Part XII

84 3 0
                                    

#Aku tidak butuh pernyataan cintamu
Yang aku perlu adalah engkau mencintaiku#

Author Pov

Tyas kini telah pindah tugas dibagian admin kredit.Membuatnya semakin sering pulang larut malam.Bekerja di Bank Pemerintah membuat weekendnya banyak tersita karena banyaknya acara kantor seperti kunjungan gubernur , bazar dll yang harus diikuti sebagai junior.

Ia bukanlah Tyas yang dahulu.Yang selalu ceria bersemangat energik tak kenal lelah & mandiri.Ia tetaplah seorang perempuan yang berhati kecil.Hatinya tak sekuat apa yang tampak darinya.Senyumnya yang manis tak semanis kisah cintanya.

Akhir akhir ini hampir setiap malam ia menangis.
Tidurnya pun tak nyenyak.
Jiwanya merana.Kadang ia memukul mukulkan tangannya ke tembok karena tak mampu menahan luka.

Kekasih hatinya 1 tahun lebih tidak terdengar kabarnya.Di negeri sebrang nun jauh disana,ditengah desingan peluru dan iklim yang ekstrim.
Ditambah beban tugas & tanggung jawabnya sebagai pegawai bank dirasanya sangat berat.Belum lagi tekanan dari pimpinan & soal target.Hmmmm.
Jiwanya seakan lelah dengan rutinitas nya apalagi tanpa adanya cinta.
Ya tanpa C.I.N.T.A.

Menurutmu gimana sih hidup kita tanpa cinta??

Ia satu satunya insan yang setiap pulang selalu menghindari pesta, clubbing ataupun hangout dengan teman teman sekantornya yang rata rata senang nongkrong hingga larut mlam.
Ia pulang kerja larut sendiri.Berjalan sendiri menenteng tas tas dengan seabrek berkas berkas yang belum selesai dengan tetap memakai sepatu heelsnya.Ia pun lalu menyetir roda empatnya dengan menahan segala kelelahannya.Namun Setiap malam ia sempatkan bertahajud & berdzikir  dalam keheningan malam nan sunyi.
Air mata nya terkadang tak henti mengalir.
Sesak ia rasakan di dada.
Ia saaaangat kesepian.

Suatu hari ia diantar temannya untuk pergi ke pskiater.Hampir satu minggu dia tidak dapat tidur.Insomnia.

"Anda sebaiknya mulai melepaskan beban - beban berat yang tidak mampu anda pikul sendiri.Mulai lah membuka hati membuka pikiran untuk hal hal yang membawa energi positif dalam hidup anda." Kata dokter.

"Maksud dokter?" Tyas bertanya pelan menunduk

"Anda harus realistis.Mulailah berfikir tentang kebahagiaan anda sendiri.bukan bagaimana orang lain bahagia."

"Apakah saya harus resign dari pekerjaan dok?dan apakah saya harus mulai melupakan kekasih saya?"Tyas kebingungan lalu menatap teman disampingnya.

Temannya pun menguatkan dengan memegang tanganya.

"Ini ada obat dan vitamin.Diminum teratur ya sesuai anjuran pakai.Kalau mau konsultasi silahkan bisa contact saya.Selagi sempat saya pasti balas."

Setelah membayar dan menebus resep Tyas pun bergegas pulang dengan temannya itu.

Abang..
Bagaimana kabar abang hari ini?
Sehatt kan?
Abang di sana dinegeri yang tak mampu ku raih
Angin yang selalu membawa nafasku merasuk ke kalbumu
Abang ...
Bertugas dengan baik kan?
Indonesia sebentar lagi musim hujan bang.
Pasti hawanya akan sangat dingin merasuk tulang
Pastikan kondisi abang sehat selalu.
Solat tepat waktu dan makan jangan dilupakan.
Love you

Tyas mengirimkan pesan ke Panji.Padahal nomornya sudah lama tidak aktif namun ia masih saja mengirim pesan untuknya.
Hal yang sangat konyol tapi begitulah cinta ia menghempasnya jatuh sangat dalam.

Keriinggg dirasa hatinya itu.
Ia mencoba memikirkan saran dokter itu.Sampai kapan ia harus begini.
Setiap dikeramaian ia masih saja merasa sepi mengingat kekasihnya tidak ada disampingnya.
Yang lain tertawa bersama bercakap hangat saling menguatkan.Namun ia???
Hello..
Kapan ia bisa merasakan semua itu.
Namun ia selalu menepis semua itu.

PanjiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang