Itulah yang tertera dilayar ponsel ku
Tak membuang waktu langsung ku geser ke tombol hijau."Yeoboseyo"ucapku.
"Ahh kukira kau sudah tidur"Ucap Min Gi dari sembrang sana.
"Jika kau berpikir aku sudah tidur, mengapa kau menelpon ku"ucapku.
"Aku hanya Memastikan saja jika kau sudah tidur,dan ternyata kau belum tidur rupanya"Ucapnya Min Gi.
Tunggu"Memastikan"apa maksudnya,Aissh mengapa dia selalu mengucapkan kata-kata yang membuat ku salting setiap kali kami berkomunikasi mau lewat pesan atau telpon.
Untuk Videocall kami pernah sesekali namun dia tak pernah mau menampakkan wajahnya, dengan berbagai alasan dari dia yang berkata dia malu ataupun tidak pede.
Its okey akupun tak memaksanya,aku menghargai privasi jika memang dia tak mau memperlihatkan wajahnya.
"Nee, hmmm yakin kau hanya mau memastikan saja? "Ucapku sedikit menggoda.
"Hmm sebenarnya aku sedang mencari inspirasi"ucapnya.
"Inspirasi? Inspirasi untuk apa? "tanyaku
"untuk sesuatu,kau tak perlu tahu yang jelas aku membutuhkanmu untuk menjadi inspirasi ku malam ini"ucapnya yang dengan santai namun berbeda dengan jantung ku,detak jantung ku tak karuan setelah mendengar ucapan nya.
(jangan kan jadi inspirasi,jadi istri pun siap aku 🤭)
"oh disana pasti sudah pukul 11 malam ya"ucapnya.
"Aniya,disini pukul 12 malam"ucapku.
"benarkah? Bukan nya kita berbeda 1 jam,lalu bagaimana bisa waktu kita sama?"ucap Min gi tak percaya.
"benar disini pukul 12 juga,tentu saja bisa"ucapku menahan tawa.
"Ya aku tau tapi bagimana bisa?"tanya nya lagi.
"Tentu saja bisa,kan sekarang aku diseoul"ucapku sedikit tertawa.
"Mwo,benar kah? "ucapnya seraya tak percaya.
"Benar, kenapa kau tak percaya? "ucap ku.
"yaak bagaimana bisa kau keseoul tapi tak memberi tahu padaku"ucapnya sedikit kesel.
"Wae kau kesel, aku hanya ingin memberi surprise untukmu"ucap ku.
"ahh mianhae all"ucapnya.
Setelah itu aku banyak bertanya kepada nya tentang tempat tempat yang Rekomen yang harus dikunjungi diseoul.
"Kau harus mengunjungi han river All"ucapnya dengan semangat.
"benerkah? Apakah tempatnya indah"ucapku yang tak kala semangat juga.
"tentu,sangat indah dan juga sangat romantis jika kau kesana saat matahari terbenam"ucapnya.
"hmm Min Gi apakah kita bisa kesana bersama? "ucapku sedikit ragu.
"Ahh tentu aku ingin sekali"ucapnya
Baru saja diriku tersenyum merona, sebelum akhirnya...
"namun aku sedang sibuk sekali all"sambungnya.
Seketika senyum merona ku berubah menjadi senyum tipis.
"Ahh begitu ya, baik lah,tetap jaga kesehatan mu meski kau sibuk"ucapku dengan nada seperti orang putus asa.
"All... "ucapnya langsung ku potong.
"Hmm sepertinya sudah sangat larut malam, sepertinya aku harus beristirahat"ucapku.
"ahh bener, maaf mengganggu waktu istirahat mu all"ucapnya.
"Nee gwaenchanh-a"ucapku
"jaga kesehatan mu juga All...Good night All"ucapnya
Ucapan nya barusan seketika membuat ku tersenyum merona lagi dan melupakan rasa kecewa ku tadi.
Setelah itu sambungan telpon kami benar-benar terputus,Hingga meninggalkan ku yang tersenyum karna ucapan terakhir Min Gi yang bergema ditelinga ku hingga tak sadar menjadi pengiring diriku ke alam mimpi.
Terima kasih yang udah menyempatkan membaca Cerita ini 😊
Tinggal bintang ataupun komentar kalian,
Untuk menjadi bahan koreksi untuk cerita ini kedepannya
KAMU SEDANG MEMBACA
All With You
Fanfictionkhayalan menjadi kenyataan Keberuntungan dan kebahagiaan yang tiba-tiba datang menghampiri Alleta membuatnya tak tahu harus bagaimana. Namun Banyaknya rintangan dan masalah yang mereka hadapin yang menghiasi hubungan mereka