tua masing-masing.
Setelah seharian mencari gaun yang cocok akhirnya malam ini Suzy berdandan memakai gaun yang tadi ia beli. Berangkat bersama kedua orang tuanya ke acara resepsi pernikahan Bambam dan Lisa.
Suzy terpana saat melihat dekorasi yang sangat elegant yang didominan oleh warna putih dan gold. Bak acara resepsi di negeri dogeng. Menghampiri sahabat-sahabatnya yang sudah berkumpul bersama kedua pengantin.
Seperti biasa 3 tahun terakhir ini Suzy selalu sendirian saat mereka berpasangan, contohnya sekarang. Mereka saling bergandengan dan Suzy sendirian. Tapi Suzy tidak pernah merasa kesepian karena sahabat-sahabatnya pasti akan menghibur Suzy.
Senang karena semua sahabatnya lengkap dengan kebahagiaannya masing-masing. Mulai dari Namjoon yang sudah bertunangan dengan Nancy dan sekarang mereka bergandengan tangan dengan tersenyum bahagia. Lalu Kai dan Irene yang memang sempat putus nyambung yang pada akhirnya tetap bersama dan melangsungkan tunangannya seminggu yang lalu dan sekarang sahabat dari kecil Suzy, Lalisa resmi menjadi istri Bambam, dua orang yang menemani masa SMA nya dari mulai Suzy yang tidak banyak mempunyai teman. Suzy bahagia melihat sahabat-sahabatnya bahagia.
"Lisa hamil duluan yak." Namjoon berceletuk.
Mendapatkan bogeman cukup keras dari sang pengantin wanita. "Enggaklah."
"Maaf, maaf gue tadi becanda kok." Namjoon mengusap-usap dada bidangnya yang menjadi sasaran bogeman Lisa.
"Oh my Suz, kok lemes gitu sih. Padahal inikan pesta pernikahan sahabatmu ini." Lisa memberikan wajah cemberutnya pada Suzy yang sejak tadi selalu menatap kosong.
KAMU SEDANG MEMBACA
A D O R A B L E ✔
Teen Fiction[Cerita ini sudah tamat, dimohon yang ingin membaca untuk tetap vote] Liana Suzy, perempuan manis di muka bumi ini. Waktu Sekolah Dasar sudah banyak laki-laki yang ngejar-ngejar, Sekolah Menengah Pertama ia ikutan ekstrakulikuler bola voli, dan kali...