Waktu Telah Kembali Dari Buku Ajaib

I. MPLS

Masa perkenalan lingkungan sekolah (MPLS) dimulai......

Ketika itu, ada seorang murid perempuan yang baru menempuh kelas 10. Sekolah baru itu sangat luas, indah, dan pastinya seluruh kelas dari kelas 10 sampai kelas 12 itu tingkat.

Sekolah ini juga merupakan sekolah paling terbersih dan banyak tumbuhan atau pepohonan yang beraneka ragam. Di setiap sudut kelas ada banyak beberapa tumbuhan dan bunga-bunga yang sangat indah.

Tidak hanya itu saja, di sekolah baru ini memiliki kolam ikan yang sangat cantik dan indah. terutama yang letaknya berada di depan sekolah.

Sekolah baru ini memiliki ruang yang lebih banyak bertingkat dibandingkan sekolah lainnya. Dan yang tidak kalah pentingnya, sekolah baru ini disetiap ruang kelas telah di sediakan satu toilet untuk digunakan dalam satu kelas.

Pada saat itu, murid perempuan itu pergi ke sekolah dengan mengunakan sepeda. Karena, jarak dari rumah ke sekolah hanya sekitar 100 meter. Jadi, ia memperkenankannya untuk pergi ke sekolah dengan menggunakan sepeda sebagai alat kendaraannya.

Namun, murid perempuan itu menaiki sepeda dengan sendirian dan tidak di temani oleh salah satu temannya. Tetapi tidak apa-apa yang penting ia bisa pergi ke sekolah dengan aman dan lancar.

Tidak lama kemudian akhirnya sampai juga di sekolah barunya itu. Lalu, ia pun memasukkan dan menaruh sepedanya ke tempat parkiran yang berada di belakang sekolah itu.

Setelah menaruh sepeda ia pun beranjak pergi dan meninggalkan tempat parkiran sepeda untuk mencari kelas barunya.

" Wah, kayaknya aku pasti bakal nyaman dalam belajar nih. Pemandangannya bagus banget dan lingkungannya juga bersih lagi." Ucap didalam hati sambil berjalan

Aisyah pun sangat senang karena ia sudah memiliki sekolah barunya yang sangat indah akan pemandangannya. Lalu, Aisyah pun mencari nama dirinya yang tertera di kertas yang di tempel di jendela setiap kelas.

Lalu, Ia pun berkeliling disetiap kelas dan akhirnya ia telah menemukan nama dirinya yaitu di kelas 10 C.

" Siti Nuraisyah " nama itu tertera di kertas yang di tempel di kelas 10 C

Aisyah merasa senang sekali karena ia telah menemukan kelas barunya itu dan kelasnya juga merupakan kelas yang paling tertinggi yaitu di lantai 5. Lalu, ia pun masuk kedalam kelas dan mencari bangku kosong.

Dan akhirnya pun ia telah mendapatkan bangku yang kosong yang terletak di meja yang paling depan dan dekat dengan meja guru. Lalu, Aisyah pun beranjak duduk.

Namun, Aisyah duduk dengan menyendiri karena ia tidak memiliki salah satu teman dan tidak ada satupun teman yang ia kenal di kelas itu. Andaikan saja ia memiliki teman pasti ia tidak akan duduk menyendiri dan duduk diam di dalam kelas.

Ia merasa sangat kesepian karena sudah berapa lama ia menunggu tetapi tetap saja teman-teman yang ada di kelas tidak menyapa dirinya seperti orang asing.