Future Husband ; Haruto ✓

25. Only Time With You

ngahahaha udah 1K aja yg baca ini:v

-----------------------------------------------------

Udah malming aja nih, waktunya kamu guling guling di kasur karena bosan dateng lagi sama kamu.

Yoora lagi date sama pacarnya Kiming --Kim Mingyu--

Sementara papa sama mama lagi enak enakan keluar rumah, jalan jalan makan enak.

Melantarkan anaknya yang manis ini.

"Aduh, mana lagi Lami sama Naeun pergi sama keluarganya." Gumammu sambil meluk guling.

"Drakor udah pernah gue tonton, hp isinya cuman itu itu aja. Televisi nggak ada yang gue suka, akh!" Keluhmu lagi dan lagi.

Tiba tiba aja kamu keinget Haruto. Hmm, mungkin aja ngechat Haruto ngurangin kegabutanmu.

Line

You : haru?

Haruharu01 : iya?

You : nggak

Haruharu01 : lah?
Haruharu01 : kenapa?

You : hehe
You : suwung aja

Haruharu01 : dasar
Haruharu01 : aku kira apa
Haruharu01 : mana keluargamu?

You : mama papa jalan jalan
You : mbak yoora lagi kencan sama pacarnya
You : gue sendirian dong dirumah, hahaha, hiks:")

Haruharu01 : hahaha
Haruharu01 : sayangnya haru kesepian keknya
Haruharu01 : aku mampir deh

You : nGGAK USAH!
You : cuman bercanda, hehehe

Sebenernya sih kamu pengen tapi malu aja, dasar tsundere.

Haruharu01 : beneran?
Haruharu01 : skrg kamu dimana?

You : gue di
You : (typing)

You : (sent)
You : (delete)
You : rumah temen, hehe

Haruharu01 : beneran?
Haruharu01 : nggak percaya

You : dih nyebelin!

Haruharu01 : nyebelin
Haruharu01 : tp kamu sayang kan:p

You : haru nakal!
You : >:(

Haruharu01 : jangan tidur dulu kamu
Haruharu01 : lg pengen apa?

You : pgn cone top

Haruharu01 : ok otw

You : lah
You : bERCANDA WOY!
You : nGGAK USAH KESINI
You : nGGAK ADA SIAPA SIAPA SUMPAH
You : HARU!!
You : iSH NAKAL!
delive

Kamu melempar hp dan bergegas cuci muka, mungkin Haruto bakalan kesini tiba tiba jadi kamu harus siap 86.

THIRD POV

"Lho, Mary?" Tanya Haruto memastikan, yang dipanggil Mary noleh dengan wajah terkejut.

"Loh kak? Ngapain ke sini?" Tanya dia sambil senyum, Haruto juga.

Jadi mereka ngantri di tempat yang berbeda, dia ngantri di sebelah kanan, Haruto di sebelah kiri.

"Menuhin permintaan my little girl nih." Jawab Haruto ketawa, ia mengalihkan pandangannya.

Ada cowok berparas tinggi di belakang Mary, maybe kekasihnya.

"Siapa?" Ucap seseorang dibelakang Mary.

"Oh kenalin Sojun, dia kakak kelas aku. Namanya Haruto, kak, dia pacar aku, Sojun."

Dan mereka jabat tangan, Sojun cuman nampilin ekspresi bekunya.

"Maaf ya kak, Sojun emang gitu orangnya dingin." Bisik Mary, Haruto terkekeh.

"Sans aja, gue duluan deh. Bye Mary, bye Sojun."

Haruto segera melangkahkan kakinya keluar dari McD. Nggak lupa sama pesenan kamu yang tadinya becanda malah dilaksanain:(

TING!

TONG!

Kamu terdiam, lalu berpikir, "Masa sih, Haruto.."

Dengan cepat kamu melangkah ke pintu lalu membukanya.

"Hei.. hatchi!"

"Anjir! Lo kehujanan?"

Kamu mendorong masuk Haruto yang basah kuyup, padahal tadi cerah cerah aja deh.

"Dingin." Ucapnya lirih sambil merem merem unyu gitu.

Kamu menatapnya khawatir, "Perlu panadol?"

Haruto ketawa, "Mentang mentang dulu aku minta panadol."

Masih inget kan Haruto juga sakit dirumah kamu dan minta panadol.

"Pinjem baju, basah kuyup nih." Ucapnya lalu mau buka baju trus kamu jerit bikin dia kaget dan nggak ngelanjutin.

"Jangan disini juga bambang! Ke toilet sana!"

Haruto nyengir, "Galak,"

"Kampret!"

Akhirnya setelah itu, kalian memilih nonton film Marvel, tokohnya sih Thor, : Ragnarok.

JUJUR LISA SUKA SAMA KAPTEN AMERIKA TAPI OLENG KE THOR GARA GARA THOR CUKUR RAMBUT DI SAKAAR:(

back to cerita

"Anjir gereget! Hela mantep betul!"

Haruto yang gak ngerti apa cuman diem.

"Kenapa? Pusing?"

Haruto ngegeleng, "Ngga, dingin."

"Gue ambilin selimut deh."

Pas mau beranjak, sialnya Haruto narik pergelangan tangan kamu dan narik kamu jatuh ke pelukannya.

"A-apasih!" Pas kamu mau lepas, dia malah ngeretin pelukannya.

"Aku kedinginan tau."

"Ya gak gini dong!"

"Trus gimana?"

"Bodo ah."

"Yaudah, gini aja. Gausah protes."

"Ish, nakal!"

"Kamu tau nggak, harusnya aku main sama Yedam lho."

"Hah? Gue ganggu dong?"

"Nggak juga, kan aku harusnya nurutin kemauan calonku."

deg.