Seluruh panitia sudah turun dari mobil kemudian segera bergerak berdasarkan jobdesknya masing-masing.
Kalau awal-awal acara seperti ini, yang paling sibuk tentu saja anak transkop alias tukang angkat-angkat properti alias Nakamoto Yuta yang sedang mengangkat galon.
Kemudian panitia sibuk kedua adalah Nayoung yang ribet harus cariin anak satu-satu buat di daftar dan absensi dan memastikan mereka melakukan jobdesknya dengan benar.
Panitia tersantai selain konsum tentu saja dokumentasi alias Jonghyun dengan kamera canonnya.
"Nay, perlu bantuan?" tawar Jonghyun.
Nayoung menoleh, "gak usah, kamu bantuin anak transkop aja angkat icebox yang di dalam mobilmu"
"Udah kok, udah keluar semua sama peralatan lainnya" jawab Jonghyun.
Sebenarnya Nayoung ragu tanpa alasan yang pasti dengan bantuan yang Jonghyun berikan, ia seperti merasa bersalah entah pada siapa setiap menerima kebaikan Jonghyun.
Pada akhirnya Nayoung tetap memberikan daftar absensi kepada Jonghyun sehingga mereka kemana-mana bersama.
Hingga akhirnya kini Nayoung tengah berada di depan Yuta, memintanya untuk menandatangani absen.
Nayoung sengaja menyenggol lengan Yuta, berharap reaksi berlebihan yang biasa laki-laki itu tunjukkan.
Tapi apa yang di dapatkan Nayoung? Hanya keterdiaman Yuta yang kemudian melengos pergi kearah Baekho dan anak transkop lainnya.
Nayoung bingung, ia kesal luar biasa.
Apa ia barusaja diabaikan?
