📒 *Hukum Membaca Surat Al Fatihah Setelah Selesai Salam Dari Shalat Fardhu*
*Chanel Telegram :* http://t.me/Manhaj_salaf1
✍🏻 Oleh Ustadz Berik Said Hafizhahullah
Setelah selesai shalat fardhu umumnya sang imam memimpin do'a dan diakhir do'anya sang imam akan menutupnya dengan mengucapkan kalimat semisal:
“Ilaa hadhrotin nabi wal musthofa al fatihah (untuk arwahnya Nabi pilihan) Al Fatihah...
atau :
“Wa ilaa ruuh fulan (dan untuk arwahnya si fulan) Al Fatihah, dll.Maka saat itulah baik imam maupun ma’mum membaca surat Al Fatihah.
Ini biasanya disebut sebagai “kirim pahala“
*Pertanyaannya, apakah ini sunnah ?*☝🏻 *Jawaban Atas Masalah Ini*
Dalam pertanyaan ini berarti ada dua perkara yang mesti di jawab, yakni:
◽ *Pertama*
_Hukum membaca surat Al Fatihah setelah selesai berdo'a walau tidak diniatkan sebagai “kirim pahala“._'''Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah merinci perkara apa yang disunnahkan yang dilakukan oleh orang setelah shalat fardhu.'''
*Seperti membaca tasbih, tahmid dan takbir dan bahkan telah ditentukan jumlah berapa kalinya secara spesifik.*'''Tak ada satupun perkara yang termasuk sunnah melainkan sudah pasti beliau menerangkannya kepada kita.'''
مَا بَقِيَ شَيْءٌ يُقَرِّبُ مِنَ الْجَنَّةِ وَيُبَاعِدُ مِنَ النَّارِ إِلاَّ وَ قَدْ بُيِّنَ لَكُمْ
*"Tidaklah ada sebarang perkarapun yang mendekatkan ke surga atau menjauhkan dari neraka, melainkan telah dijelaskan semuanya kepada kalian.“*
_[HR.Thabrani dalam al Kabir 1647; Ibnu Hibban 65; Kata Al Albani rahimahullah dalam as Shahihah [1803] : “Shahih“]._'''Jika cara meludah saja telah dirinci adab-adabnya oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, apalagi yang terkait dengan do’a, dzikir dan wirid ?'''
⚠ *Andai saja kita beranggapan masih ada seujung rambut saja sunnah yang Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam belum menjelaskannya kepada wafatnya, maka saja secara tak langsung menuduh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkhianat menyembunyikan risalah.*
_Maka sekarang pertanyaan kita hanya satu :_
*Adakah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah satu kali saja mencontohkan atau memerintahkan kita agar setelah shalat fardhu membaca Al Fatihah baik sendiri-sendiri apalagi secara berjama'ah baik niatnya dihadiahkan untuk arwah fulan maupun tidak?*Atau *adakah seorang saja di kalangan shahabat Nabi radhiallahu ‘anhum yang pernah menyatakan hal ini adalah sunnah ?*
Jika jawabannya ada, *silakan sebutkan di hadits mana* atau *atsar mana* dan *shahih tidak* ?
'''Jika ada dan shahih, silakan amalkan !!'''
Jika *tidak*, maka sudah pasti itu adalah *bid'ah dan semua bid'ah itu jelek.*
Sebab sebagaimana terdapat dalam hadits shahih yang kami cantumkan di atas:
*“Tidaklah ada sebarang perkarapun yang mendekatkan ke surga atau menjauhkan dari neraka, melainkan telah dijelaskan semuanya kepada kalian.“*Tak mungkin jika itu baik lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam tak menjelaskannya kepada kita.
*Demi Allah Mustahil.*‼ *Jangan terkecoh dengan pendapat bid'ah hasanah, semua bid'ah urusan agama tak ada yang hasanah, semuanya jelek dan munkar.*
Sebagai bukti tambahan masalahn ini, ada hadits shahih yang menganjurkan kita semisal *membaca sendiri-sendiri dan tidak dengan suara keras* beberapa surat berikut:
• ‘Uqbah bin ‘Aamir radhiyallahu ‘anhu menceritakan:
أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ
*“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan padaku untuk membaca Mu'awwidzaat di akhir shalat (setelah salam).”*
_[HR. Abu Daud 1523; Turmudzi 2903; Nasa’i 1336; Kata Al Albani rahimahullah dalam Shahih Abi Dawud [1523] : “Shahih“;]_*Apa itu “Al Mu’awwidzaat“ ?*
Kata Al Hafizh rahimahullah *Al Mu’awwidzaat itu adalah surat Al Ikhlas, Al Falaq dan An Naas“.*
_(Fathul Baari, IX:62)_'''Lihat, kalau amalan itu adalah sunnah, seperti membaca "Mu'awwidzaat" di atas, maka sudah diterangkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam''' *tanpa kita bersusah-susah lagi berkreasi dengan menciptakan bid'ah hasanah.*
_Tentu saja Kalau membaca Surat Al Fatihah setiap kali selesai berdo’a dari shalat Fardhu itu adalah sunnah, maka beliau pun pasti akan menjelaskannya kepada kita, teristimewa lagi Al Fatihah termasuk seagung-agunya surat yang terdapat dalam Al Qur’an._
'''Namun nyatanya membaca Al Fatihah setelah shalat, baik sendiri-sendiri, apalagi dipimpin oleh imam, teristimewa lagi dengan niat menghadiahkan pahala bacaannya untuk ruh Nabi shallallahu ‘alahi wa sallam, atau untuk ruh para Syaikh, Guru atau orang tertentu atau kaum muslimin, maka:''' *ini semua sama sekali tak ada contohnya dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam maupun para shahabatnya radhiyallahu ‘anhum ajma’in.*
_Barangsiapa menyatakan ini ada contohnya dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam atau seorang saja dari shahabatnya radhiyallahu ‘anhum dengan dalil haduts yang shahih, maka_ *silahkan tunjukan kepada kamu dan demi Allah seandainya itu benar , ana akan rujuk dan siap taslim (menerima).*
Tapi *kalau tidak ada*, maka *itu adalah bid'ah dan setiap bid'ah dalam urusan ibadah adalah jelek.*
Atas dasar ini maka Fatwa Lajnah Ad Daa'imah (Saudi Arabia) menyatakan:
لم يثبت عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه كان يقرأ الفاتحة بعد الدعاء فيما نعلم،
*"Tak ada riwayat yang kokoh dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bahwasanya beliau membaca (surat) Al Fatihah setelah berdo'a sebatas yang kami ketahui.*
فقراءتها بعد الدعاء بدعة.
Dengan demikian *membacanya setelah berdo'a adalah bid'ah."* _(Fatawa Al-Lajnah Ad-Daimah II:528)_
◽ *Kedua*
_Hukum membaca surat Al Fatihah setelah selesai berdo'a dengan diniatkan “kirim pahala“_*Ini lebih parah lagi keadaannya !!*
• Karena dalam Madzhab Syafi’i pun – menurut pendapat paling masyhur - (sebagaimana pernah kami muat tulisan masalah ini di status ana terdahulu) *hadiah pahala bacaan qur'an itu tak akan sampai.*
👉🏻 Maka baik *membaca surat Al Fatihah setiap kali selesai dari shalat fardhu, baik itu sendiri-sendiri, apalagi dipimpin oleh imam, teristimewa lagi dengan niat “menghadiahkan bacaan surat Al Fatihah tersebut keruh Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam atau siapapun, maka ini semuanya adalah bid'ah yang jelek.*
Walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin, wa shallallahu ‘alaa Muhammadin ….
http://dakwahmanhajsalaf.com/2019/04/hukum-membaca-surat-al-fatihah-setelah-selesai-salam-dari-shalat-fardhu.html
🔰 @Manhaj_salaf1
•┈┈•••○○❁🌻💠🌻❁○○•••┈┈•
Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama *GROUP MANHAJ SALAF*📮 *Telegram :* http://t.me/Manhaj_salaf1
📱 *Whatshapp :* 089665842579
🌐 *Web :* www.dakwahmanhajsalaf.com
📷 *Instagram :* bit.ly/Akhwat_Sallafiyah
🇫 *Fanspage :* fb.me/DakwahManhajSalaf1Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.
💰 *Donasi Dakwah Manhaj Salaf*
🏧 Nomor Rekening *BANK BRI* 6060 01 022137538 (Kode Bank *002*)
📱 Konfirmasi WA 089665842579
KAMU SEDANG MEMBACA
Dakwah Manhaj
SpiritualJangan mencukupkan diri untuk mengambil ilmu melalui internet sehingga lalai menghadiri majelis ilmu. Sangat banyak kebaikan dalam majelis ilmu. من دَلَّ على خيرٍ فله مثلُ أجرِ فاعلِه "Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapa...